SUKABUMIUPDATE.com - Nomophobia adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan ketakutan atau kecemasan karena tidak memiliki ponsel atau tidak dapat menggunakannya untuk berkomunikasi.
Istilah "nomophobia" adalah gabungan dari “no mobile phone" and "phobia”, yang menunjukkan ketakutan yang tidak rasional.
Nomophobia dapat berdampak negatif pada kehidupan dan kesejahteraan sehari-hari seseorang, memengaruhi produktivitas, hubungan, dan kesehatan mentalnya.
Baca Juga: 4 Penyebab Venustraphobia dan Gejalanya: Fobia Langka Takut pada Wanita Cantik
Penyebab pasti kondisi tersebut belum diketahui secara pasti. Namun, menurut berberapa sumber, fobia ini kemungkinan besar muncul karena selalu mengecek pekerjaan dari ponsel hingga mengalami FOMO.
Selain itu, Nomophobia juga bisa timbul akibat perasaan takut kesepian atau takut kehilangan orang lain jika tidak saling terhubung melalui ponsel.
Melansir dari National Library of Medicine, kondisi ini tidak secara resmi diakui sebagai gangguan mental di sebagian besar manual diagnostik, namun kondisi ini mendapat perhatian karena ponsel pintar dan perangkat seluler semakin menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern.
Gejala umum nomofobia
Melansir dari laman Alodokter, berikut beberapa gejala dari Nomophobia
Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Cynophobia, Ketakutan Berlebihan pada Anjing
- Kecemasan atau kegelisahan ketika tidak dapat mengakses ponsel pintar seseorang.
- Terus-menerus memeriksa atau menggunakan telepon, bahkan dalam situasi yang tidak tepat atau tidak aman.
- Takut ketinggalan panggilan penting, pesan, atau pembaruan media sosial.
- Kesulitan berkonsentrasi pada tugas atau percakapan karena keasyikan dengan ponsel pintar.
- Iritabilitas atau kesusahan ketika baterai ponsel lemah atau ketika tidak ada jangkauan jaringan.
- Gejala fisik seperti berkeringat, gemetar, atau detak jantung meningkat saat lepas dari ponsel.
Cara mengatasi Nomophobia
Masih melansir dari Alodokter, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi Nomophobia, berikut beberapa diantaranya.
Baca Juga: 9 Faktor Resiko Terkena Gangguan Kesehatan Mental, Salah Satunya Trauma
- Matikan ponsel di malam hari setidaknya 1 jam sebelum tidur agar bisa tidur lebih nyenyak.
- Letakkan ponsel di tempat yang jauh dari jangkauan ketika hendak tidur, bila perlu taruh di luar ruang tidur.
- Luangkan waktu khusus untuk melakukan hobi, seperti menggambar, menjahit, atau membaca.
- Cobalah untuk tinggalkan ponsel di rumah untuk waktu yang singkat, misalnya saat berbelanja atau berjalan-jalan di area dekat rumah.
- Perbanyak interaksi secara langsung dengan keluarga, teman, atau rekan kantor.
Sering menggunakan ponsel atau khawatir akan keberadaan ponsel bukan berarti Anda mengalami nomophobia. Hal ini masih termasuk wajar bila Anda hanya memakai ponsel sesekali untuk kebutuhan penting.
Namun, bila gejala nomophobia yang Anda alami telah berlangsung selama 6 bulan atau lebih, terlebih jika penggunaan ponsel telah menghabiskan banyak waktu dan menghambat aktivitas sehari-hari, segeralah konsultasikan ke psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat, salah satunya dengan psikoterapi.