Kolesterol: 12 Rekomendasi Pilihan Makanan Sehat dan Tidak Sehat

Rabu 14 Februari 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi - Ada beberapa makanan dengan kolesterol yang sehat dan tidak sehat. (Sumber : pexels.com/@Pixabay/@Antoni Shkraba).

Ilustrasi - Ada beberapa makanan dengan kolesterol yang sehat dan tidak sehat. (Sumber : pexels.com/@Pixabay/@Antoni Shkraba).

SUKABUMIUPDATE.com - Makanan dengan kolesterol adalah makanan yang mengandung kolesterol, zat lemak yang secara alami ditemukan dalam tubuh manusia dan beberapa makanan hewani. Kolesterol memiliki dua jenis:

  • Kolesterol HDL (kolesterol baik): Membantu membersihkan kolesterol jahat dari tubuh dan membawanya ke hati untuk dibuang.
  • Kolesterol LDL (kolesterol jahat): Ketika kadarnya tinggi, dapat menumpuk di arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kolesterol sendiri adalah zat lilin yang digunakan tubuh untuk membangun sel dan membuat hormon dan vitamin tertentu. Namun, terlalu banyak kolesterol dalam darah dapat menyebabkan pembentukan plak dan berkembangnya penyakit jantung.

Baca Juga: Buah Pir: Nutrisi dan Sederet Manfaat Kesehatan Apabila Dikonsumsi

Hati Anda membuat semua kolesterol yang dibutuhkan tubuh Anda berfungsi dengan baik. Itu juga ditemukan di banyak makanan. Meskipun beberapa makanan berkolesterol tinggi seperti telur bergizi dan tampaknya tidak meningkatkan kadar kolesterol, makanan lain, seperti daging olahan dan makanan yang digoreng, bisa berbahaya.

Makanan Sehat Dengan Kolesterol

Mengutip dari verywellhealth, telur, udang, daging sapi yang diberi makan rumput, dan makanan tinggi kolesterol lainnya kaya akan vitamin, mineral, dan nutrisi bermanfaat lainnya.

1. Telur

Telur menyediakan protein, vitamin, dan mineral berkualitas tinggi. Mereka juga tinggi kolesterol, dikemas dalam 189 miligram (mg) per telur besar. Namun, beberapa penelitian menemukan bahwa telur tidak meningkatkan faktor risiko penyakit jantung seperti peradangan dan kadar kolesterol tinggi.

Baca Juga: Kacang Polong: Nutrisi dan 7 Manfaat Kesehatan untuk Kesehatan

Sebuah penelitian menemukan telur merupakan sumber lutein , vitamin D , selenium , dan vitamin A yang baik , yang semuanya terbukti melindungi terhadap penyakit kronis.

Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa kadar kolesterol low-density lipoprotein (LDL) (dianggap sebagai kolesterol "jahat"), dapat meningkat seiring dengan meningkatnya konsumsi telur dalam jangka panjang.

Para ahli merekomendasikan orang sehat dapat mengonsumsi hingga satu butir telur utuh setiap hari. Orang dewasa yang lebih tua dengan kadar kolesterol normal dapat mengonsumsi hingga dua butir telur setiap hari.

Baca Juga: Biji Delima: Nutrisi dan 7 Manfaat Kesehatan Apabila Dikonsumsi

2. Udang

Udang mengandung kolesterol tinggi, mengandung 135 mg per porsi 3 ons. 6 Mereka juga rendah lemak jenuhnya dan tinggi protein, vitamin B12 , zinc, dan selenium.

Sebuah analisis mengaitkan konsumsi udang yang lebih tinggi dengan peningkatan profil lipid dan penurunan risiko kardiovaskular dibandingkan dengan mereka yang bukan konsumen udang. Orang sehat juga harus membatasi asupan udang hingga 3 ons setiap hari.

3. Sarden

Sekaleng sarden seberat 3,5 ons mengandung 131 mg kolesterol tetapi juga kaya nutrisi, seperti vitamin D dan kalsium. Sarden juga merupakan sumber asam lemak omega-3 yang baik, yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Para ahli merekomendasikan makan dua porsi ikan berlemak sebanyak 3 ons, seperti sarden per minggu.

Baca Juga: Sederet Alasan Mengonsumsi Alpukat Baik untuk Anda Penderita Diabetes

4. Daging Jeroan

Daging jeroan seperti hati, jantung, dan ginjal kaya akan nutrisi. Hati sapi lebih tinggi vitamin dan mineralnya dibandingkan daging otot namun lebih rendah kalori dan lemak. Hati sapi yang dimasak seberat 3 ons menyediakan protein, zat besi, dan seng. Ini juga mengandung 333 mg kolesterol.

Penelitian telah menemukan bahwa orang yang mengonsumsi daging mentah dalam jumlah sedang, termasuk daging organ, memiliki risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah dibandingkan mereka yang konsumsinya paling rendah.

5. Keju

Satu potong keju cheddar mengandung 17 mg kolesterol, yang dapat bertambah dengan cepat sepanjang hari. Namun keju juga merupakan sumber protein, kalsium, dan fosfor yang baik.

Sebuah tinjauan penelitian menemukan bahwa asupan harian 40 gram (g), setara dengan sekitar 1,5 ons keju, dapat melindungi terhadap penyakit jantung.

Baca Juga: 9 Tips Apa yang Harus Dimakan untuk Sarapan Bagi Penderita Diabetes

6. Daging Sapi yang Diberi Makan Rumput

Dibandingkan dengan daging sapi yang diberi makan biji-bijian, daging sapi yang diberi makan rumput cenderung memiliki beberapa nutrisi yang lebih tinggi, termasuk asam lemak omega-3 dan fitokimia, senyawa alami dalam tumbuhan yang bertindak sebagai antioksidan.

Daging sapi yang diberi makan rumput mengandung lebih sedikit lemak dan kolesterol dibandingkan daging sapi yang diberi makan biji-bijian.

7. Produk Susu Penuh Lemak

Produk susu berlemak penuh adalah makanan kaya kolesterol dengan banyak nutrisi penting untuk kesehatan tulang. Satu cangkir yogurt susu murni menyediakan 31,8 mg kolesterol.

Meskipun penelitian lama mengaitkan produk susu berlemak penuh dengan peningkatan kolesterol dan risiko penyakit jantung, penelitian terbaru menunjukkan bahwa produk susu berlemak penuh dalam makanan olahan susu tidak meningkatkan penyakit jantung atau kadar kolesterol.

Baca Juga: Ide Makanan dan Asupan Nutrisi Terbaik dengan Diet Rendah Kolesterol

Studi lain terhadap orang-orang dengan sindrom metabolik menemukan bahwa mengonsumsi 3,3 porsi produk susu setiap hari, berapa pun kandungan lemaknya, tidak memengaruhi tekanan darah dibandingkan dengan pola makan bebas produk susu.

Makanan Tidak Sehat Dengan Kolesterol

Beberapa makanan tinggi kolesterol, seperti gorengan dan daging olahan sebaiknya dibatasi atau dihindari, karena dapat berbahaya bagi kesehatan.

8. Gorengan

Sayap ayam goreng dan makanan gorengan lainnya yang tinggi kolesterol sebaiknya dihindari. Makanan ini tinggi lemak jenuh dan lemak trans, yang menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak kolesterol LDL, sehingga meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah dan risiko penyakit jantung.

9. Daging Olahan

Daging olahan, seperti ham, sosis, dan hot dog, merupakan makanan tinggi kolesterol yang harus dibatasi dalam pola makan Anda.

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang makan dua porsi daging olahan per minggu memiliki risiko 7% lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular, termasuk serangan jantung dan stroke.

10. Makanan yang Dipanggang

Makanan yang dipanggang seperti kue kering mengandung kolesterol, kalori, dan gula tambahan yang tinggi, namun rendah nutrisi.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula tambahan dapat menyebabkan obesitas, penyakit jantung, diabetes , penurunan kognitif, dan bahkan jenis kanker tertentu.

11. Potongan Daging Berlemak

Ayam tanpa kulit, daging sapi yang diberi makan biji-bijian, dan daging babi memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih tinggi dibandingkan ayam tanpa kulit, ikan, dan protein nabati. Lemak jenuh ini dapat meningkatkan kadar kolesterol darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

12. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji seperti keripik, burger, kentang goreng, dan pizza biasanya tinggi kalori, garam, lemak jenuh, dan bahan lain yang menyebabkan penyakit kronis.

Sebuah penelitian mengaitkan seringnya konsumsi makanan cepat saji dengan kelebihan berat badan, penambahan lemak perut, peradangan, dan stres oksidatif. Konsumsi makanan cepat saji yang lebih tinggi juga dikaitkan dengan diabetes, penyakit kardiovaskular, dan sindrom metabolik.

Risiko Kesehatan dari Terlalu Banyak Kolesterol

Terlalu banyak kolesterol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, dua penyebab utama kematian di Amerika Serikat. Namun, penelitian menunjukkan bahwa lemak jenuh dan lemak trans yang ditemukan dalam makanan kaya kolesterol tidak sehat mungkin lebih terkait erat dengan penyakit jantung dibandingkan makanan seperti udang dan telur.

Resep Dengan Kolesterol “Baik” High Density Lipoprotein (HDL).

Kebanyakan orang dapat menikmati makanan bergizi tinggi kolesterol dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola makan seimbang. Beberapa cara untuk memasukkan makanan ini ke dalam diet Anda meliputi:

  • Pasangkan produk susu atau yogurt berlemak penuh dengan buah berry segar dan kacang-kacangan.
  • Tambahkan udang ke dalam tumisan.
  • Sajikan steak dengan sayuran kukus dan kentang panggang.
  • Tambahkan irisan telur rebus ke roti panggang yang di atasnya diberi alpukat tumbuk.
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa