SUKABUMIUPDATE.COM - Cuka sari apel dikenal sebagai 'obat ajaib', karena diklaim cuka ini bisa mengatasi berbagai masalah. Zat cair berwarna keruh ini dihasilkan dari fermentasi apel.
Cuka sari apel memang dikenal sebagai obat alami untuk berbagai penyakit, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak.
Banyak sekali manfaat memberikan sari apel pada anak. Akan tetapi dibalik berbagai manfaatnya, cuka sari apel memiliki beberapa efek samping pada anak.
Baca Juga: 9 Manfaat Cuka Sari Apel Untuk Anak, Salah Satunya Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Efek Samping Cuka Sari Apel Pada Anak
Reaksi alergi dan interaksi obat merupakan efek samping potensial dari cuka sari apel (ACV). Beberapa kemungkinan efek samping lain dari penggunaan cuka sari apel secara oral dan topikal adalah sebagai berikut:
1. Peningkatan Refluks Asam
Konsumsi cuka sari apel secara berlebihan dapat meningkatkan refluks asam yang menyebabkan masalah pencernaan, seperti sakit perut.
2. Mulut dan Tenggorokan Terbakar
Minum cuka sari apel yang tidak diencerkan terlebih dahulu dapat membakar mulut dan tenggorokan, sehingga menyebabkan luka.
Baca Juga: Apakah Cuka Sari Apel Aman untuk Mengatasi Asam Lambung? Simak Ulasan Berikut
3. Luka Bakar Pada Kulit
Mengoleskan cuka sari apel murni untuk mengobati segala kondisi kulit, seperti tahi lalat, jerawat, atau infeksi kulit, dapat menyebabkan kulit terbakar.
4. Kerusakan Gigi
Meski agak asam, cuka sari apel (ACV) yang tidak diencerkan dapat mengencerkan email gigi dan merusak gigi akibat erosi.
5. Kadar Kalium Rendah
Mengkonsumsi cuka sari apel secara berlebihan (lebih dari dua sendok makan sehari) dapat meningkatkan risiko penurunan kadar kalium dalam tubuh. Hal ini jarang terjadi pada anak-anak dan remaja, namun Anda tetap harus berhati-hati.
Baca Juga: Cuka Sari Apel Dapat Meredakan Sembelit, Simak Cara Penggunaannya Berikut
Tips Menggunakan Cuka Apel Untuk Anak
Tips berikut ini dapat membantu penggunaan cuka sari apel (ACV) yang aman di kalangan anak-anak :
- Lebih baik memilih cuka sari apel organik, disaring, dan dipasteurisasi dari merek terpercaya.
- Jika ingin menyajikan cuka sari apel tanpa filter, sajikan terlebih dahulu setengah sendok teh bersama makanan. Jika cocok untuk anak, Anda bisa menambah jumlahnya menjadi satu hingga dua sendok teh.
- Baik untuk penggunaan oral atau topikal, gunakan cuka sari apel dalam bentuk encer, karena keasamannya yang tinggi dapat merusak enamel gigi.
- Bilas mulut dengan air biasa bahkan setelah mengkonsumsi cuka sari apel yang diencerkan.
- Reaksi alergi terhadap ACV mungkin jarang terjadi tetapi mungkin saja terjadi. Tetap waspada terhadap tanda atau gejala alergi, sensitivitas, atau intoleransi ACV.