5 Penyebab Sakit Leher dan Cara Mengobatinya, Waspada Jangan Abai!

Rabu 14 Juni 2023, 14:15 WIB
Ilustrasi. 5 Penyebab Sakit Leher dan Cara Mengobatinya, Waspada Jangan Abai!. (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. 5 Penyebab Sakit Leher dan Cara Mengobatinya, Waspada Jangan Abai!. (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Sakit leher adalah hal biasa yang kerap kali terjadi dan biasanya akan hilang dengan sendirinya. Tetapi, bukan berarti kamu mesti abai dan membiarkannya begitu saja.

Sebab, dalam beberapa kasus sakit leher harus mendapatkan perhatian khusus dan konsultasi dengan dokter. Sakit leher bisa dipicu karena seharian bekerja didepan layar monitor PC maupun laptop.

Kondisi bekerja yang terus menerus itu bisa menyebabkan sakit pada bagian leher. Lalu, sebenarnya apa penyebab sakit leher ini? Bagaimana cara mengobatinya?

Baca Juga: Link Nonton Film Sewu Dino Full Movie, Film Horor Tentang Santet yang Mematikan

Berikut ini ada beberapa penyebab sakit leher dan cara mengobatinya dikutip via Suara.com.

Penyebab Sakit Leher

1. Stres

Menjadi penyebab pertama sakit leher, stres dapat memicu ketegangan di otot leher dan bahu. Hal ini memicu reaksi kejang, dan juga berefek pada sakit kepala. Orang yang stres sering mengalami sakit leher disertai dengan migrain.

2. Misalignment

Nyeri leher juga dapat disebabkan oleh ketidaksesuaian posisi, seperti salah menggunakan bantal, posisi duduk, posisi mengemudi, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Link Nonton Film Evil Dead Rise Full Movie, Teror Iblis yang Sadis dan Brutal

Kesalahan posisi ini berlangsung lama sehingga membuat otot di bagian leher tidak berada pada kondisi yang optimal dan terus berkontraksi hingga menjadi terlalu tegang.

3. Perubahan Degeneratif

Perubahan degeneratif menjadi penyebab sebagian besar kasus sakit pada leher. Perubahan tulang belakang seiring bertambahnya usia dapat menimbulkan tekanan pada saraf tulang belakang. Efeknya adalah rasa nyeri.

Baca Juga: Review Film Evil Dead Rise, Kisah Keluarga Melawan Gangguan Roh Iblis

4. Saraf Terjepit

Mungkin Anda sering mendengar kondisi ini. Saraf kejepit adalah jenis nyeri yang menyebar lebih dari sekedar di area leher

Sakitnya terasa mulai dari area punggung dan pinggul, hingga menuju kaki dan sampai ke tulang belakang. Kondisi ini sebaiknya segera mendapat penanganan yang tepat.

5. Mielopati

Waspada ketika nyeri leher yang muncul disertai dengan sensasi menusuk di area bahu dan tengah serta timbul rasa kesemutan atau mati rasa di lengan.

Baca Juga: Begini Cara Bu Siti Berbagi Jatah dengan 2 Suami Mudanya, Tetap Harmonis

Hal itu bisa jadi kondisi yang lebih serius. Sangat disarankan untuk segera mengobatinya dengan datang ke dokter kepercayaan Anda.

Lantas, Bagaimana Cara Mengobatinya?

Sebenarnya jika nyeri leher disebabkan oleh pemicu yang cenderung ringan, beberapa langkah sederhana dapat digunakan sebagai solusi.

Anda bisa istirahat sejenak dan relaksasi, melakukan peregangan sederhana, konsumsi obat antiinflamasi, pijat terapi, hingga penggunaan sementara relaksan otot yang diresepkan dokter.

Namun jika pemicu rasa nyeri ini bukan hal yang sederhana, sebaiknya Anda segera mendatangi dokter untuk meminta solusi dan diagnosis yang tepat.

Baca Juga: Termasuk Cibeas Sukabumi, Ini 99 Titik Lokasi Rukyatul Hilal Untuk Idul Adha 2023

Itulah sekilas mengenai penyebab sakit leher dan cara mengatasinya. Semoga menjadi artikel yang berguna untuk Anda!

Sumber: Suara.com (I Made Rendika Ardian)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa