Sering Diabaikan, Berikut 5 Kebiasaan Yang Dapat Memperburuk Kecemasan

Rabu 06 Maret 2024, 21:36 WIB
Ilustrasi seseorang mengalami kecemasan | Foto : Freepik/@freepik

Ilustrasi seseorang mengalami kecemasan | Foto : Freepik/@freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Merasa cemas merupakan sesuatu hal yang normal. Namun, ketika rasa cemas yang muncul tidak kunjung hilang dan semakin parah, bisa jadi ini adalah tanda gangguan kecemasan. Kondisi kesehatan ini dapat mempengaruhi kualitas hidup penderitanya.

Perlu kita ketahui, kecemasan adalah cara tubuh merespons stres, dan ini merupakan kebalikan dari ketenangan. Mengalami kecemasan adalah hal normal dalam hidup. Akan tetapi ketika tidak memproses stres dengan cara yang sehat, otak terus berputar siang dan malam. Dan ketika gejalanya muncul, hal ini akan memperburuk suasana hati penderitanya.

Melansir dari situs resmi Healthline, berikut beberapa ciri yang dapat memperburuk kecemasan :

1. Obsesi

Kecenderungan untuk memikirkan sesuatu secara berulang ternyata dapat memperburuk kesehatan mental seseorang, termasuk kecemasan. Contohnya obsesi terhadap kebersihan, dan akan merasa cemas ketika melihat apapun yang dianggap kotor. Meskipun sebenarnya lingkungan tersebut sudah bersih.

Baca Juga: Forum TV Lokal NTB Desak MK Ubah Masa Jabatan KPI Jadi 5 Tahun

2. Mengabaikan Apa Yang dibutuhkan

Sebagai tindak lanjut dari obsesi dan awal dari kegelisahan, seseorang akan mulai kehilangan perspektif terhadap segala hal lain yang terjadi pada dirinya.

Meskipun ada banyak orang terpercaya yang bisa memberikan simpati dan membantu menyingkirkan pikiran-pikiran yang mendesak dan meresahkan ini dari otak, namun berkata pada diri sendiri bahwa saya terlalu sibuk melakukan dan berencana agar seseorang mendengarkan saya.

3. Perencanaan yang Berlebihan

Terkadang seseorang menjadi suka memerintah dan tidak mempertimbangkan logistik perencanaan, terutama jika menyangkut acara kumpul keluarga.

Seperti contoh membesar-besarkan rencana untuk mencoba dan mengendalikan orang-orang dalam hidup mereka.

Akan tetapi, hal ini mengabaikan kenyataan bahwa kerabat adalah manusia, memiliki hak pilihan, dan akan melakukan apa yang mereka inginkan.

Baca Juga: Banjir Terjang Ciemas Sukabumi, Rendam Permukiman dan Sawah

4. Gelisah atau Tidak Bisa Tidur

Ketidakmampuan untuk beristirahat dan berhenti khawatir bisa menjadi salah satu tanda yang mencolok bahwa segala sesuatunya tidak terkendali. Mencoba mengusir pikiran dan emosi dengan memikirkan orang lain. Ini dapat membantu menghindari hal-hal yang mungkin terlalu menyakitkan untuk dihadapi, diakui, atau diproses.

Ketika melihat ke luar di pagi hari yang gelap dan menyadari bahwa mata lelah dan mungkin merah, maka hal itu akan membuat kita merasa ingin tidur.

5. Kesehatan Fisik

Setiap orang memiliki kebiasaan yang muncul pada saat stres atau kecemasan tinggi. Seperti kamu mengalami sakit kepala dan hal ini tidak berujung, maka kamu akan cemas bahkan stres memikirkannya.

Dan ini adalah tanda fisik bahwa saya tidak yakin bagaimana membiarkan segala sesuatunya terjadi atau membiarkan segala sesuatunya terjadi.

Itulah beberapa kebiasaan yang dapat memperburuk kecemasan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).