5 Jenis Kutu Pembawa Penyakit pada Manusia, Salah Satunya yang Ada di Rambut

Jumat 16 Juni 2023, 19:00 WIB
Ilustrasi - 5 Jenis Kutu Pembawa Penyakit pada Manusia, Salah Satunya yang Ada di Rambut (Sumber : British Journal of Community Nursing)

Ilustrasi - 5 Jenis Kutu Pembawa Penyakit pada Manusia, Salah Satunya yang Ada di Rambut (Sumber : British Journal of Community Nursing)

SUKABUMIUPDATE.com - Kutu merupakan salah satu jenis serangga kecil atau bisa dikatakan juga sebagai parasit yang bisa hidup di beberapa area tubuh manusia, hewan, bahkan tumbuhan.

Ada banyak jenis kutu yang ada di dunia ini, 60 diantaranya bahkan berpotensi membawa berbagai jenis penyakit untuk manusia.

Penyakit yang disebabkan oleh kutu itupun ada berbagai jenis, mulai dari gatal sehingga infeksi yang sangat berbahaya.

Baca Juga: Terjemahan Lagu In The Stars Benson Boone, Cocok Masuk Playlist Galau Kamu

Oleh karena itu, penting untuk mengenali berbagai jenis kutu yang membawa penyakit bagi manusia. 

Dan berikut kami bagikan lima jenis kutu yang ada disekitar kita yang bisa sebabkan penyakit seperti melansir dari Centers for Disease Control and Prevention dan Cleveland Clinic via Yoursay.id.

Panduan Lengkap Tentang Kutu Busuk - Rentokil Indonesia

1. Kutu Rambut

Seperti namanya, kutu rambut atau dalam bahasa latin disebut Pediculus humanus capitis seringkali menjadi parasit di kulit kepala manusia. Selain itu, telur-telur kutu ini akan menempel pada batang rambut.

Kutu rambut tidak bisa berpindah tempat dengan cara terbang. Meski begitu, kontak kepala secara langsung dengan penderita bisa menjadi sarana penularan yang sangat cepat.

Gigitan kutu rambut akan menimbulkan rasa gatal yang mengganggu pada area kulit kepala, serta berisiko menyebabkan terjadinya infeksi kulit. 

Cara ampuh untuk mengusir kutu rambut, yakni menggunakan shampo khusus serta mengoleskan obat kutu secara rutin hingga kutu-kutu tersebut hilang atau mati seluruhnya.

2. Kutu Kemaluan

Jenis kutu yang satu ini menyerang area kemaluan baik pada pria maupun wanita. Namun, pada beberapa kasus kutu kemaluan juga sering menyerang area lain yang ditumbuhi rambut, seperti ketiak, bulu dada, hingga bulu mata sekalipun.

Penularan kutu kemaluan biasanya melalui kontak langsung saat berhubungan seksual atau menyebar pada barang-barang yang terkontaminasi kutu tersebut. 

Kutu kemaluan atau Phthirus pubis ini mengakibatkan rasa gatal yang sangat mengganggu terutama pada malam hari. 

Bahkan kutu ini juga dapat menimbulkan komplikasi, seperti radang kelopak mata, konjungtivitis, impetigo, hingga bisul.

3. Kutu Rusa

Kutu rusa atau dengan nama latin Ixodes scapularis ini menjadi salah satu jenis kutu yang paling sering menginfeksi manusia. 

Kutu rusa juga dikategorikan berbahaya, karena membawa beberapa bakteri penyebab penyakit infeksi.

Beberapa jenis bakteri tersebut, yakni Borrelia burgdorferi yang menyebabkan penyakit Lyme, Anaplasma phagocytophilum penyebab demam akut, dan Babesia microti penyebab penyakit babesiosis. 

4. Kutu Lunak

Kutu lunak banyak ditemukan pada tempat-tempat yang dihuni oleh hewan pengerat seperti tikus. 

Gigitan dari kutu yang memiliki nama latin Ornithodoros spp. ini tidak disertai oleh rasa sakit maupun gatal sehingga banyak orang yang tidak menyadari telah terinfeksi kutu lunak.

Jenis kutu yang satu ini membawa infeksi bakteri Borrelia hermsii pada manusia yang kemudian menyebabkan tick-borne relapsing fever (TBRF) atau demam kambuhan.

5. Kutu Busuk

Bagi Anda yang malas mengganti sprei dan menjemur kasur, maka perlu berhati-hati dengan serangan kutu busuk. 

Pasalnya, kutu busuk atau Cimex lectularius  merupakan jenis kutu yang kerap bersembunyi di dalam kasur atau tempat tidur Anda.

Gigitan kutu busuk sebenarnya tidak menimbulkan penyakit yang serius selain rasa gatal yang mengganggu. 

Meski begitu, Anda harus tetap menjaga kebersihan tempat tidur setiap waktu agar terhindar dari serangan kutu busuk.

Itulah tadi pembahasan tentang lima jenis kutu pembawa penyakit pada manusia, semoga bermanfaat!

Sumber: Yoursay.id (Portal Suara.com)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita

Kutu Laut Ternyata Makhluk Pemakan Bangkai

Kamis 10 Agustus 2017, 10:56 WIB
Kutu Laut Ternyata Makhluk Pemakan Bangkai
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling