Anak Alergi Susu Sapi? Ini Penyebab, Gejala dan Susu Alternatif Penggantinya

Minggu 17 Maret 2024, 15:09 WIB
Ilustrasi seorang anak alergi susu sapi dan minum susu lain sebagai alternatifnya. (Sumber : Pexels.com / @samer daboul)

Ilustrasi seorang anak alergi susu sapi dan minum susu lain sebagai alternatifnya. (Sumber : Pexels.com / @samer daboul)

SUKABUMIUPDATE.com - Alergi terhadap susu sapi adalah salah satu alergi makanan yang paling umum terjadi pada masa kanak-kanak dan menyerang sekitar 1 hingga 2% anak prasekolah. Sebagian besar anak-anak sembuh dari penyakit ini pada usia 3 hingga 5 tahun. Dan kurang dari 0,1% anak usia sekolah memiliki alergi susu sapi. Alergi terhadap susu sapi sebenarnya jarang terjadi pada orang dewasa.

Melansir dari situs resmi healthdirect, beikut penjelasan lebih lanjut mengenai alergi susu sapi pada anak.

Apa Penyebab Alergi Susu Sapi?

Alergi susu sapi seringkali disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein susu. Karena paparan protein susu dalam jumlah sedikit pun dapat menjadi masalah bagi seseorang yang alergi protein susu.

Apa Saja Gejala Alergi Susu Sapi?

Gejala alergi susu sapi bisa ringan hingga berat. Gejala ringan hingga sedang meliputi :

● ruam (eksim atau gatal-gatal).

● pembengkakan pada bibir, wajah dan mata.

● mulut kesemutan.

● muntah dan diare.

Anafilaksis adalah reaksi alergi yang paling parah dan memerlukan pengobatan segera. Gejalanya antara lain :

● suara napas yang bising.

● pembengkakan lidah.

● bengkak atau sesak di tenggorokan.

● suara serak.

● hilangnya kesadaran dan kelesuan pada bayi atau anak kecil.

Apa Bedanya Alergi Susu Sapi Dengan Intoleransi Laktosa?

Intoleransi laktosa adalah kondisi ketika tubuh kesulitan mencerna laktosa atau gula alami yang terdapat dalam susu. Hal ini dapat menyebabkan gejala termasuk diare, muntah, sakit perut dan gas (angin atau kembung).

Berbeda dengan alergi susu sapi, yaitu ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap protein dalam susu. Intoleransi laktosa tidak menyebabkan ruam atau anafilaksis.

Bagaimana Cara Mengatasi Alergi Susu Sapi?

Jika Anda atau anak Anda alergi terhadap susu sapi, cobalah menghilangkan semua susu sapi dari setiap pola makan. Hal ini tidak mudah karena susu merupakan bahan dalam banyak makanan, seperti makanan yang dipanggang, sereal, coklat, permen, sosis, saus salad, dan roti. Hal ini juga dapat ditemukan pada beberapa produk pengganti susu, krim dan mentega yang berlabel 'non-dairy'.

Ikuti instruksi dokter dan periksa label makanan dengan cermat. Hati-hati dengan kata lain yang digunakan untuk mendeskripsikan susu pada label makanan, seperti mentega, buttermilk, krim, dadih, ghee, susu, keju, produk susu, padatan susu, whey, yoghurt, kasein, dan kaseinat.

Alternatif Pengganti Susu Sapi

Penting untuk menemukan sumber alternatif kalsium untuk anak usia hingga 1 tahun, antara lain :

● susu formula protein kedelai, yang dapat ditoleransi oleh sebagian besar bayi yang alergi susu sapi dan biasanya hanya direkomendasikan pada bayi berusia di atas 6 bulan.

● susu formula terhidrolisis ekstensif (EHF) berbahan dasar susu sapi, susu formula ini telah diolah untuk memecah sebagian besar protein susu sapi, namun tidak cocok untuk bayi yang menderita anafilaksis terhadap susu sapi.

● Susu formula berbasis protein beras.

● Susu formula berbasis asam amino.

Untuk anak usia di atas 1 tahun, susu kedelai dapat menjadi alternatif pilihan. Dokter atau ahli gizi mungkin merekomendasikan susu beras, oat, atau kacang-kacangan, tergantung pada kondisi anak Anda. Susu alternatif yang diperkaya kalsium harus mengandung sekitar 120 mg/100mL agar dapat menjadi pengganti susu sapi yang cocok.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)