7 Hal yang Harus Dilakukan Agar Tulang dan Sendi Tetap Sehat di Usia 40-an

Selasa 21 Mei 2024, 12:45 WIB
Ilustrasi olahraga secara rutin jika ingin tulang dan sendi tetap sehat hingga usia 40-an (Sumber : Freepik.com)

Ilustrasi olahraga secara rutin jika ingin tulang dan sendi tetap sehat hingga usia 40-an (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Menjaga kesehatan tulang dan sendi sejak usia muda merupakan investasi jangka panjang yang berharga bagi tubuh kelak di usia 40-an. Sebab semakin tua, dua bagian tubuh akan semakin melemah.

Oleh sebab itu, melatih serta menjaga kesehatan tulang dan sendi adalah hal yang penting karena akan terasa tepat ketika menginjak usia 40-an. Maka dari itu, harus secara rutin berolahraga dan mulai mengubah gaya hidup lebih sehat.

Melakukan perawatan pada tulang dan sendi sejak usia muda akan membuat tubuh lebih kuat. Anda pun akan mendapatkan manfaatnya ketika sudah berusia lanjut bila menjaganya dari sekarang.

Baca Juga: Hilang dan Gak Kambuh Lagi, 10 Cara Alami Mengobati Asam Urat Tanpa Obat

Mengutip dari sebuah artikel di laman thehealthsite.com yang diunggah pada 7 November 2023, ada 7 hal yang dapat dilakukan agar kesehatan tulang dan sendi dapat terjaga walau usia sudah menginjak 40-an.

Berikut ini 7 hal yang dapat dilakukan untuk membuat tulang dan sendi tetap terjaga baik ketika usia 40 tahun:

1. Fokus Pada Pola Makan Bergizi Seimbang dan Kaya Protein

Nutrisi memainkan peran penting dalam memastikan seseorang memiliki persendian yang sehat dan tulang kuat. Karena salah satu penyebab umum nyeri sendi adalah mengalami asam urat yang tinggi.

Menahan diri dari mengkonsumsi makanan tidak sehat ini memungkinkan untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan menormalkan kadar asam urat dalam tubuh agar mengurangi nyeri terkait persendian.

Baca Juga: Cek Gaya Hidup! 11 Cara Alami Menyembuhkan Diabetes dengan Cepat Tanpa Obat

2. Minumlah Tablet Kalsium dan Dapatkan Vitamin D yang Cukup

Seiring bertambahnya usia, tubuh akan membutuhkan nutrisi untuk menjaga tulang tetap kuat dan padat. Mendapatkan nutrisi pendukung tulang yang cukup seperti kalsium dan Vitamin D, sangat penting dalam menjaga tulang tetap kuat dan sehat.

3. Tetap Terhidrasi

Anda harus tetap terhidrasi sepanjang hari untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Jumlah air yang perlu dikonsumsi bervariasi menurut faktor seperti usia, jenis kelamin, berat badan, tingkat aktivitas, dan iklim.

4. Menjaga Berat Badan

Meskipun sebelumnya benar bahwa berat badan rendah karena kelaparan dapat menyebabkan osteoporosis dan pengeroposan tulang. Akan tetapi penurunan badan yang dipengaruhi oleh pola makan dan olahraga yang benar justru memberikan dampak baik pada badan.

Karena dampak obesitas dapat menimbulkan komplikasi kesehatan yang jauh lebih signifikan. Selain itu, kelebihan berat badan berhubungan langsung dengan penyakit penyerta yang dapat menyebabkan pengeroposan tulang, kualitas tulang menjadi buruk, dan peningkatan risiko patah tulang pinggul serta tulang belakang.

Baca Juga: 4 Cara Cerdas Meredakan dan Mengatasi Amukan Anak Tanpa Perlu Emosi

5. Latihan Fisik Secara Teratur

Aktivitas fisik sangat penting untuk kesehatan seseorang secara keseluruhan. Manfaatnya berlipat ganda karena membantu membangun kebugaran serta meningkatkan stamina sekaligus memastikan tulang kokoh, otot menjadi kuat, persendian yang fleksibel, peningkatan kapasitas paru-paru, kebugaran jantung, pengendalian berat badan, dan mensejahterakan mental.

6. Pemeriksaan Kesehatan Untuk Pencegahan

Misalkan Anda berusia lanjut dan khawatir akan kehilangan kepadatan tulang, yang dapat menyebabkan gangguan terkait tulang seperti Osteoporosis dan Artritis. Dalam hal ini, sangat disarankan agar membuat janji dengan dokter spesialis untuk informasi lebih lanjut.

7. Ketahui Batasan Anda

Nyeri otot adalah hal yang wajar, terutama setelah aktif secara fisik. Namun, jika merasakan nyeri yang berlangsung lebih dari 48 jam dan menyakitkan sampai mengganggu aktivitas, sebaiknya istirahatkan tulang dan otot sementara waktu.

Baca Juga: 4 Minuman Sehat yang Ampuh Menurunkan Kadar Asam Urat, Nyerinya Langsung Minggat!

Jangan selalu berkonsultasi dengan dokter daripada mengobati sendiri, karena mengatasi rasa sakit dapat menyebabkan cedera yang lebih parah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak