Buah Pir: Nutrisi dan Manfaat Kesehatan Apabila Dikonsumsi Manusia

Kamis 18 Januari 2024, 09:00 WIB
Ilustrasi - Buah pir adalah buah yang berasal dari genus Pyrus dan memiliki bentuk lonceng. Buah ini memiliki rasa yang manis dan sedikit asam. (Sumber : pexels.com/mali maeder.)

Ilustrasi - Buah pir adalah buah yang berasal dari genus Pyrus dan memiliki bentuk lonceng. Buah ini memiliki rasa yang manis dan sedikit asam. (Sumber : pexels.com/mali maeder.)

SUKABUMIUPDATE.com - Buah pir adalah sebutan untuk buah yang dihasilkan oleh pohon dari genus Pyrus. Pohon pir berasal dari daerah beriklim tropis di Eropa Barat, Asia dan Afrika Utara. Pohon berketinggian sedang, bisa mencapai 10-17 meter tapi sebagian spesies merupakan pohon yang pendek yang memiliki daun yang rimbun.

Buah pir memiliki bentuk yang bervariasi, ada yang lonjong, bulat, atau seperti hati. Warna kulit buah pir juga bervariasi, ada yang hijau, kuning, atau merah. Daging buah pir biasanya berwarna putih atau krem, dengan tekstur yang renyah dan manis.

Buah pir kaya akan antioksidan seperti vitamin C, serat makanan, dan senyawa tanaman lainnya yang membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Buah pir bergizi dan dapat membantu melancarkan pencernaan, menyeimbangkan kadar kolesterol, dan berpotensi menurunkan risiko kanker, diabetes, dan penyakit jantung.

Baca Juga: 10 Cara Menenangkan Hati dan Pikiran dari Tekanan Batin, Hidup Kembali Bahagia!

Bebas lemak dan kolesterol, pir memiliki berat sekitar 100 kalori, menjadikannya pilihan tepat untuk mendukung upaya penurunan berat badan.

Nutrisi Pir

Pir adalah sumber serat, vitamin K , dan potasium . Berikut rincian kandungan nutrisi buah ini untuk buah pir berukuran sedang, dihimpun via verywellhealth.

  • Kalori: 101
  • Lemak: 0,5 gram (g)
  • Karbohidrat: 27 gram
  • Serat: 5,5 gram
  • Gula: 17 gram
  • Protein: 0,6 gram
  • Natrium: 1,8 miligram (mg)
  • Kalium: 206 mg
  • Vitamin K: 7,8 mikrogram (mcg)

Baca Juga: 10 Ciri Seseorang Mengalami Tekanan Batin, Kamu Sedang Mengalaminya Juga?

Pir Asia memiliki kalori lebih sedikit dan mengandung lebih banyak vitamin C dan serat dibandingkan varietas pir lainnya.

Buah Pir vs Buah Apel

Pir dan apel memiliki manfaat serupa. Masing-masing merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat, dengan sedikit perbedaan. Kadar fosfor dan natrium sebanding pada pir dan apel. Namun pir mengandung lebih banyak tembaga , zat besi, kalsium, magnesium, dan seng dibandingkan apel.

Apel mengandung vitamin A, E, dan B1 yang lebih tinggi, sedangkan pir memiliki kadar vitamin B3 dan K yang lebih tinggi. Masing-masing mengandung vitamin C dan B2 dengan kadar yang kurang lebih sama.

Baca Juga: 9 Cara Mengatasi Stres Akibat Tekanan Batin, Dijamin Hidup Kembali Bahagia

Kedua buah tersebut merupakan sumber pektin, serat yang mendukung kesehatan usus. Pir dan apel juga masing-masing memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah , diklasifikasikan pada 55 atau kurang. GI adalah ukuran seberapa cepat suatu makanan dapat meningkatkan kadar gula darah Anda.

Pir dan apel meningkatkan gula darah secara perlahan di dalam tubuh, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes.

Manfaat Buah Pir Bagi Kesehatan

Penelitian menunjukkan pir memiliki banyak manfaat kesehatan dan telah digunakan sebagai pengobatan rumahan anti-inflamasi, anti-hiperglikemik, dan diuretik selama ribuan tahun.

Baca Juga: Rahasia Buah Semangka: Bisa Mengurangi Kecemasan dan Jaga Kesehatan Mental

1. Meningkatkan Asupan Serat

Pir berukuran sedang menawarkan 5,5 g serat, sekitar 22% dari asupan harian yang direkomendasikan para ahli kesehatan. Serat makanan sangat penting untuk membantu meningkatkan fungsi pergerakan usus dan mengurangi low-density lipoprotein (LDL, atau kolesterol “jahat”).

Ini membantu memperlancar buang air besar dan melindungi terhadap perkembangan kondisi kesehatan tertentu seperti penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker.

2. Mengobati Diverticulitis

Orang dengan divertikulitis (suatu kondisi di mana kantong kecil yang meradang tumbuh di dinding usus atau usus besar) dianjurkan untuk menambahkan lebih banyak serat ke dalam makanannya.

Baca Juga: Buah Pisang: Nutrisi, Manfaat Kesehatan dan Batasan Mengonsumsinya

Buah-buahan seperti pir, apel, dan pisang sering direkomendasikan karena makanan berserat tinggi dapat membantu buang air besar lebih cepat dan mudah serta dapat membantu mencegah dan mengobati divertikulosis.

Kebanyakan orang dewasa sehat yang mengonsumsi makanan 2.000 kalori memerlukan setidaknya 28 g serat per hari, dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi setidaknya 30 g serat setiap hari dapat membantu mencegah penyakit divertikular.

3. Mengurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular

Berkat antioksidan pada buah dan kulitnya, pir dapat membantu risiko seseorang terkena penyakit jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa antioksidan tertentu dalam buah pir dapat membantu mengurangi peradangan , mengurangi kekakuan pada jaringan jantung, meningkatkan kadar high-density lipoprotein (HDL, atau kolesterol “baik”) , dan menurunkan kadar LDL.

Baca Juga: Buah Naga: Nutrisi dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh Manusia

Studi lain menemukan bahwa orang dewasa dengan sindrom metabolik (serangkaian gejala yang membuat risiko penyakit jantung lebih tinggi) yang makan dua buah pir sehari selama tiga bulan memiliki faktor risiko penyakit jantung yang lebih rendah seperti lingkar pinggang yang lebih besar dan tekanan darah tinggi.

4. Mendorong Detoksifikasi

Kandungan nutrisi pada buah pir dapat membantu meningkatkan pergerakan usus yang sehat dengan menjaga tinja tetap lembut. Hal ini juga mendorong pembuangan racun dengan membuang sistem pencernaan.

Kandungan air yang tinggi pada buah ini serta serat dan fruktosa yang melimpah meningkatkan efek pencahar pada sistem pencernaan.

5. Melawan Radikal Bebas

Antioksidan tingkat tinggi dalam buah pir bermanfaat untuk melawan efek merusak dari radikal bebas , yang merupakan molekul penyebab kanker yang diproduksi tubuh saat mengubah makanan menjadi energi.

Vitamin C, vitamin K, dan tembaga dalam buah-buahan seperti pir membantu melindungi sel-sel dalam tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas ketika sel-sel tersebut berkembang.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat22 Februari 2025, 10:02 WIB

Sekretaris Komisi V DPRD Jabar Ucapkan Selamat atas Pelantikan KDM-Erwan sebagai Gubernur-Wagub 2025-2030

Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030.
Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin (Sumber: dok sukabumiupdate)
Film22 Februari 2025, 10:00 WIB

15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan

Tentu film-film baru Indonesia yang hadir di bulan Februari 2025 ini mengusung berbagai macam genre romantis, drama, melodrama, misteri, komedi, hingga horor. Cocok banget untuk menjadi rekomendasi hiburan saat libur akhir pekan
15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan (Sumber : Istimewa)
Sukabumi22 Februari 2025, 09:47 WIB

Kematian Samson Sang Preman Kampung, Polres Sukabumi Amankan Bambu Runcing Berlumuran Darah

Preman kampung Cihurang ini ditemukan tak bernyawa tak jauh dari rumahnya Jumat, 21 Februari 2025 petang, berlumuran darah dengan tubuh penuh luka.
Garis polisi di lokasi terbunuhnya Samson, sang preman kampung Cihaur Cidadap Simpenan Sukabumi (Sumber: su/ilyas)
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)
Bola22 Februari 2025, 09:00 WIB

Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: Tantangan Pangeran Biru Raih 3 Poin!

Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
Persib vs Madura akan tersaji malam ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib/@MaduraUnitedFC).
Inspirasi22 Februari 2025, 08:00 WIB

Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek

Loker D3 Semua Jurusan ini tersedia untuk mengisi posisi Manufacturing Apprentice dan dibuka hingga 21 April 2025 mendatang.
Info Loker Lulusan D3 Semua Jurusan, Penempatan di Area Jabodetabek (Sumber : Freepik/@pressfoto)
Food & Travel22 Februari 2025, 07:00 WIB

Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa

Menu Mie Leor bahkan banyak dijual di bulan puasa sebagai makanan takjil.
Resep Mie Leor Bumbu Kacang, Menu Takjil yang Banyak Dijual di Bulan Puasa. Foto: IG/@TeniSondari
Science22 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 Februari 2025, Sedia Payung Saat Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 22 Februari 2025. | Foto: Pixabay
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)