6 Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah

Selasa 30 April 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi - Tips mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/Санжар Саиткулов)

Ilustrasi - Tips mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/Санжар Саиткулов)

SUKABUMIUPDATE.com - Mengkonsumsi air rebusan dapat menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes, karena tidak mengandung gula tambahan dan seringkali memiliki manfaat tambahan bagi kesehatan.

Berikut beberapa tips untuk mengkonsumsi air rebusan bagi penderita gula darah, yang telah dirangkum dari berbagai sumber:

Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah

  • Pilih Bahan-Bahan yang Tepat

Gunakan bahan-bahan sehat dan rendah gula, seperti sayuran hijau, herbal, atau rempah-rempah seperti jahe atau kayu manis.

Penderita gula darah dihimbau untuk menghindari penggunaan bahan-bahan manis atau berkalori tinggi.

Baca Juga: Bebas Diabetes: 9 Cara Alami Menurunkan Kadar Gula Darah Tanpa Obat

  • Hindari Pemanis Tambahan

Jika Anda ingin menambahkan rasa pada air rebusan, hindari pemanis tambahan seperti gula, sirup, atau madu untuk mengontrol gula darah.

Sebagai gantinya, penderita gula darah bisa mencoba menambahkan sedikit perasan lemon atau jeruk nipis untuk memberikan rasa segar.

  • Perhatikan Porsi

Meskipun air rebusan biasanya rendah kalori, penderita gula darah tetap harus memperhatikan jumlah yang dikonsumsi.

Jika Anda mengkonsumsi terlalu banyak cairan dalam satu waktu, hal itu bisa mempengaruhi kadar gula darah Anda.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk?

  • Jaga Konsistensi Konsumsi

Konsistensi dalam mengkonsumsi air rebusan juga penting untuk menjaga pola hidup sehat penderita gula darah.

Cobalah untuk memasukkan air rebusan ke dalam jadwal harian Anda secara teratur, misalnya sebagai minuman sehat di antara waktu makan.

  • Konsultasikan dengan Ahli Gizi atau Dokter

Jika Anda memiliki kekhawatiran khusus tentang bagaimana air rebusan dapat mempengaruhi gula darah Anda, konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter Anda.

Para profesional kesehatan dapat memberikan saran yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.

Baca Juga: 7 Karakter Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya

  • Perhatikan Reaksi Tubuh

Setiap orang memiliki respons tubuh yang berbeda terhadap makanan dan minuman.

Jika Anda merasa ada perubahan yang signifikan setelah mengkonsumsi air rebusan, seperti peningkatan gula darah, waspadalah dan pertimbangkan untuk mengurangi atau menghindari konsumsi tersebut.

Dengan memperhatikan pilihan bahan, jumlah konsumsi, dan respons tubuh Anda, Anda dapat menikmati manfaat air rebusan sebagai bagian dari pola makan sehat untuk penderita diabetes.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu The Tortured Poets Department Taylor Swift

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)