Ciri-ciri Autis Pada Anak Perempuan, Yuk Perhatikan

Sabtu 04 November 2023, 17:30 WIB
Ciri-ciri Autis Pada Anak Perempuan (Sumber : pexels.com/ @Alex Green)

Ciri-ciri Autis Pada Anak Perempuan (Sumber : pexels.com/ @Alex Green)

SUKABUMIUPDATE.com - Autisme pada anak perempuan berbeda dibandingkan pada anak laki-laki. Kadang-kadang, pengasuh dan bahkan penyedia layanan kesehatan mungkin meragukan bahwa seorang anak perempuan menderita autis karena mereka tidak menunjukkan ciri-ciri yang biasanya dikaitkan dengan autisme.

Hal ini karena sifat-sifat ini sebagian besar didasarkan pada penelitian yang hanya berfokus pada anak laki-laki. Ciri-ciri autisme yang umum terjadi pada wanita, terutama mereka yang meliputi:

  • Mengandalkan orang lain untuk membimbing atau berbicara mewakili mereka
  • Memiliki kepekaan yang tidak biasa terhadap tantangan sensorik
  • Memiliki minat yang penuh gairah tetapi terbatas
  • Tantangan dalam menjalin dan mempertahankan teman
  • Melakukan percakapan terbatas pada topik yang mereka minati
  • Perbedaan dengan komunikasi sosial (yang meningkat seiring bertambahnya usia)
  • Memilih perilaku yang terkesan pemalu, pendiam, atau sangat pasif
  • Memiliki gejala kecemasan atau kondisi kesehatan mental lain yang terjadi bersamaan
  • Tantangan dalam mengendalikan emosi
  • Riwayat serangan epilepsi

Baca Juga: 8 Teori Salah Penyebab Autisme, Yuk Simak Faktanya!

Memang benar bahwa ciri-ciri autisme pada anak perempuan tidak selalu sama dengan ciri-ciri autisme pada anak laki-laki. Artinya, anak perempuan mungkin baru terdiagnosis autisme di kemudian hari.

Ciri-ciri Autisme pada Anak Perempuan

Tidak ada satu sifat pun yang dapat menentukan diagnosis autisme, terlepas dari jenis kelamin seseorang saat lahir atau identitas gendernya. Namun ada beberapa karakteristik autisme yang dapat membantu penyedia layanan membuat diagnosis.

Meskipun demikian, anak perempuan autis mungkin tidak menunjukkan beberapa ciri "klasik" yang lebih sering terlihat pada anak laki-laki. Kadang-kadang, anak perempuan belajar cara menutupi ciri-ciri autis atau memberikan kompensasi yang berlebihan agar terlihat lebih neurotypical atau tampak normal di mata orang lain. Inilah beberapa ciri seorang anak autis pada perempuan:

Baca Juga: Kaitan Antara Autis Pada Anak dan Masalah Tidur, Simak Yuk Bunda!

  • Andalkan anak-anak lain untuk membimbing dan berbicara mewakilinya selama hari sekolah
  • Memiliki minat yang penuh gairah tetapi terbatas: Daftar hal-hal yang menarik minatnya dipersempit. Misalnya, seorang anak autis mungkin berbicara tanpa henti tentang karakter, lokasi, alat peraga, atau aktor acara TV, namun hanya tahu sedikit atau tidak sama sekali tentang acara itu sendiri (misalnya alur cerita).
  • Lakukan percakapan yang terbatas pada topik yang dia minati: Dia mungkin berbagi fokusnya pada minat tertentu dengan Anda, namun tetap tidak tertarik pada respons orang lain. Hal ini mungkin mengganggu kemampuannya untuk bergabung dengan kelompok atau berteman.
  • Sangat peka terhadap tantangan sensorik seperti suara keras, cahaya terang, dan bau yang menyengat (sifat umum pada orang autis, apapun jenis kelaminnya).
  • Memiliki tingkat frustasi yang rendah dan sulit mengelola perasaan ketika dia sedang frustasi: Dia mungkin mempunyai ledakan emosi yang tidak sesuai dengan usianya—kadang-kadang disebut krisis autis . Perilaku mengganggu di sekolah dapat mengakibatkan penahanan atau bahkan skorsing.
  • Memiliki perilaku yang berbeda di rumah dan di sekolah: Beberapa anak autis mungkin menghabiskan begitu banyak energi untuk mencoba mengatasi dan mencoba mengikuti apa yang diharapkan dari mereka di sekolah dan kemudian melepaskannya dengan kehancuran di rumah. Anak-anak lain mungkin berhasil dalam rutinitas di rumah dan kemudian.
  • Mengalami depresi, kecemasan, atau gejala kesehatan mental lainnya: Anak autis dari segala usia seringkali mengalami kondisi kesehatan mental yang bersamaan, termasuk gangguan obsesif-kompulsif (OCD) dan gangguan makan.

Baca Juga: 6 Kondisi Kesehatan yang Umum Terjadi pada Anak Autisme, Bunda Yuk Simak

Beberapa ciri autisme dapat dianggap sebagai bagian dari kepribadian seorang anak, atau sekadar "keanehan" dalam cara dia berhubungan dengan orang lain.

Faktanya, berikut adalah ciri-ciri yang tidak terlihat namun luput dari perhatian anak perempuan autis, yaitu :

  • Anak autis kesulitan menjalin atau mempertahankan teman : Dia mungkin tampak melewatkan isyarat sosial non verbal atau menunjukkan ketidak berhubungan dengan perilaku gadis-gadis di sekitarnya.
  • Anak Autis disebut "pendiam" atau "pemalu" di sekolah dan situasi sosial lainnya: Anak autis memiliki kemampuan bahasa yang bervariasi, namun beberapa tantangan dapat mempersulit anak untuk langsung berbicara dengan teman, mengangkat tangan di kelas, atau merespons dengan cepat dalam lingkungan sosial.
  • Anak Autis Sangat Pasif: Bersikap pasif bisa menjadi tanda bahwa dia tidak yakin apa yang harus dilakukan dalam suatu situasi dan telah memutuskan bahwa pilihan teraman adalah tidak melakukan apa pun.Beberapa anak autis sebenarnya cukup asertif, namun anak perempuan mungkin belajar bahwa bersikap pasif akan lebih mudah diterima atau dihargai, terutama di sekolah.
  • Anak Autis Biasanya berkembang: Seorang anak akan mulai merasa komunikasi sosial semakin sulit saat dia memasuki masa remajanya. Gadis autis sering kali menemukan cara untuk menutupi dan mengatasi perbedaan mereka sejak dini. Namun, ketika ekspektasi sosial menjadi lebih kompleks di awal masa remaja, tantangannya terhadap perilaku neurotypical bisa menjadi lebih jelas dan lebih sulit untuk dikelola atau disembunyikan.
  • Anak Autis menderita serangan epilepsi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa epilepsi lebih sering terjadi pada anak perempuan dibandingkan anak laki-laki.

Baca Juga: Kenali Perbedaan Autis dan Epilepsi, Yuk Simak!

Ada juga beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa anak perempuan autis mungkin tidak mudah mengidentifikasi norma gender konvensional dan memiliki tingkat varians gender yang lebih tinggi. Misalnya, mereka mungkin tidak mengidentifikasi dirinya sebagai perempuan atau mungkin lebih cenderung merasa negatif terhadap kelompok gender yang ditugaskan kepada mereka.Namun, diperlukan lebih banyak penelitian.

Sumber : verywell health

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)