Wajib Tahu! Berikut Tips Kurangi Risiko Serangan Jantung dan Stroke

Selasa 10 Oktober 2023, 23:32 WIB
Ilustrasi seseorang terkenan serangan jantung. (Sumber : Freepik/jcomp)

Ilustrasi seseorang terkenan serangan jantung. (Sumber : Freepik/jcomp)

SUKABUMIUPDATE.com - Tidak bisa dipungkiri bahwa kemajuan zaman juga berpengaruh pada perilaku masyarakat. Risiko terkena serangan jantung dan stroke meningkat diakibatkan dari kebiasaan terlalu fokus menatap layar handphone atau komputer dan hanya duduk serta tidak banyak bergerak.

Dilansir yankes.kemkes.go.id, studi yang dilakukan di Amerika oleh Aerobics Research Center memperlihatkan aktivitas fisik mampu mengurangi risiko stroke pada pria hingga sebesar 60%. Studi lain yang terbit dalam Nurses’ Health Study mengatakan bahwa wanita yang beraktivitas fisik secara cukup memiliki peluang terhindar dari stroke dan serangan jantung sebesar 50%. Ini bisa dikatakan bahwa orang yang kurang bergerak, dan terlalu sering duduk memiliki risiko cukup besar mengalami stroke.

Tidak sedikit orang dewasa yang tidak melakukan olahraga harian ataupun mingguan sesuai jumlah yang disarankan, dengan berbagai alasan, dari mulai sulitnya menemukan waktu luang hingga rasa lelah setelah selesai bekerja. Mengutip dari healthline, berikut beberapa poin-poin yang perlu diperhatikan untuk terhindar dari risiko serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: Kenali 16 Penyebab Jantung Berdebar, Apakah Jatuh Cinta?

Berapa Banyak Olahraga yang Anda Butuhkan untuk Mendapatkan Manfaat Kesehatan?

Para peneliti merekrut 25.241 orang dewasa di Inggris dengan usia rata-rata 62 tahun untuk melihat bagaimana lonjakan aktivitas berdampak pada kesehatan. Sebuah alat dipasang di pergelangan tangan para peserta untuk melacak pola aktivitas sehari-hari mereka.

Kemudian peneliti mengaitkan pola aktivitas fisik peserta dengan catatan kesehatan mereka, dan melacaknya selama kurang lebih 8 tahun. Hasilnya didapat bahwa 97% aktivitas fisik orang yang tidak disengaja berlangsung kurang dari 10 menit.

Aktivitas sedang hingga berat yang dilakukan kurang dari 10 menit dikaitkan dengan penurunan signifikan serangan jantung, stroke, dan kematian karena sebab apa pun.

Aktivitas sehari-hari, atau kegiatan yang dilakukan tanpa ada niat untuk olahraga secara lebih lama dikaitkan dengan lebih banyak manfaat kesehatan. Contohnya, bergerak selama 1 hingga 3 menit dikaitkan dengan manfaat kesehatan yang lebih besar dibandingkan bergerak kurang dari 1 menit.

Tidak hanya itu, semakin bersemangat aktivitas yang dilakukan, semakin besar manfaatnya. Bahkan aktivitas singkat yang berlangsung kurang dari satu menit pun bermanfaat jika dilakukan dengan penuh semangat.

Physical Activity Guidelines for Americans yang dikeluarkan oleh U.S. Department of Health and Human Services merekomendasikan untuk melakukan aktivitas fisik dengan intensitas sedang selama 150 menit setiap minggunya.

Tapi fakta yang terjadi di lapangan tidak lebih dari 25% orang dewasa berusia antara 18 dan 64 tahun memenuhi pedoman kesehatan ini. Ada beberapa hal yang sempat disinggung di atas yang kemungkinan menjadi penyebabnya, yaitu biaya, waktu, tidak adanya akses ke fasilitas penunjuang, hingga kondisi fisik yang sudah tidak memungkinkan.

Laporan lain tahun 2022 menunjukan bahwa 3 kali melakukan aktivitas harian selama 1 hingga 2 menit dikaitkan dengan menurunnya semua risiko penyebab kematian akibat kanker sebesar 38%–40%, dan risiko kematian penyakit kardiovaskular sebesar 48%–49%.

Namun tetap saja orang yang aktivitasnya lebih sedikit dari mereka yang sudah teratur mempunyai kemungkinan lebih besar mengalami masalah kesehatan.

Gaya Hidup yang Tidak Aktif Merupakan Faktor Risiko Utama Penyakit Jantung dan Kanker

Kembali disinggung bahwa gaya hidup yang tidak banyak bergerak berkaitan dengan risiko yang lebih tinggi terhadap kondisi kesehatan serius, seperti kanker, kematian dini, hingga penyakit kardiovaskular.

Olahraga atau aktivitas fisik dapat memerangi tekanan darah tinggi, serta meningkatkan metablisme lemak, fungsi jaringan endotel, hingga kekentalan darah.

Cara bergerak lebih banyak sepanjang hari

Berikut beberapa rekomendasi olahraga singkat dalam aktivitas sehari-hari dari Cheng-Han Chen, ahli jantung intervensi bersertifikat dan direktur medis Structural Heart Program di MemorialCare Saddleback Medical Center di Laguna Hills, CA :

● ​Gunakan tangga, bukan lift
● ​Berjalan-jalan sebentar di sekitar kantor Anda
● ​Parkir lebih jauh dari toko
● ​Berjalan lebih cepat saat berbelanja

Pada sebagian orang dewasa, apalagi mereka yang berusia lanjut atau penyandang disabilitas maupun memiliki masalah kesehatan, lebih baik melakukan aktivitas singkat setiap hari daripada pergi ke gym atau melakukan olahraga yang terencana dan terstruktur.

Para peneliti berharap temuan mereka dapat membantu memberikan panduan kesehatan kepada masyarakat dan memotivasi mereka untuk lebih banyak bergerak. Kesimpulan singkatnya, penelitian ini menunjukkan bahwa lebih banyak bergerak dalam aktivitas sehari-hari dapat melindungi jantung dan meningkatkan umur panjang.

Begitu kurang lebih rangkuman tips bagaimana mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Semoga dapat membantu, dan meningkatkan kebiasan baik masyarakat terutama para orang dewasa.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa