Mengenal Agorafobia, Gangguan Kecemasan Saat Seseorang Takut di Tempat Umum

Senin 04 Maret 2024, 09:30 WIB
Ilustrasi - Stres Sendirian. Mengenal Agorafobia, Gangguan Kecemasan Saat Seseorang Takut Tempat Umum (Sumber : pexels.com/@MART PRODUCTION)

Ilustrasi - Stres Sendirian. Mengenal Agorafobia, Gangguan Kecemasan Saat Seseorang Takut Tempat Umum (Sumber : pexels.com/@MART PRODUCTION)

 

SUKABUMIUPDATE.com - Agoraphobia (baca: agorafobia) adalah salah satu jenis gangguan kecemasan. 

Orang yang mengalami agorafobia takut meninggalkan lingkungan yang mereka kenal dan anggap aman karena takut mengalami kecemasan atau serangan panik.

Agorafobia adalah salah satu jenis gangguan kecemasan, seperti melansir dari betterhealth.vic.gov.au. Pengidap agorafobia takut meninggalkan lingkungan yang mereka kenal atau anggap aman. 

Baca Juga: Orang Tua Harus Tahu! Ini 10 Ciri Anak Stres dan Depresi Karena Jadi Korban Bully

Untuk kasus yang parah, penderita agorafobia menganggap rumahnya sebagai satu-satunya lingkungan yang aman. Orang yang mengalami agoraphobia mungkin menghindari meninggalkan rumah selama berhari-hari, berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.

Berdasarkan asal kata pembentuknya, agorafobia berarti 'takut terhadap pasar atau tempat ramai'. 

Secara umum, tempat-tempat umum yang sibuk (seperti supermarket, pusat perbelanjaan, trem, kereta api, pesawat terbang, dan bandara) adalah yang paling ditakuti oleh orang dengan agoraphobia. Akan tetapi, tempat umum mana pun –bahkan gereja yang sepi atau taman yang kosong– mungkin tampak mengancam bagi penderita agorafobia.

Baca Juga: Cara Mendiagnosis dan Mengatasi Kecemasan Pada Anak yang Perlu Diketahui

Biasanya, agorafobia sering kali dimulai sebagai kecemasan ringan terhadap peristiwa, tempat, atau situasi tertentu yang lama kelamaan meningkat menjadi ketakutan umum berada di depan umum. 

Pakar kesehatan mental percaya bahwa akar dari agorafobia adalah ketakutan terhadap sensasi kecemasan fisik dan mental dan, seringkali, panik atau kehilangan kendali atau mempermalukan diri sendiri. 

Pengidap agorafobia tidak mau mengunjungi tempat-tempat yang 'tidak aman' karena takut hal itu akan memicu kecemasan atau serangan panik.

Penting diketahui, orang dengan agorafobia cenderung menghindari situasi-situasi seperti kerumunan.

Tak hanya kerumunan, orang yang mengalami agorafobia juga menghindari tempat-tempat terbuka, transportasi umum, atau tempat-tempat di mana mereka merasa terjebak atau tidak bisa mendapatkan bantuan jika terjadi keadaan darurat.

Sumber: betterhealth.vic.gov.au

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa