SUKABUMIUPDATE.COM - Sejauh ini tidak ada bukti valid bahwa pola makan dapat menyebabkan Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD. Akan tetapi, pola makan memiliki peran penting dalam kesehatan fisik dan mental, terutama untuk anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan dan perkembangan.
Selayaknya orang dewasa, anak-anak juga membutuhkan pola makan yang baik dan makanan mengandung bahan-bahan segar serta rendah gula. Beberapa jenis makanan untuk anak ADHD adalah sayuran, buah-buahan, biji-bijian, protein, lemak sehat, dan makanan yang kaya kalsium.
Pola makan yang baik bisa memperbaiki gejala ADHD pada anak. Lebih lanjut inilah beberapa makanan sehat yang dianjurkan untuk anak ADHD, seperti dilansir dari healthline.
Baca Juga: 11 Ciri Seseorang Memiliki Luka Batin, Apa Kamu Mengalaminya Juga?
1. Buah dan Sayuran
Buah dan sayuran merupakan makanan dengan kandungan vitamin serta mineral yang dibutuhkan untuk anak-anak di masa pertumbuhan. Selain itu, buah dan sayuran juga mengandung antioksidan serta serta yang berfungsi untuk meminimalisir racun dalam tubuh yang tidak diinginkan.
Buah dan sayuran dapat menjadi alternatif camilan bagi anak ADHD, bila diolah dengan baik atau dikreasikan sebagus mungkin. Apalagi, buah-buahan memiliki rasa manis dan mudah dikemas untuk jadi bekal ke sekolah, sudah pasti akan disukai si kecil.
2. Biji-Bijian Utuh
Biji - bijian utuh memiliki kandungan nutrisi seperti serat, nutrisi, dan lainnya yang baik untuk kesehatan tubuh si kecil. Tambahkan atau campurkan biji - bijian ke dalam makanan si kecil, seperti roti, sereal, dan makanan ringan lainnya
3. Protein
Protein memiliki peran penting untuk pertumbuhan otot dan jaringan. Kandungan nutrisi satu ini dapat ditemukan dalam daging rendah lemak, telur, kacang-kacangan, produk susu, dan alternatif susu seperti susu kedelai, daging olahan.
Baca Juga: 12 Ciri Orang Mengalami Gangguan Kepribadian, Apa Kamu Salah Satunya?
4. Lemak Sehat
Lemak mempunyai peran penting untuk tubuh seperti membangkitkan energi, pertumbuhan sel, dan membantu tubuh menyerap vitamin A, D, E, dan K. Berikut beberapa jenis makanan yang memiliki lemak sehat.
Lemak Tak Jenuh Tunggal : Alpukat, biji-bijian, kacang-kacangan, zaitun dan minyak zaitun, dan minyak kacang tanah.
Lemak Tak Jenuh Ganda : Minyak jagung, biji wijen, kedelai, minyak safflower, dan biji bunga matahari.
Asam Lemak Omega 3 : Ikan Salmon, Ikan haring, Ikan Kembung, ikan sarden, biji rami, kenari, biji chia.
Lemak Jenuh : daging, produk susu, minyak kelapa dan krim kelapa.
Meski lemak jenuh bermanfaat untuk tubuh, tetapi Asosiasi Jantung Amerika sudah lama menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan dengan lemak jenuh. Namun, tidak semua ahli menyetujuinya.
Baca Juga: 9 Gejala ADHD Pada Anak yang Wajib Dikenali Oleh Orang Tua, Yuk Simak!
5. Makanan Kaya Kalsium
Kalsium merupakan mineral yang penting untuk kesehatan tulang, terutama pada masa anak usia dini dan remaja. Karena memiliki peran untuk impuls saraf dan produksi hormon. Berikut makanan kaya kalsium:
- Susu
- Keju
- Yogurt
- Brokoli
- Kacang polong
- Kacang-kacangan
- Ikan kaleng dengan tulang
- Susu nabati, yang diperkaya kalsium seperti rami, almond, dan susu kedelai
- Sayuran berdaun gelap
Tips Diet yang Bisa Diterapkan untuk Membantu Pola Makan Anak
1. Tetapkan Rutinitas
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah membuat jadwal waktu makan berat dan cemilan secara teratur. Hal ini bermanfaat dan dapat membantu memperbaiki gejala anak penderita ADHD.
Selain itu, para orang tua perlu melakukan pengawasan dan membatasi makan permen untuk anak. Kalau si kecil terlalu banyak memakan makanan manis akan membuatnya kenyang dan pola makan jadi tidak teratur.
Orang tua bisa berikan secara teratur dengan memberinya satu permen dalam sehari. Makanan manis ini sebaiknya diganti saja dengan buah-buah yang sudah terjamin sehat bagi anak.
Baca Juga: 10 Gejala ADHD pada Anak yang Sangat Mudah Dikenali, Yuk Bunda Perhatikan!
2. Hindari Makanan Cepat Saji dan Junk Food
Makanan cepat saji dan junk food tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering, apalagi jika dijadikan camilan. Lebih baik ganti dengan buah dan sayuran seperti tomat, irisan wortel mentimun, seledri, apel, keju, yogurt tawar dicampur buah. Olah sebaik mungkin agar disukai anak-anak.
3. Hindari Perubahan Mendadak
Jangan melakukan perubahan yang mendadak, terutama dalam pola makan karena dapat membuat anak terkejut. Lakukanlah secara bertahap agar si kecil bisa beradaptasi dan merasa nyaman ketika menikmati makanan sehat yang diberikan oleh para orang tua.
4. Temukan Makanan Yang Menarik
Buatlah menu-menu menarik untuk makan anak-anak dengan membaca atau melihat resep di sosial media. Buatlah sekreatif mungkin dan coba untuk mengajak si kecil membantu membuat makanan agar lebih menarik.
Baca Juga: 10 Penyebab Seseorang Mengalami Lelah Batin, Terlalu Banyak Tanggung Jawab
5. Bicara Dengan Profesional Kesehatan
Alangkah baiknya dengan mendatangi dokter atau ahli diet untuk menentukan pola makan yang sehat dan mengetahui kebutuhan vitamin bagi anak penderita ADHD.
6. Beri Contoh
Bagi, para orang tua berikan contoh yang baik kepada anak, terutama dalam makanan. Karena anak-anak akan meniru yang dilakukan kedua orang tuanya. Cobalah untuk mengajak si kecil makan buah bersama-sama sambil membicarakan hal menyenangkan, sehingga dia mau memakannya tanpa memikirkan rasanya.
Itulah beberapa makanan sehat dan tips diet untuk anak ADHA. Para orang tua terus pantau perkembangan si kecil agar tetap sehat dan terhindar dari segala penyakit.
Sumber : healthline