SUKABUMIUPDATE.com - Kolesterol tinggi terjadi ketika kadarnya terlalu banyak dalam darah. Sehingga akan ada gangguan pada tubuh yang dirasakan. Penyakit satu ini memiliki resiko terkena serangan jantung atau stroke. Oleh karena itu, penting untuk mengontrolnya setiap waktu.

Mengutip dari sebuah laman British Heart Foundation, bhf.org.uk, pada Senin, 13 Mei 2024, kolesterol adalah zat lemak alami dalam darah. Zat ini berproduksi di hati dan berasal dari beberapa makanan yang dikonsumsi. Maka dari itu, kolesterol penting untuk menjaga sel-sel dalam tubuh kita tetap sehat.

Namun, kalau kadar kolesterol tinggi dapat membahayakan tubuh itu karena terlalu banyak dalam darah. Jika tidak segera ditangani dengan tentu dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: 5 Jenis Ikan Laut Tinggi Purin yang Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Siapapun bisa terkena kolesterol tinggi. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal yang berbeda, beberapa dapat dikendalikan, dan lainnya tidak dapat dikendalikan. Maka dari itu, harus segera diturunkan kadar kolesterolnya.

Penyebab kolesterol tinggi yang dapat dikendalikan misalnya pola atau gaya hidup sehari-hari yang dijalani. Salah satunya makan terlalu banyak lemak jenuh. Hal ini mengurangi kemampuan hati untuk menghilangkan kolesterol, sehingga menumpuk di dalam darah.

Kemudian tidak aktif secara fisik. Berkegiatan aktif meningkatkan kadar kolesterol 'baik' dan menurunkan kadar kolesterol 'jahat'.

Baca Juga: 7 Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya

Selain itu juga kebiasaan merokok. Hal ini dapat menyebabkan kadar kolesterol tinggi dan menyebabkan zat tar menumpuk di arteri tubuh, sehingga penyakit ini lebih mudah menempel pada dinding arteri.

Seringkali tanda kolesterol naik diabaikan atau tidak terasa, yang artinya bisa terjadi tanpa kita sadari hingga terlambat. Karena itulah sangat penting untuk memeriksakan kadar kolesterol pada tubuh kita secara rutin. Agar mengetahui lebih cepat dan bisa mengambil tindakan.

Dikutip dari laman yang sama, bahwa ada beberapa tanda pada fisik tubuh yang menunjukkan bahwa kadar kolesterol tinggi pada tubuh.

Baca Juga: 20 Contoh Babasan Sunda dan Artinya: Ngarasa Ieu Aing Alias Adigung

Jika menderita hiperkolesterolemia familial (kelainan genetik yang sebabkan penyakit jantung koroner), Anda mungkin menunjukkan tanda-tanda kolesterol tinggi. Contohnya:

1. Tendon xanthomata

Tendon xanthomata yaitu pembengkakan akibat kolesterol di buku-buku jari tangan, lutut, atau tendon Achilles di bagian belakang pergelangan kaki.

2. Xanthelasmas

Xanthelasmas merupakan tanda dengan munculnya gumpalan kecil kolesterol berwarna kuning di dekat sudut dalam mata Anda.

3. Arcus kornea

Tanda yang satu ini adalah cincin putih pucat di sekitar bagian berwarna mata dan iris.

Jika mendapati tanda-tanda tersebut pada fisik, maka segeralah periksakan ke dokter. Perlunya langsung memeriksakan kadar kolesterol pada tubuh untuk mengetahui berapa tinggi kolesterol dan cara menurunkannya, serta penanganan bila terjadi resiko penyakit yang berbahaya.