Cuaca Ekstrem Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Waspadai Heatstroke

Rabu 28 Juni 2023, 15:45 WIB
Cuaca Ekstrem Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Waspadai Heatstroke | (Sumber : NU Online)

Cuaca Ekstrem Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Waspadai Heatstroke | (Sumber : NU Online)

SUKABUMIUPDATE.com - Wukuf di Arafah dilaksanakan oleh jemaah haji setiap tanggal 9 Dzulhijjah menurut penanggalan kalender hijriah. Sementara menurut penanggalan kalender masehi, puncak ibadah haji yang ditandai dengan prosesi Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) akan dilaksanakan pada 27 Juni hingga 1 Juli 2023.

Kabar terbaru, informasi yang dilansir dari arabweather.com, suhu di Mekkah Al-Mukarramah dan Arafah diperkirakan meningkat menjadi antara 46 hingga 48 derajat Celcius, dengan cuaca yang sangat panas. Angin barat laut berangsur-angsur aktif pada siang hari, dengan hembusan yang kuat terkadang pada sore hari, melebihi batas 60 km/jam.

Berkaitan dengan Suhu Arab Saudi yang mencapai 48 derajat Celcius, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengimbau agar para jemaah haji asal Indonesia mengantisipasi terjadinya Heatstroke saat Armuzna.

Baca Juga: Jejak Ponpes Al Zaytun di Cisaat Sukabumi, Panji Gumilang Diduga Islamophobia

Heatstroke adalah kondisi ketika tubuh tidak dapat mengontrol suhu tubuhnya. Kondisi Heatstroke terjadi karena paparan panas dengan suhu tinggi secara langsung sehingga menyebabkan kenaikan suhu inti tubuh hingga lebih dari 40 derajat celsius.

Jika tidak segera ditangani, Heatstroke dapat mengakibatkan kerusakan organ seperti otak, jantung dan ginjal.

Kepala KKHI Madinah dr. Tri Atmaja sebagai pelaksana pos kesehatan (Poskes) utama di Mina menyampaikan bahwa kondisi heatstroke perlu diwaspadai jemaah haji terutama Lansia saat berada di Armuzna. Terdapat dua titik di Armuzna yang rawan terjadinya kasus heatstroke yakni Arafah dan Mina.

“Jemaah haji perlu mewaspadai heatstroke terutama saat wukuf di Arafah dan di Mina untuk lontar jamrah selama tiga hari,” tutur dr. Atma, dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id, Rabu (28/6/2023).

Jemaah haji kemudian diimbau untuk mengenali beberapa gejala Heatstroke, diantaranya:

  • Suhu tubuh meningkat hingga lebih dari 40 derajat celsius
  • Kelelahan
  • Kulit panas dan kering
  • Denyut nadi dan frekuensi napas meningkat
  • Gangguan neurologis berupa penurunan kemampuan berpikir dan berkonsentrasi, drowsiness (perasaan mengantuk yang kuat), hingga koma.

Baca Juga: 7 Penyebab Masalah Kesehatan di Hari Raya Idul Adha, Awas Kolesterol!

Dilansir terpisah dari laman haji.kemenag.go.id, sebelumnya Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi turut mengimbau jemaah untuk menjaga kesehatan dan tidak memaksakan diri ketika menjalankan ibadah sunnah atau program ziarah.

“Cuaca di Makkah sangat panas. Jemaah diimbau menjaga kesehatan, tidak memaksakan diri dalam beribadah sunnah, dan laksanakan ibadah haji sesuai kemampuan diri,” terang Ketua PPIH Arab Saudi 1444 H/2023 M, Subhan Cholid di Makkah, Selasa (6/6/2023) lalu.

Imbauan dari PPIH Arab Saudi untuk jemaah haji Indonesia:

  • Tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh
  • Tidak memaksakan diri untuk melaksanakan ibadah sunnah, ziyarah, dan kegiatan lain yang akan menguras tenaga
  • Beribadah sesuai kemampuan diri sehingga pelaksanaan ibadah haji, terutama pada masa Arafah, Muzdalifah, dan Mina dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Baca Juga: Jemaah Haji Wukuf di Arafah Saat Suhu Arab Saudi Capai 48 Derajat Celsius

Seperti diketahui, fase kedatangan jemaah haji Indonesia gelombang pertama dari Madinah ke Makkah berlangsung sejak 1 - 5 Juni 2023. Kemudian fase kedatangan jemaah dari Madinah berlangsung hingga 16 Juni 2023.

Sementara untuk jemaah haji Indonesia gelombang kedua akan mulai diberangkatkan dari Tanah Air pada 8 Juni 2023. Para jemaah akan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah dan berangkat menuju Makkah Al-Mukarramah. Fase kedatangan jemaah haji gelombang kedua di Makkah berlangsung dari 8 – 22 Juni 2023.

Sumber: Arabian Weather | Kemenkes RI | Kemenag RI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa