8 Jenis Gangguan Kecemasan Pada Anak, Berikut Penjelasannya

Jumat 01 Maret 2024, 18:46 WIB
Ilustrasi seorang anak merasa takut berinteraksi sosial karena mengalami gangguan kecemasan. (Sumber : Freepik)

Ilustrasi seorang anak merasa takut berinteraksi sosial karena mengalami gangguan kecemasan. (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecemasan pada anak adalah hal yang wajar dan diharapkan. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sekitar 9,4 persen anak-anak dan remaja usia 3 hingga 17 tahun telah di diagnosa kecemasan.

Ketika anak-anak tumbuh dewasa, mereka harus mengatasi kekhawatiran dan ketakutan yang dirasakan ketika masih kecil. Ini dapat dianggap sebagai gangguan kecemasan jika takut jauh dari orang tua, menunjukkan ketakutan yang ekstrim, dan gejala kecemasan lainnya yang mengganggu kehidupan mereka sehari-hari.

Kecemasan pada anak-anak juga bisa menjadi kronis atau terus-menerus, dan kecemasan yang tidak terkendali dapat membuat mereka menghindari interaksi dengan teman sebaya atau anggota keluarga.

Melansir dari situs resmi hellosehat, berikut beberapa jenis kecemasan yang dapat terjadi pada anak :

1. Gangguan Kecemasan Umum ( GAD )

Jenis kecemasan pertama yang dialami anak yaitu generalized anxiety disorder (GAD). Umumnya anak akan selalu merasa khawatir yang berlebih pada semua hal.

Seorang anak dengan tipe kecemasan ini akan menjadi pribadi yang perfeksionis hampir pada berbagai hal. Jika hal ini terus berlanjut, dikhawatirkan akan mempengaruhi tumbuh kembang serta mentalnya.

Akan tetapi, anak anak didiagnosis mengalami gangguan kecemasan apabila ia mengalami tipe gangguan ini selama 6 bulan berturut-turut.

2. Gangguan Panik

Jenis selanjutnya yaitu gangguan panik atau panic disorder. Gangguan ini paling sering terjadi pada anak dan bersifat turun temurun dari keluarganya.

Gangguan panik dapat menyerang penderitanya kapan saja dan dimana saja, hal ini umum terjadi ketika anak menghadapi situasi baru, dan mengalami ketidaksiapan akan sesuatu hal. Seperti tampil didepan umum.

3. Kecemasan Perpisahan (SAD)

Jenis kecemasan ini biasanya terjadi ketika anak tidak siap dan takut berpisah dengan orang yang dekat dengannya, seperti orang tua hingga pengasuh.

Meski gangguan kecemasan perpisahan wajar terjadi pada anak, akan tetapi orang tua perlu waspada jika hal ini terjadi ketika usia anak sudah lebih tua. Dan hal ini perlu ditangani dengan serius.

Karena hal ini dapat berpengaruh pada perkembangan anak. Pasalnya, anak dengan jenis kecemasan ini tidak akan mampu bahkan sulit berpisah dari orang tua ataupun pengasuhnya.

4. Kecemasan Sosial (social anxiety disorder)

Berikutnya jenis kecemasan yang dapat terjadi pada anak yaitu ada kecemasan sosial atau fobia sosial.

Ketika anak mengalami gangguan kecemasan ini, ia akan merasa takut ketika harus berinteraksi secara sosial. Selain itu, anak juga tidak suka ketika menjadi pusat perhatian.

Tidak jarang pula, anak yang mengalami fobia sosial akan merasa khawatir dengan penampilannya, pendapat teman-temannya, atau takut mengatakan hal-hal yang memalukan.

5. Selective Mutism

Seorang anak yang mengalami jenis kecemasan ini umumnya akan diam membisu, tidak bergerak, menghindari kontak mata, menundukan kepala, bahkan tidak berekspresi ketika menghadapi situasi yang menegangkan.

Akan tetapi ketika si kecil di rumah, ia tidak mengalami hal itu. Maka tidak heran jika orang tua merasa kaget ketika mendapat laporan dari guru bahwa anak tidak mau bicara ketika ditanya.

6. Fobia

Fobia merupakan rasa takut berlebih yang dialami seseorang ketika menghadapi sesuatu. Jenis kecemasan ini dapat menyerang siapa saja termasuk anak-anak.

Anak yang mengalami fobia akan merasa ketakutan ketika dihadapkan pada suatu keadaan atau objek, seperti takut anjing, atau takut ketinggian.

Apabila si kecil mengalami tipe kecemasan ini, ia akan merasa gelisah, menangis, rewel, sakit perut, sakit kepala, hingga tantrum.

Berbeda dengan orang dewasa, anak yang mengalami hal ini tidak menyadari bahkan yang ia rasakan itu sebenarnya tidak rasional.

7. Obsessive Compulsive Disorder (OCD)

Jenis kecemasan ini dapat dialami oleh anak saat ia berusia 8 tahun hingga 12 tahun. Namun dapat juga dialami oleh anak usia 2 atau 3 tahun.

Anak yang mengalami OCD umumnya akan terobsesi pada suatu hal yang tidak wajar. Seperti ingin selalu mencuci tangan ketika meraba apapun yang dianggapnya jijik. Padahal tangannya sudah bersih.

8. Trauma

Anak-anak yang mengalami kejadian mengerikan atau kehilangan secara mendadak akan membuat mereka merasa trauma.

Itulah beberapa jenis kecemasan yang dapat terjadi pada anak. Apabila si kecil mengalami kecemasan berlebih dan terus menerus, maka hal ini perlu ditindaklanjuti oleh yang lebih profesional.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).