4 Jenis Gangguan Kepribadian dan Ciri Orang yang Mengalaminya

Minggu 25 Februari 2024, 17:00 WIB
Ilustrasi - 4 Jenis Gangguan Kepribadian dan Ciri Orang yang Mengalaminya (Sumber : unsplash.com/@Pooja Roy)

Ilustrasi - 4 Jenis Gangguan Kepribadian dan Ciri Orang yang Mengalaminya (Sumber : unsplash.com/@Pooja Roy)

SUKABUMIUPDATE.com - Ada beberapa jenis gangguan kepribadian yang bisa dialami siapa saja mulai dari anti sosial hingga borderline.

Orang yang memiliki gangguan kepribadian dapat menunjukkan berbagai macam perilaku yang bervariasi tergantung pada jenis gangguan kepribadian yang mereka miliki.

Berikut adalah beberapa contoh perilaku yang mungkin muncul pada orang yang mengalami gangguan kepribadian.

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kepribadian, Kamu Termasuk Salah Satunya?

1. Gangguan Kepribadian Antisosial

Gangguan Kepribadian Antisosial (antisocial personality disorder) adalah sebuah kondisi mental yang ditandai oleh pola perilaku yang berulang dan menetap yang melibatkan pengabaian dan penyalahgunaan hak-hak orang lain.

Orang yang mengalami gangguan kepribadian ini mungkin akan mengalami ciri-ciri seperti;

  • Kebiasaan melanggar hukum dan hak-hak orang lain tanpa perasaan bersalah.
  • Kurangnya empati terhadap perasaan atau kebutuhan orang lain.
  • Penipuan, manipulasi, atau pengelabuan orang lain untuk keuntungan pribadi.
  • Kesulitan mempertahankan hubungan yang stabil atau terlibat dalam perilaku yang merusak hubungan.

Baca Juga: Menebak Kepribadian Seseorang dari Cara Mereka Berpakaian

2. Gangguan Kepribadian Narsistik

Gangguan Kepribadian Narsistik (narcissistic personality disorder) adalah kondisi mental yang ditandai oleh pola perilaku yang mencolok dan meresahkan, yang melibatkan kebutuhan yang berlebihan akan perhatian dan pujian, serta kurangnya empati terhadap perasaan dan kebutuhan orang lain.

Orang yang mengalami gangguan kepribadian ini mungkin akan mengalami ciri-ciri seperti;

  • Kepedulian yang berlebihan terhadap diri sendiri dan kepentingan pribadi.
  • Perasaan superioritas dan kebutuhan untuk dipuji atau diakui secara terus-menerus.
  • Kurangnya empati terhadap perasaan orang lain dan kebutuhan mereka.
  • Rasa cemburu yang ekstrem terhadap kesuksesan atau kebahagiaan orang lain.

Baca Juga: 5 Kepribadian Seseorang Dilihat dari Aktivitasnya di Media Sosial, Kamu yang Mana?

3. Gangguan Kepribadian Obsesif-Kompulsif

Gangguan Kepribadian Obsesif-Kompulsif (obsessive-compulsive personality disorder) adalah kondisi mental yang ditandai oleh pola perilaku yang terorganisasi, perfeksionis, dan terobsesi dengan kontrol, yang berbeda dengan Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD) yang merupakan gangguan kecemasan yang berfokus pada obsesi dan kompulsi.

Orang yang mengalami gangguan kepribadian ini mungkin akan mengalami ciri-ciri seperti;

  • Kesenjangan yang signifikan antara ketertarikan dan kegiatan mereka dengan tugas-tugas rutin atau pekerjaan.
  • Perfeksionisme yang berlebihan dan kebutuhan untuk mengontrol situasi.
  • Kesulitan menyesuaikan diri dengan perubahan atau fleksibilitas dalam pemikiran dan perilaku.
  • Terlalu fokus pada detail dan peraturan, sering mengabaikan aspek yang lebih besar atau tujuan keseluruhan.

Baca Juga: Mengenali Ciri Anak yang Stres Karena Memiliki Tekanan Batin dan Mengatasinya

4. Gangguan Kepribadian Borderline

Gangguan Kepribadian Borderline (borderline personality disorder) adalah kondisi mental yang ditandai oleh pola perilaku yang meresahkan dan impulsif, ketidakstabilan emosional yang intens, hubungan interpersonal yang tidak stabil, dan citra diri yang tidak stabil.

Orang yang mengalami gangguan kepribadian ini mungkin akan mengalami ciri-ciri seperti;

  • Kekhawatiran yang intens akan kekhilafan dalam hubungan interpersonal.
  • Perubahan suasana hati yang drastis dan cepat, termasuk reaksi yang kuat terhadap perasaan penolakan atau terabaikan.
  • Pola hubungan yang tidak stabil, sering kali berkisar antara idealisasi dan devaluasi orang lain.
  • Impulsivitas dalam perilaku, seperti pengeluaran uang berlebihan, kegiatan seksual berisiko, atau perilaku mencederai diri sendiri.

Perilaku-perilaku ini seringkali mempengaruhi fungsi sosial, pekerjaan, dan pribadi individu yang bersangkutan, serta dapat menyebabkan konflik dan kesulitan dalam hubungan interpersonal.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang dengan gangguan kepribadian memiliki pengalaman yang unik, dan pengobatan dan dukungan yang tepat dapat membantu dalam mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat21 Februari 2025, 16:41 WIB

6 Cara Sederhana Mengatasi Nyeri Kaki pada Penderita Diabetes, Salah Satunya Gunakan Sepatu Khusus

Nyeri kaki pada penderita diabetes adalah masalah yang dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup.
Ilustrasi mengatasi nyeri kaki pada penderita diabetes (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Nasional21 Februari 2025, 16:41 WIB

Band Sukatani Hapus Lagu "Bayar Bayar Bayar", Kapolri: Kami Terbuka Terhadap Kritik

Band Sukatani tarik lagu "Bayar Polisi", Kapolri ungkap jika kepolisian terbuka terhadap kritik dan legowo.
Band Sukatani tarik lagu "Bayar Polisi", Kapolri ungkap jika kepolisian terbuka terhadap kritik dan legowo. (Sumber : Humas Polri)
Life21 Februari 2025, 16:30 WIB

Masuk Sejak Abad ke-14 Masehi, Sejarah Kerajaan Islam di Jawa Barat

Kesultanan-kesultanan Islam di Jawa Barat meninggalkan warisan budaya dan arsitektur yang kaya, termasuk masjid-masjid, keraton, dan tradisi keagamaan.
Ilustrasi. Sejarah Kerajaan Islam di Jawa Barat yang Masuk Sejak Abad ke-14 Masehi (Sumber : AI)
Jawa Barat21 Februari 2025, 16:16 WIB

Agenda Retret di Magelang, 4 Kepala Daerah di Jabar Masih Tunggu Instruksi Partai

Empat kepala daerah di Jawa Barat tidak mengikuti rombongan kepala daerah lain yang berangkat bersama-sama ke Akmil Magelang untuk mengikuti retret.
Kepala daerah asal PDIP tunda keberangkat ke retret di Akmil Magelang yang merupakan agenda resmi kemendagri | Foto : Istimewa
Kecantikan21 Februari 2025, 16:10 WIB

Apakah Tidur Siang Menyebabkan Kenaikan Berat Badan? Simak Ulasannya Berikut

Tidur siang tidak secara langsung menyebabkan kenaikan berat badan. Sebaliknya, tidur siang yang dilakukan dengan durasi tepat dan kualitas baik dapat mendukung keseimbangan hormon, dan meningkatkan metabolisme tubuh.
Ilustrasi Apakah tidur siang menyebabkan kenaikan berat badan (Sumber : Freepik/@Kampus Production)
Bola21 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Dewa United vs Persebaya Surabaya di Liga 1 Pekan ke-24

Dewa United akan menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, berikut link live streamingnya.
Dewa United akan menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, berikut link live streamingnya. (Sumber : X/@dewaunitedfc_ /@persebayaupdate).
Sukabumi21 Februari 2025, 15:42 WIB

Hari Pertama Jadi Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana Ketemu Panglima TNI

Mewakili Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki yang berangkat ke Magelang, Bobby hadir di acara kunjungan kerja Panglima TNI Agus Subianto dan jajaran di Kodim 0607 Kota Sukabumi, Jumat (21/2/2025) pagi.
Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana saat menyambut kunjengan kerja Panglima TNI Jenderal Agus Suboanto dan anggota DPR RI Desi Ratnasari di Kodim 0607 (Sumber: dokpim kota sukabumi)
Film21 Februari 2025, 15:30 WIB

Sinopsis Film Rahasia Rasa, Kisah Romantis yang Dibalut Warisan Kuliner Nusantara

Rahasia Rasa merupakan film terbaru Indonesia yang mengusung genre romantis dengan balutan kisah mengenai kuliner di Tanah Air dan tayang pada Kamis, 20 Februari 2025.
Sinopsis Film Rahasia Rasa, Kisah Romantis yang Dibalut Warisan Kuliner Nusantara (Sumber : Instagram/@rahasiarasafilm)
Inspirasi21 Februari 2025, 15:06 WIB

Sehari Cepek, Penghasilan Emak-emak di Sukabumi dari Kupas Singkong

Cerita emak-emak pedesaan di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat yang meraup rezeki dari sentra tanaman singkong atau ubi tanah.
Buruh kupas singkong, pekerjaan emak-emak di Tegallega Lengkong Sukabumi (Sumber: dok pemdes)
Inspirasi21 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Staf Kontrol Proses QC, Yuk Cek Kualifikasinya!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Staf Kontrol Proses QC, Yuk Cek Kualifikasinya! | (Sumber : Foto: Freepik.com)