SUKABUMIUPDATE.com - Banyak pengobatan rumahan yang berhasil meringankan gejala asam lambung, perut mulas, dan gejala penyakit refluks gastroesofageal ( GERD ) lainnya. Dan beberapa orang mengklaim bahwa cuka sari apel dapat meredakan gejala tersebut. Namun bagi sebagian lain, hal ini dapat memperburuk refluks asam. Perlu diketahui juga, cuka sari apel adalah cuka fermentasi yang dibuat dari apel yang dihancurkan.

Refluks asam atau asam lambung (Gerd) terjadi ketika asam dari lambung mengalir ke atas. Dan hal ini menimbulkan rasa asam di mulut dan sensasi terbakar di dada. Ada beberapa cerita anekdot di Internet yang menyatakan bahwa cuka sari apel merupakan obat yang efektif untuk asam lambung. Para pendukungnya mengatakan bahwa keasaman tonik serta bakteri menguntungkan di dalamnya dapat meningkatkan pencernaan dan mengurangi asam lambung.

Salah satu teorinya adalah banyak penderita refluks asam memiliki terlalu sedikit asam lambung dalam kondisi yang disebut hipoklorhidria. Orang dapat mengembangkan kondisi ini karena mengonsumsi penghambat pompa proton. Dan ini adalah obat umum untuk refluks asam yang dapat mengurangi
asam lambung ke tingkat yang sangat rendah. Jadi, meminum cuka sari apel bisa membantu orang-orang ini meningkatkan keasaman lambung.

Baca Juga: Aksi Berandal Motor Hingga Perang Sarung di Sukabumi Meningkat, Polisi Akan Tindak Tegas

Namun, para ilmuwan belum melakukan penelitian yang cukup mengenai efek cuka sari apel pada usus untuk mendukung klaim tersebut. Namun faktanya, belum ada penelitian di jurnal medis yang menyelidiki tentang apa saja efek cuka sari apel terhadap refluks asam lambung dan perut mulas.

Amankah menggunakan cuka sari apel untuk mengatasi penyakit asam lambung?

Secara umum, resiko penggunaan cuka sari apel untuk mengatasi penyakit refluks asam sangatlah kecil. Banyak orang meminumnya setiap hari untuk mengontrol gula darah, menurunkan berat badan, dan lainnya tanpa mengalami efek samping. Meski begitu, belum ada penelitian yang memastikan bahwa cuka sari apel aman digunakan dalam jangka panjang.

Bagi sebagian orang, cuka sari apel dapat memperburuk sakit maag. Mereka yang memiliki saluran makanan yang sangat teriritasi mungkin akan mengalami rasa terbakar dan iritasi lebih lanjut setelah minum cuka sari apel tersebut.

Orang yang ingin mencoba cuka sari apel untuk mengatasi asam lambung ringan dapat mencampurkan satu sendok teh dan satu sendok makan cuka ke dalam segelas air. Mengkonsumsinya sebelum atau sesudah makan dapat mengurangi gejala refluks asam pada beberapa orang. Sebagai catatan, tidak disarankan meminum cuka sari apel untuk penyakit refluks asam sedang hingga parah, mulas, atau GERD.

Sumber : medicalnewstoday.com