Membantu Mengatur Gula Darah, 7 Manfaat Cuka Sari Apel untuk Kesehatan

Senin 18 Maret 2024, 11:30 WIB
Ilustrasi - Secara keseluruhan, cuka sari apel merupakan bahan alami yang aman dikonsumsi dalam jumlah sedang. (Sumber : Freepik.com/jcomp).

Ilustrasi - Secara keseluruhan, cuka sari apel merupakan bahan alami yang aman dikonsumsi dalam jumlah sedang. (Sumber : Freepik.com/jcomp).

SUKABUMIUPDATE.com - Cuka sari apel, yang dalam bahasa Inggris disebut "apple cider vinegar" (ACV), adalah cairan berwarna kuning keemasan atau cokelat bening yang terbuat dari sari apel yang difermentasi.

Proses fermentasi ini dilakukan dengan menambahkan bakteri tertentu ke dalam sari apel, yang kemudian mengubah gula alami dalam apel menjadi asam asetat. Asam asetat inilah yang memberikan rasa asam dan aroma khas pada cuka sari apel.

Cuka sari apel memiliki berbagai manfaat potensial untuk kesehatan, meskipun beberapa klaim manfaatnya masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Berikut beberapa manfaat potensial dari cuka sari apel yang dikutip dari pharmeasy.

Baca Juga: Mencegah Asam Urat Kambuh Lagi, Lakukan 5 Tips Sehat Ini untuk Kurang Frekuensi Serangannya

1. Membantu Mengatur Gula Darah

Cuka sari apel dapat membantu mengatur dan menjaga kadar gula darah yang sehat – ini mungkin merupakan manfaat terpenting dari minuman ini. Para peneliti mengklaim bahwa ada rata-rata kenaikan kadar gula darah sebesar 31% setelah seseorang mengonsumsi roti putih.

Dalam penelitian lain yang dilakukan pada tikus penderita diabetes, mereka menemukan bahwa dengan memberi mereka cuka sari apel selama empat minggu berturut-turut, kadar gula darah mereka berkurang secara signifikan.

Ini juga membantu meningkatkan sensitivitas insulin. Insulin adalah hormon yang bertanggung jawab untuk mentransfer gula dari darah ke jaringan. Di jaringan, gula kemudian akan digunakan sebagai bahan bakar.

Baca Juga: Gula Darah Tetap Normal, 9 Makanan yang Baik untuk Penderita Diabetes

Jika tubuh mempertahankan kadar insulin yang tinggi, hal ini dapat menyebabkan resistensi insulin . Resistensi insulin mengurangi efektivitas dan menyebabkan gula darah tinggi dan akhirnya diabetes.

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada orang-orang yang menderita diabetes tipe 2 dan resistensi insulin, mengonsumsi cuka sari apel meningkatkan sensitivitas insulin sekitar 34%.

Untuk menjaga kestabilan kadar gula darah, encerkan 2 sdm cuka sari apel dalam delapan bagian air dan minum sebelum makan. Untuk efek yang lebih baik, makan lebih sedikit karbohidrat, tingkatkan serat dan protein dalam makanan Anda bersamaan dengan aktivitas fisik yang tepat.

Baca Juga: 8 Obat Asam Urat Ala Rumahan yang Bisa Anda Coba untuk Meredakan Sakitnya

2. Membantu Menurunkan Berat Badan

Salah satu manfaat cuka sari apel adalah kurang meningkatkan penurunan berat badan. Pakar kebugaran dan kesehatan telah menyadari gagasan manfaat penurunan berat badan cuka sari apel. Ini karena membantu menurunkan berat badan yang tidak diinginkan.

Banyak penelitian telah dilakukan untuk menegaskan manfaat kesehatan cuka sari apel. Rupanya, jika seseorang mengonsumsi hanya dua sendok makan selama 12 minggu, berat badannya bisa turun hingga 4 pon.

Dan ini tanpa modifikasi gaya hidup lebih lanjut. Namun perlu diingat ini bukanlah solusi instan untuk menurunkan berat badan. Seseorang perlu menjaga gaya hidup yang baik dan pola makan yang sehat.

Baca Juga: Jangan Takut Gula Darah Naik, Cobain 11 Karbohidrat Sehat yang Aman Untuk Penderita Diabetes

3. Menjaga Kolesterol Tetap Terkendali

Kolesterol ketika menumpuk di arteri, menyebabkan arteri mengeras dan menyempit. Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah memberikan tekanan dan ketegangan tambahan pada jantung karena harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Cuka sari apel membantu menjaga kesehatan jantung dengan mengendalikan kadar kolesterol .

4. Meningkatkan Kesehatan Kulit & Rambut

Manfaat cuka sari apel untuk kulit sangat banyak yaitu membantu mengatasi jerawat dan mengurangi noda serta jaringan parut pada kulit. Ia sangat terkenal karena sifat antibakterinya dan oleh karena itu dapat membantu melawan strain bakteri yang berkontribusi terhadap jerawat.

Cuka sari apel juga memiliki komponen seperti asam laktat, asam suksinat, asam asetat dan asam kritis yang menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes. Komponen ini juga membantu mengurangi jaringan parut pada kulit.

Baca Juga: Selalu Bersyukur, 10 Ciri Kamu Termasuk Orang Baik Dilihat dari Kebiasaannya Sehari-hari

Cuka sari apel kaya akan vitamin dan mineral yang baik untuk rambut. Mengandung asam alfa-hidroksi yang membantu mengatur pH, mengelupas kulit kepala, menghilangkan ketombe dan juga memiliki sifat anti-inflamasi.

5. Menurunkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi merusak jantung seseorang, menyebabkan otot bekerja lebih keras, melemah dan memburuk dalam jangka waktu tertentu. Manfaat sari apel yang penting adalah menurunkan tekanan darah tinggi.

6. Menjaga Refluks Asam Tetap Terkendali

Refluks asam terjadi ketika kadar asam lambung sangat rendah. Jika seseorang menderita penyakit asam lambung, maka meminum cuka sari apel adalah pilihan yang tepat karena dapat meredakan gejalanya dan menambah lebih banyak asam di saluran pencernaan.

Baca Juga: Karbohidrat yang Harus Anda Makan untuk Mengatur Kadar Gula Darah

7. Membunuh Bakteri

Sebagai asam alami, cuka sari apel telah digunakan karena sifat antibakterinya selama ribuan tahun. Telah diterapkan pada kuku dan telinga untuk mengobati infeksi jamur serta kutu dan kutil.

Beberapa orang menggunakannya untuk mendesinfeksi permukaan untuk persiapan makanan karena merupakan pembersih yang aman untuk makanan. Untuk kesehatan dan keamanan pangan, sari apel dan cuka lainnya sering digunakan dalam pengawetan makanan, terutama dalam pengawetan. Manfaat antibakteri dari cuka sari apel menjadikannya bahan serbaguna dan pelindung di dapur Anda.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)