Jangan Semua Dimakan! 8 Cara Menjaga Lonjakan Gula Darah Saat Berbuka Puasa

Jumat 22 Maret 2024, 16:30 WIB
Ilustrasi - Jangan Semua Dimakan! 8 Cara Menjaga Lonjakan Gula Darah Saat Berbuka Puasa (Sumber : Freepik/freepik)

Ilustrasi - Jangan Semua Dimakan! 8 Cara Menjaga Lonjakan Gula Darah Saat Berbuka Puasa (Sumber : Freepik/freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Terjadi lonjakan gula darah saat melaksanakan buka puasa menjadi hal yang dikhawatirkan oleh sebagian orang terutama penderita diabetes.

Pasalnya, saat berbuka terkadang godaan untuk menikmati berbagai makanan dan minuman yang berpotensi menimbulkan lonjakan gula darah cukup tinggi.

Karena itu, untuk mengatasinya, berikut adalah beberapa tips untuk menjaga lonjakan gula darah saat berbuka puasa.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjaga Kadar Gula Darah Tetap Normal Setelah Makan? Ikuti 8 Tips Ini

1. Konsumsi Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah

Pilih makanan yang memiliki indeks glikemik rendah, seperti sayuran hijau, biji-bijian utuh, dan protein tanpa lemak. Makanan dengan indeks glikemik rendah cenderung membuat kadar gula darah naik secara perlahan.

2. Porsi Makan yang Terkendali

Hindari makan berlebihan saat berbuka puasa. Perhatikan ukuran porsi dan cobalah untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak makanan dalam satu waktu.

3. Mulailah dengan Buah Segar atau Kurma

Buah segar atau kurma adalah sumber karbohidrat yang alami dan memiliki indeks glikemik yang relatif rendah. Konsumsi buah segar atau kurma sebagai camilan saat berbuka puasa dapat membantu mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba.

Baca Juga: Cara Cek Kadar Gula Darah di Rumah: Alat yang Digunakan dan Waktu Terbaik Saat Mengujinya

4. Hindari Makanan dan Minuman Manis

Hindari makanan dan minuman yang mengandung banyak gula tambahan, seperti permen, kue-kue manis, minuman bersoda, dan jus buah yang diproses. Gula tambahan dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tiba-tiba.

5. Perhatikan Porsi Karbohidrat

Batasi konsumsi karbohidrat sederhana dan gula tambahan. Pilih sumber karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, roti gandum, atau kentang manis, yang mengandung serat lebih banyak dan memberikan energi secara bertahap.

6. Konsumsi Protein dan Serat

Gabungkan makanan yang mengandung protein dan serat dalam makanan berbuka puasa Anda. Protein dan serat membantu memperlambat penyerapan glukosa dalam darah dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Baca Juga: Bantu Kontrol Gula Darah? 14 Manfaat Tersembunyi Cuka Sari Apel Untuk Kesehatan

7. Hindari Minuman Bersoda dan Minuman Manis Lainnya

Minuman bersoda dan minuman manis lainnya seringkali mengandung banyak gula tambahan. Pilih air putih, teh tanpa gula, atau minuman rendah kalori sebagai pengganti.

8. Berolahraga Ringan Setelah Berbuka Puasa

Berolahraga ringan setelah berbuka puasa, seperti berjalan kaki selama 15-30 menit, dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin.

Dengan memperhatikan pilihan makanan dan minuman Anda serta mengambil langkah-langkah untuk mengurangi dampak negatifnya, Anda dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil saat berbuka puasa.

Jika Anda memiliki diabetes atau masalah kesehatan lain yang mempengaruhi kadar gula darah Anda, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk saran yang sesuai.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)