7 Penyebab Munculnya Ketombe di Kepala yang Jarang Diketahui

Selasa 07 Mei 2024, 18:45 WIB
ilustrasi ketombe di kepala (Sumber : pixabay.com /@mythjj1)

ilustrasi ketombe di kepala (Sumber : pixabay.com /@mythjj1)

SUKABUMIUPDATE.COM - Ketombe adalah kondisi umum pada kulit kepala yang ditandai oleh pengelupasan kulit secara berlebihan, serta seringkali dengan munculnya gatal-gatal pada kulit kepala.

Ketombe dapat muncul dalam bentuk serpihan-serpihan kecil yang terlihat di kulit kepala atau pada pakaian, serta dapat menyebabkan kulit kepala menjadi kemerahan atau iritasi.

Ketombe disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kulit kepala yang kering, produksi minyak berlebihan di kulit kepala, iritasi dari produk perawatan rambut, reaksi alergi terhadap bahan kimia dalam produk rambut, infeksi jamur, stres, dan faktor genetik.

Baca Juga: 5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?

Meskipun ketombe biasanya tidak membahayakan kesehatan secara keseluruhan, tapi kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan hingga merusak rasa percaya diri seseorang karena terlihat jelas. Sudah pasti akan menimbulkan ketidaknyamanan dan kecemasan sosial terkait dengan masalah kulit itu.

Sebagian besar kasus ketombe dapat diatasi dengan penggunaan shampo anti-ketombe yang mengandung bahan aktif seperti pirition zinc, selenium sulfida, atau ketoconazole. Tapi, alangkah baiknya kenali penyebab terjadinya ketombe agar dapat perawatan tepat.

Berikut, beberapa penyebab munculnya ketombe yang dirangkum dari berbagai sumber:

Baca Juga: 10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang

1. Infeksi Jamur

Salah satu penyebab utama ketombe adalah pertumbuhan berlebihan dari jamur jenis tertentu yang disebut Malassezia. Jamur ini hadir secara alami di kulit kepala, tetapi ketika mereka berkembang biak secara berlebihan dapat menyebabkan iritasi dan ketombe.

2. Kulit Kering

Kulit kepala yang kering dapat menjadi faktor risiko untuk ketombe. Kurangnya kelembaban dapat membuat kulit kepala kering dan bersisik, lalu menyebabkan kulit menjadi gatal hingga mengelupas.

3. Produk Perawatan Rambut yang Tidak Cocok

Penggunaan shampo atau produk perawatan rambut yang tidak cocok dengan kulit kepala dapat menjadi iritasi kulit hingga menyebabkan ketombe. Bahan kimia tertentu dalam produk-produk tersebut dapat mengganggu keseimbangan alami kulit kepala.

Baca Juga: 9 Tips Mengkonsumsi Makanan Purin untuk Penderita Asam Urat

4. Stres dan Kecemasan

Stres dan kecemasan dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memicu masalah kulit seperti ketombe. Reaksi tubuh terhadap stres dapat meningkatkan produksi minyak di kulit kepala, memicu pertumbuhan jamur penyebab ketombe.

5. Kondisi Medis

Beberapa kondisi medis seperti dermatitis seboroik, psoriasis, atau eksim kulit kepala juga dapat menjadi penyebab ketombe. Kondisi-kondisi ini dapat menyebabkan peradangan serta pengelupasan kulit kepala yang mirip dengan ketombe.

6. Kebiasaan Mencuci Rambut yang Tidak Tepat

Mencuci rambut terlalu sering atau tidak tepat dapat mengganggu keseimbangan minyak alami di kulit kepala, yang memicu ketombe.

Baca Juga: 10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Asam Urat

7. Faktor Genetik

Kecenderungan untuk mengalami ketombe juga dapat dipengaruhi oleh faktor genetik. Jika anggota keluarga memiliki riwayat ketombe, mungkin yang lainnya memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kondisi ini.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).