Cara Cek Kadar Gula Darah di Rumah: Alat yang Digunakan dan Waktu Terbaik Saat Mengujinya

Jumat 22 Maret 2024, 11:15 WIB
Ilustrasi - Bagi Anda penderita diabetes, penting untuk selalu mengecek kadar gula darah dirumah. (Sumber : Freepik.com/@pikisuperstar).

Ilustrasi - Bagi Anda penderita diabetes, penting untuk selalu mengecek kadar gula darah dirumah. (Sumber : Freepik.com/@pikisuperstar).

SUKABUMIUPDATE.com - Memeriksa kadar gula darah secara teratur sangat penting terutama bagi Anda yang mengidap diabetes tipe 2. Anda dapat menguji darah Anda di rumah menggunakan monitor atau meteran (glukometer).

Mengapa Harus Cek Gula Darah di Rumah?

Memantau gula darah di rumah dengan diabetes tipe 2 sangat penting untuk mengelola kondisi tersebut. Memeriksa kadar gula darah secara teratur dapat membantu menentukan faktor-faktor yang dapat menyebabkan kadar gula darah Anda melonjak atau menurun.

Mengetahui pola dan tren gula darah khusus tubuh Anda akan membantu Anda mengelola kondisi Anda dengan lebih baik dan menjaga gula darah Anda dalam kisaran target. Melakukan hal ini akan mengurangi risiko komplikasi diabetes .

Pemantauan rutin juga dapat memastikan Anda membuat pilihan terbaik mengenai makanan, olahraga, dan aspek lain dari manajemen diabetes.

Tanda-tanda Masalah Gula Darah

Diabetes yang tidak terkontrol dapat menyebabkan beberapa masalah pada gula darah seseorang, dan ada tanda-tanda yang harus diwaspadai, antara lain:

  • Hiperglikemia (gula darah yang terlalu tinggi)
  • Hipoglikemia (gula darah yang terlalu rendah)
  • Infeksi kaki
  • Sering buang air kecil
  • Sering haus
  • Kelelahan
  • Penglihatan kabur
  • Gangguan pendengaran

Glukometer

Glukometer adalah perangkat portabel kecil yang mengukur gula darah di rumah. Ini juga dikenal sebagai meteran glukosa .

Ada dua jenis utama glukometer:

  • Standar: Dapat memeriksa glukosa darah kapan saja
  • Berkelanjutan: Memantau gula darah setiap saat

Tusukan Jari

Tusukan jari adalah saat Anda menarik sampel darah melalui ujung jari Anda. Ini adalah cara umum penderita diabetes tipe 2 menguji glukosa darahnya. Tusukan di ujung jari bisa terasa lebih menyakitkan dibandingkan dengan bagian tubuh lain, seperti telapak tangan, itulah sebabnya beberapa orang lebih memilih tempat pengujian alternatif jika memungkinkan.

Gula darah juga dapat diperiksa dari bagian tubuh alternatif , antara lain:

  • Telapak Tangan
  • Lengan atas
  • Lengan bawah
  • Paha

Namun, terkadang Anda sebaiknya tidak menggunakan situs pengujian alternatif, dan hanya menggunakan tes jari saja. Alasan tidak menggunakan situs alternatif antara lain:

  • Jika Anda baru saja mengonsumsi insulin
  • Jika Anda sedang berolahraga atau baru saja selesai berolahraga
  • Jika Anda mengalami gejala gula darah rendah
  • Jika Anda hendak mengemudi
  • Jika Anda merasa sakit atau dipastikan sakit
  • Jika Anda belum mendiskusikan lokasi pengujian alternatif dengan dokter Anda


Sistem Pemantauan Glukosa Berkelanjutan

Sistem pemantauan glukosa berkelanjutan (CGM) adalah perangkat yang menyediakan kadar gula darah secara real-time kapan saja sepanjang hari. CGM dimasukkan melalui kabel sensor di bawah kulit lengan atau perut. Kawat sensor ini menguji glukosa darah setiap beberapa menit.

Manfaat CGM antara lain:

  • Membantu Anda mengelola glukosa darah dengan lebih baik sepanjang hari
  • Mengurangi keadaan darurat gula darah rendah
  • Lebih sedikit tusukan jari

Waktu Terbaik untuk Menguji

Waktu terbaik untuk menguji gula darah bergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis diabetes yang Anda derita (tipe 1 atau tipe 2) dan apakah Anda menggunakan insulin atau obat diabetes lainnya. Sifat individu juga akan berperan disini.

Jika Anda menderita diabetes tipe 2, disarankan untuk melakukan tes dengan interval berikut:

  • Saat bangun tidur (setelah puasa semalaman)
  • Sebelum makan
  • Dua jam setelah makan
  • Sebelum waktu tidur

Memahami Hasil

Penting untuk menafsirkan hasil Anda secara akurat untuk mengelola diabetes Anda secara efektif. Setiap orang akan memiliki rentang target yang dipersonalisasi yang akan bergantung pada:

  • Berapa lama Anda menderita diabetes
  • Umur kamu
  • Kondisi kesehatan tambahan dan/atau komplikasi

Dengan menilai hasil tes gula darah Anda dengan benar, Anda akan dapat memahami pemicu lonjakan dan penurunan darah serta lebih mudah menjaga kadar gula darah Anda tetap stabil.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)