Waspada 16 Gejala ADHD Orang Dewasa, Apa Kamu Mengalaminya?

Selasa 17 Oktober 2023, 13:45 WIB
Ilustrasi. Sulit Fokus Saat Ngobrol | Waspada Gejala ADHD pada Orang Dewasa (Sumber : pixabay.com/@JamesOladujoye)

Ilustrasi. Sulit Fokus Saat Ngobrol | Waspada Gejala ADHD pada Orang Dewasa (Sumber : pixabay.com/@JamesOladujoye)

SUKABUMIUPDATE.com - Gangguan Defisit Perhatian dan Hiperaktivitas atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah gangguan neurobiologis yang seringkali diidentifikasi pada masa kanak-kanak, tetapi bisa juga mempengaruhi orang dewasa.

Gejala ADHD pada orang dewasa bisa berbeda dengan gejala yang terlihat pada anak-anak.

Berikut beberapa Gejala ADHD pada orang dewasa, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Gejala ADHD Orang Dewasa

1. Tidak Terorganisir

Merujuk Siloam Hospital, Orang dewasa dengan ADHD cenderung kurang terorganisir sehingga sulit menentukan prioritas. Alhasil mereka sering menunda-nunda pekerjaan atau disebut procrastination.

Baca Juga: 8 Ciri Orang yang Pura-Pura Lupa Bayar Hutang, Berlaga Tak Punya Tunggakan!

Tak hanya menunda, Gejala ADHD pada orang dewasa juga terlihat dari pengidapnya yang sulit memulai atau menyelesaikan pekerjaan tertentu, melupakan janji, hingga sering kehilangan suatu barang.

2. Sulit Konsentrasi

Orang dewasa dengan ADHD biasanya sulit menjaga perhatian pada tugas-tugas yang memerlukan fokus. Mereka dapat mudah terdistraksi atau teralihkan oleh rangsangan eksternal atau pikiran internal mereka.

Gejala ADHD pada orang dewasa ini sering dikeluhkan oleh orang di sekitarnya. Orang dengan ADHD bisa merasa sangat sulit berkonsentrasi ketika pekerjaan begitu menumpuk.

Baca Juga: 9 Ciri Anak Tidak Punya Teman di Sekolah, Menyendiri dan Kesepian

Oleh sebab itu, hilang fokus akhirnya dialami oleh Orang dewasa dengan ADHD. Hal-hal rinci yang seharusnya diperhatikan justru diabaikan oleh pengidap ADHD sehingga pekerjaan terhambat dan hasilnya tidak sesuai harapan.

Tak melulu soal pekerjaan, orang dewasa dengan kelainan ADHD sering kehilangan fokus saat berbicara (ngobrol) dengan orang lain.

3. Mudah Cemas

Gangguan Mental ADHD menyebabkan pengidapnya mudah merasa cemas dan gelisah.

Contohnya ketika orang dewasa dengan kelainan ADHD berada di suatu rapat, mereka akan melakukan berbagai hal untuk mengalihkan kecemasan dan kegelisahannya. Pengidap ADHD cenderung lebih suka memainkan handphone, menggigit kuku, menggerakan kaki, dan lain-lain dibandingkan fokus pada pekerjaannya.

4. Sulit Berhubungan dengan Orang Lain

Orang dewasa dengan ADHD cenderung sulit hubungan baik dengan orang lain, baik hubungan pertemanan maupun kisah asmara. Sulitnya berhubungan dengan orang lain dikarenakan pengidap ADHD mudah bosan dan tampak cuek atau tidak perhatian dengan orang di sekitarnya.

5. Sulit Menerima Kritik

Sebagian besar orang dewasa dengan kelainan ADHD sulit mengontrol emosinya. Dampaknya, pengidap ADHD cenderung mudah marah, tersinggung dan frustasi saat menerima kritik dari orang lain.

6. Tidak Bisa Mengontrol Emosi

Orang dewasa dengan ADHD mungkin lebih rentan terhadap perubahan mood yang tiba-tiba dan kesulitan dalam mengendalikan emosi mereka. Ya, banyak orang dewasa dengan kelainan ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder sulit mengontrol emosi, terutama emosi negatif.

Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Anak Perempuan Kurang Kasih Sayang Ayah, Kamu Salah Satunya?

Akibatnya, Gejala ADHD Orang Dewasa yang tampak, sebagaimana merujuk Hellosehat.com, pengidapnya cenderung lebih mudah stres, merasa rendah diri, tidak tahan terhadap kritik, dan rentan mengalami gangguan kecemasan.

7. Rumah tangga rentan bermasalah

Gejala ADHD pada orang dewasa yang juga wajib diwaspadai adalah rentan mengalami masalah rumah tangga. Pengidap ADHD mudah melupakan janji atau kewajiban rumah tangga sehingga memicu konflik dengan pasangan.

Meski konflik rumah tangga dapat diperbaiki, permasalahan dapat muncul lagi karena penyebab utama perselisihan itu adalah kelainan ADHD.

8. Pendengar yang buruk

Orang dewasa dengan ADHD sering kali mengalami kesulitan untuk menjadi pendengar yang baik. Pasalnya, mereka dapat dengan mudah kehilangan konsentrasi saat mendengarkan.

9. Perilaku impulsif

Impulsivitas adalah ciri ADHD yang dapat muncul pada orang dewasa. Pengidap ADHD mungkin bertindak tanpa memikirkan konsekuensi atau membuat keputusan impulsif.

Ya, kelainan ADHD bisa membuat seseorang kehilangan kendali atas dirinya sendiri. Emosi yang tidak stabil dan kesulitan menahan diri membuat pengidap ADHD bertindak berlebihan bahkan melanggar aturan.

10. Hiperaktif

Meskipun hiperaktivitas lebih sering terlihat pada anak-anak dengan ADHD, beberapa orang dewasa juga mungkin merasa hiperaktif. Konteks hiperaktif pada orang dewasa dengan kelainan ADHD yakni mereka tidak bisa diam dan sering merasa gelisah.

Baca Juga: 8 Ciri Orang yang Terlihat Baik-Baik Saja Padahal Banyak Masalah Hidup

Gejala hiperaktivitas orang dewasa dengan kelainan ADHD terlihat dari kebiasaan yang terlalu banyak bicara. Namun, mengutip laman Help Guide, hiperaktivitas pada diri seseorang akan terlihat lebih “samar” seiring pertambahan usia.

11. Kesulitan mengatur waktu

Kesulitan dalam mengorganisir dan mengatur waktu adalah salah satu gejala umum ADHD pada orang dewasa. Pengidap ADHD mungkin sering terlambat atau memiliki masalah dalam mengelola jadwal kegiatan sehari-hari.

12. Mudah lupa

Orang dewasa dengan ADHD mungkin sering melupakan janji, tugas-tugas, atau detail-detail penting lainnya.

13. Stres

ADHD dapat berkontribusi pada tingkat kecemasan yang tinggi sekaligus stres yang lebih tinggi pada orang dewasa. Mereka sering merasa cemas tentang kinerja mereka dan tekanan untuk menyelesaikan tugas.

14. Sulit menyelesaikan tugas

Orang dewasa dengan kelainan ADHD mungkin sering melakukan banyak tugas. Akan tetapi mereka akan kesulitan menyelesaikan salah satu tugas, sehingga akan berpindah mengerjakan tugas yang lain.

Hati-hati, sok’ multitasking menjadi salah satu Gejala ADHD Orang Dewasa yang paling banyak ditemukan.

15. Hubungan sosial bermasalah

Gejala ADHD Orang Dewasa dapat mempengaruhi hubungan sosial, baik di tingkat pribadi maupun profesional. Orang dewasa dengan ADHD mungkin kesulitan berkomunikasi secara efektif atau menahan perilaku impulsif dalam situasi sosial.

16. Pekerjaan bermasalah

Kesulitan dalam menjaga konsentrasi, mengatur waktu, dan menyelesaikan tugas dapat berdampak negatif pada pekerjaan. Orang dewasa dengan ADHD mungkin sering mengalami perubahan pekerjaan atau masalah kinerja.

Penting untuk diingat bahwa gejala ADHD dapat bervariasi di antara individu, dan diagnosis ADHD harus dilakukan oleh seorang profesional kesehatan mental berlisensi.

Jika Updaters atau seseorang yang dikenal mengalami gejala yang mencurigakan, konsultasikan dengan spesialis kesehatan mental untuk evaluasi dan bantuan yang tepat. Terapi dan pengobatan dapat membantu dalam mengatasi ADHD dan meningkatkan kualitas hidup.

Sumber: Siloam Hospital | Hellosehat.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa