SUKABUMIUPDATE.com - Penyakit asam urat disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat dalam tubuh, yang umumnya terjadi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak asam urat atau tidak dapat mengeluarkannya dengan baik.

Pola makan yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko terjadinya penumpukan asam urat dalam tubuh.

Beberapa pola makan tidak sehat yang dapat menyebabkan peningkatan asam urat dan risiko penyakit asam urat termasuk:

Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

• Konsumsi Makanan Tinggi Purin

Makanan tinggi purin dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Contohnya adalah daging merah, unggas, makanan laut (seperti ikan sarden, tuna, dan terutama seafood yang kaya purin), dan makanan olahan tertentu.

Baca Juga: Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

• Konsumsi Minuman Beralkohol

Minuman beralkohol, terutama bir dan minuman keras lainnya, dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh dan mengganggu kemampuan tubuh untuk mengeluarkannya.

• Konsumsi Gula dan Karbohidrat Olahan Berlebihan

Pola makan tinggi gula dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan kadar asam urat dengan meningkatkan resistensi insulin dan mengganggu metabolisme asam urat.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

• Minuman Berkafein

Kafein dalam kopi, teh, dan minuman berkafein lainnya dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh dengan mempengaruhi metabolisme asam urat.

• Kurangnya Konsumsi Air Putih

Kurangnya asupan cairan dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk mengeluarkan asam urat melalui urine, yang dapat menyebabkan penumpukan asam urat.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk?

• Makanan Tinggi Lemak Jenuh

Konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, dan makanan tinggi lemak hewani, dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh.

• Konsumsi Makanan Pengawet dan Tambahan

Makanan yang mengandung bahan pengawet dan tambahan kimia tertentu juga dapat berkontribusi pada peningkatan risiko asam urat.

Baca Juga: Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini: Wahai Cinta Beri Pertanda

• Kurangnya Serat dalam Diet

Diet rendah serat dapat meningkatkan resiko asam urat karena serat membantu mengatur kadar asam urat dalam tubuh dengan mempercepat pengeluarannya melalui pencernaan.

• Makanan yang Mengandung MSG (Monosodium Glutamat)

MSG, yang sering digunakan sebagai perasa tambahan dalam makanan olahan, dapat menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam tubuh pada beberapa individu.

Baca Juga: Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang terkait dengan peningkatan asam urat dapat membantu mengurangi risiko terkena penyakit asam urat atau memperburuk kondisi bagi mereka yang sudah menderita asam urat.

Menjalani pola makan sehat yang terdiri dari makanan seimbang, rendah purin, dan cukup cairan adalah langkah-langkah penting dalam manajemen asam urat.

Baca Juga: Cara Membuat Rebusan Buah Bit untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya!