SUKABUMIUPDATE.com - Rata-rata orang dewasa mengalami dua hingga tiga kali pilek per tahunnya. Sementara anak-anak, angkanya bisa lebih tinggi lagi dan biasanya, pilek menimbulkan gejala seperti bersin, hidung berair dan tersumbat, sakit tenggorokan, batuk, mata berair.
Ada banyak cara untuk mengatasi pilek, salah satunya dengan minum teh atau cairan hangat lainnya sering kali membantu meringankan gejala pilek. Ini dapat membantu Anda tetap terhidrasi, meredakan hidung tersumbat, dan menenangkan tenggorokan Anda.
Berikut adalah 10 teh terbaik untuk flu dan mengapa itu baik untuk Anda, yang dihimpun dari laman health.
1. Teh Lemon
Teh lemon mengandung vitamin C yang baik dikonsumsi selama musim pilek dan flu. Vitamin C memang tidak mencegah pilek, namun kehadirannya dapat mengurangi durasi dan tingkat keparahan pilek yang dialami.
Untuk mendapatkan manfaatnya, pastikan untuk mengonsumsi vitamin C yang cukup secara teratur. Mengonsumsi vitamin C setelah Anda terserang flu tidak memperbaiki gejalanya.
Untuk mendapatkan tambahan vitamin C dari lemon, Anda bisa meminum teh lemon atau menambahkan lemon ke dalam teh favorit Anda. Lemon sangat cocok apabila dipadu padankan dengan jahe atau teh hijau.
2. Teh Kamomil
Chamomile telah digunakan sebagai obat selama ribuan tahun. Hingga saat ini, banyak orang mengandalkan teh kamomil untuk relaksasi. Sayangnya, penelitian tentang manfaat kamomil masih minim.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan hal itu dapat membantu mengurangi kecemasan dan meredakan sakit perut. Terlebih lagi, ulasan tahun 2019 menemukan bahwa kamomil dapat meningkatkan kualitas tidur pada orang tanpa insomnia .
Sebuah penelitian sebelumnya menemukan bahwa menghirup uap dengan ekstrak kamomil membantu meringankan gejala pilek.
3. Teh Jahe
Jahe kaya adalah nutrisi tanaman yang disebut gingerol, bersama dengan senyawa fenolik lainnya seperti quercetin dan zingerone. Ini sering digunakan untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak nyaman seperti mual.
Manfaat ini didukung oleh penelitian. Menghirup atau mengonsumsi jahe terbukti dapat meredakan mual yang disebabkan oleh berbagai obat atau prosedur medis.
Ini juga telah digunakan secara tradisional di Tiongkok dan Afrika untuk meredakan gejala pilek. Budaya-budaya ini telah menggunakannya sebagai ekspektoran untuk meredakan hidung tersumbat yang disebabkan oleh pilek dan bronkitis .
4. Teh Hijau
Teh hijau adalah teh dengan rasa bersahaja yang dapat membantu mengatasi pilek dan flu. Tinjauan sistematis dan meta-analisis baru-baru ini menemukan bahwa katekin teh hijau efektif mencegah infeksi flu.
Setiap cangkir teh hijau mengandung sekitar 150 miligram (mg) fitokimia antioksidan dan anti-inflamasi. Mengonsumsi 1–5 cangkir teh hijau per hari tampaknya merupakan jumlah yang ideal untuk membantu mencegah flu.
5. Teh Ginseng
Ginseng telah digunakan untuk mengobati berbagai penyakit dalam pengobatan tradisional Tiongkok selama ribuan tahun, termasuk gangguan pernafasan. Penelitian telah menghasilkan hasil yang beragam mengenai kemanjuran ginseng dalam mencegah dan mengobati infeksi pilek dan flu.
6. Teh Jambu Biji
Teh jambu biji mungkin bukan hal pertama yang terlintas di benak Anda saat memikirkan untuk mengobati flu biasa, tetapi patut dicoba. Itu dibuat menggunakan daun jambu biji, yang kaya akan vitamin C untuk mendukung kesehatan kekebalan tubuh Anda. Daun jambu biji juga kaya akan antioksidan, termasuk flavonoid dan quercetin, yang juga dapat mendukung kesehatan kekebalan tubuh.
Penelitian di tabung reaksi telah menemukan bahwa teh jambu biji dapat membantu mengendalikan penyebaran infeksi flu, tetapi ini hanyalah penelitian di tabung reaksi, jadi kami tidak dapat memastikan apakah hasilnya akan diterapkan pada manusia.
7. Teh Akar Licorice
Akar licorice adalah bahan lain yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok selama berabad-abad. Kadang-kadang, digunakan dalam tablet hisap untuk membantu mengobati sakit tenggorokan setelah operasi.
Penelitian modern telah menunjukkan bahwa licorice mengandung flavonoid dan triterpenoid dengan aktivitas antimikroba, antiinflamasi, dan antivirus. Bahan aktif utamanya adalah glisirrhizin yang dapat membantu mencegah dan mengobati virus flu.
Tips Menyiapkan Teh
Untuk menyiapkan teh di rumah, didihkan air dan masukkan teh ke dalam air. Untuk kebanyakan teh, 3–5 menit sudah cukup, tetapi ikuti petunjuk pada kemasannya bila anda membeli teh dari luar, karena waktu seduh optimal dapat bervariasi berdasarkan jenis teh yang Anda minum.