8 Faktor Pemicu Asam Urat Susah Sembuh dan Cara Mengelolanya

Selasa 21 Mei 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi. Orang dewasa sakit asam urat sedang istirahat. (Sumber : Pexels.com/ MarcusAurelius)

Ilustrasi. Orang dewasa sakit asam urat sedang istirahat. (Sumber : Pexels.com/ MarcusAurelius)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh penumpukan kristal urat di sendi, yang dapat menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan peradangan. Beberapa faktor dapat membuat asam urat sulit sembuh atau kambuh berulang kali.

Berikut beberapa faktor pemicu yang perlu diperhatikan, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Faktor Pemicu Asam Urat Susah Sembuh

1. Diet dan Gaya Hidup

  • Konsumsi Makanan Tinggi Purin: Makanan seperti daging merah, jeroan, makanan laut, dan beberapa jenis ikan (sarden, makarel) tinggi purin, yang dapat meningkatkan kadar asam urat.
  • Minuman Beralkohol: Terutama bir dan minuman keras, dapat meningkatkan produksi asam urat dan mengurangi kemampuannya untuk diekskresikan melalui ginjal.
  • Minuman Manis dan Sirup Jagung Fruktosa Tinggi: Minuman yang mengandung fruktosa tinggi dapat meningkatkan produksi asam urat.

Baca Juga: Cek Gaya Hidup! 11 Cara Alami Menyembuhkan Diabetes dengan Cepat Tanpa Obat

2. Obesitas dan Berat Badan Berlebih

  • Berat Badan Berlebih: Obesitas dapat meningkatkan produksi asam urat dan mengurangi kemampuannya untuk diekskresikan.

3. Faktor Genetik

  • Riwayat Keluarga: Jika ada anggota keluarga yang menderita asam urat, risiko Anda terkena asam urat juga meningkat.

4. Kondisi Medis Lain

  • Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi): Penyakit hipertensi termasuk salah satu kondisi medis lainnya yang dapat meningkatkan risiko asam urat.
  • Diabetes dan Resistensi Insulin: Kondisi ini dapat mengganggu metabolisme purin dan meningkatkan kadar asam urat.
  • Penyakit Ginjal: Fungsi ginjal yang buruk mengurangi kemampuan tubuh untuk menyingkirkan asam urat.
  • Psoriasis: Penyakit kulit ini terkait dengan peningkatan produksi asam urat.

Baca Juga: 10 Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat dengan Cepat Tanpa Obat

5. Penggunaan Obat-obatan

  • Diuretik: Obat yang digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan penyakit jantung dapat meningkatkan kadar asam urat.
  • Aspirin: Dosis rendah aspirin dapat meningkatkan kadar asam urat.
    Obat-obatan Imunosupresan: Seperti siklosporin, yang digunakan untuk mencegah penolakan transplantasi organ, dapat meningkatkan risiko asam urat.

6. Dehidrasi

  • Kurang Cairan: Dehidrasi dapat meningkatkan konsentrasi asam urat dalam darah, sehingga memperburuk gejala asam urat.

7. Kurangnya Aktivitas Fisik

  • Gaya Hidup Sedentari: Kurangnya aktivitas fisik dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan dan resistensi insulin, yang keduanya dapat meningkatkan risiko asam urat.

Baca Juga: 10 Aktivitas Ringan yang Perlahan Bisa Menyembuhkan Penyakit Asam Urat

8. Stres

Pencegahan dan Pengelolaan Asam Urat

Untuk mengelola asam urat dan mencegah kekambuhan, penting untuk:

  • Mengikuti diet rendah purin.
  • Menjaga berat badan yang sehat.
  • Mengurangi atau menghindari konsumsi alkohol dan minuman manis.
  • Minum banyak air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Mengelola kondisi medis lain seperti hipertensi dan diabetes dengan baik.
  • Berkonsultasi dengan dokter tentang obat-obatan yang mungkin meningkatkan kadar asam urat.
  • Perawatan medis mungkin melibatkan penggunaan obat-obatan seperti allopurinol, febuxostat, atau probenecid yang membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah.
  • Terapi antiinflamasi juga sering digunakan untuk mengatasi serangan akut asam urat.

Baca Juga: Pikiran Jadi Tenang, 12 Cara Menghentikan Kebiasaan Overthinking yang Toxic

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih24 November 2024, 10:25 WIB

Hari Tenang Pilkada Sukabumi Dimulai Hari Ini, Ada Sanksi Berat Jika Melanggar

Pemungutan suara akan diselenggarakan pada Rabu (27/11/2024). Ini berarti, masa tenang Pilkada 2024 akan berlangsung pada 24-26 November 2024.
Apel Siaga dan Patroli Pengawasan masa tenang Pilkada Kota Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi24 November 2024, 10:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Visual Merchandising Area, Penempatan di Kota Sukabumi. (Sumber : Freepik)
Sukabumi24 November 2024, 09:21 WIB

Tanah Longsor di Cidolog Sukabumi, 14 Domba Garut Milik Warga Tertimbun

Longsor ini menyebabkan kandang berserta 14 ekor domba Garut bersertifikat milik seorang peternak di Cidolog Sukabumi tertimbun, dan baru diketahui oleh warga pada pagi harinya, Sabtu (23/11/2024).
Longsor di Cidolog Sukabumi, timbun kandang serta 14 ekor domba garut | Foto : Sukabumiupdate.com
Sehat24 November 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusannya Kayu Manis dan Mengenal 5 Manfaat Kesehatannya

Kayu manis adalah salah satu rempah-rempah yang memiliki khasiat luar biasa untuk kesehatan.
Ilustrasi - Kayu manis adalah salah satu obat herbal yang bermanfaat bagi kesehatan. (Sumber : Pexels.com/@Ngô Trọng An)
Sukabumi24 November 2024, 08:50 WIB

Sopir Hilang Kendali, Penyebab Honda CRV Tabrak Truk Molen di Cibadak

Kronologi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Siliwangi, tepatnya di Kampung Cibadak, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 17.30 WIB
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: Istimewa
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 08:38 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Tetapkan 20 Propemperda 2025, Berikut Daftarnya!

DPRD Kabupaten Sukabumi bersama Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyepakati 20 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sebagai bagian dari Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2025.
Bayu Permana, Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PKB | Foto : Ibnu Sanubari
Food & Travel24 November 2024, 08:00 WIB

Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga

Kue Lapis Surabaya biasanya terdiri dua lapisan kuning dan satu lapisan cokelat.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan