Bisa Berefek ke Mata Hingga Ginjal, 8 Komplikasi Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi

Jumat 15 Maret 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi - Bisa Berefek ke Mata Hingga Ginjal, 8 Komplikasi Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi (Sumber : istockphoto.com/@torwai)

Ilustrasi - Bisa Berefek ke Mata Hingga Ginjal, 8 Komplikasi Penyakit Akibat Gula Darah Tinggi (Sumber : istockphoto.com/@torwai)

SUKABUMIUPDATE.com - Masalah gula darah seperti gula darah tinggi (hiperglikemia) bisa menyebabkan kondisi kesehatan yang serius, bahkan dalam tingkat tertentu bisa mengancam nyawa seseorang.

Gula darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan jangka panjang yang menyerang berbagai organ seperti mata hingga ginjal.

Berikut ini adalah beberapa komplikasi yang mungkin terjadi akibat gula darah tinggi yang harus diwaspadai dirangkum dari berbagai sumber.

Baca Juga: Jaga Berat Badan dan Kelola Stres, 9 Cara Agar Terhindar dari Masalah Gula Darah

1. Kerusakan Saraf (Neuropati)

Hiperglikemia yang berkepanjangan dapat merusak saraf di seluruh tubuh, menyebabkan rasa kesemutan, mati rasa, atau nyeri kronis, terutama pada kaki dan tangan. Neuropati juga dapat mempengaruhi sistem pencernaan, kandung kemih, dan organ seksual.

2. Masalah Mata (Retinopati)

Gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah di mata, menyebabkan retinopati diabetik. Hal ini dapat mengakibatkan masalah penglihatan hingga kebutaan jika tidak diobati.

3. Masalah Jantung dan Pembuluh Darah (Kardiovaskular)

Hiperglikemia dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner, stroke, penyakit arteri perifer, dan hipertensi. Hal ini terjadi karena tingginya kadar gula darah dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan penumpukan plak aterosklerotik.

Baca Juga: Hidup dengan Diabetes, 12 Kunci Mengelola Gula Darah untuk Tubuh yang Lebih Sehat

4. Kerusakan Ginjal (Nefropati)

Gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal, menyebabkan nefropati diabetik. Ini dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan, pada kasus yang parah, gagal ginjal yang memerlukan dialisis atau transplantasi ginjal.

5. Masalah Kaki dan Kaki Diabetes (Diabetic Foot)

Neuropati dan masalah sirkulasi yang disebabkan oleh gula darah tinggi dapat menyebabkan luka, infeksi, dan ulkus pada kaki. Jika tidak diobati, ulkus ini dapat berkembang menjadi infeksi yang parah dan memerlukan amputasi.

6. Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak

Gula darah tinggi dapat melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi, sehingga meningkatkan risiko infeksi kulit dan jaringan lunak, termasuk infeksi jamur dan bakteri.

Baca Juga: Mau Makan yang Manis-manis? Coba 7 Makanan Ini yang Aman untuk Gula Darah

7. Penyembuhan Luka yang Lambat

Gula darah tinggi dapat mengganggu proses penyembuhan luka, yang dapat menyebabkan luka sulit sembuh, terutama pada penderita diabetes.

8. Masalah Mental dan Emosional

Hiperglikemia yang tidak terkontrol juga dapat mempengaruhi kesehatan mental dan emosional, seperti meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan masalah kognitif.

Untuk mencegah komplikasi ini, sangat penting bagi penderita gula darah tinggi untuk mengelola kadar gula darah mereka dengan baik melalui pola makan sehat, aktivitas fisik teratur, pengukuran gula darah yang teratur, dan penggunaan obat-obatan sesuai petunjuk dokter.

Penderita juga harus menjalani pemeriksaan kesehatan rutin dan berkonsultasi dengan dokter secara teratur untuk memantau kondisi mereka.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)