Hari Sklerosis Ganda Sedunia, Mari Mengenal Penyakit Autoimun Berbahaya Ini

Selasa 30 Mei 2023, 14:45 WIB
Ilustrasi. 30 Mei diperingati sebagai Hari Sklerosis Ganda Sedunia untuk lebih menyadarkan tentang bahayanya penyakit autoimun tersebut | Foto: Pixabay/qimono

Ilustrasi. 30 Mei diperingati sebagai Hari Sklerosis Ganda Sedunia untuk lebih menyadarkan tentang bahayanya penyakit autoimun tersebut | Foto: Pixabay/qimono

SUKABUMIUPDATE.com - Hari Sklerosis Ganda Sedunia adalah sebuah peringatan yang diselenggarakan setiap tahun pada tanggal 30 Mei untuk meningkatkan kesadaran tentang sklerosis ganda (SG) di seluruh dunia.

Tujuan dari diperingatinya Hari Sklerosis Ganda Sedunia yaitu untuk mengedukasi masyarakat tentang sklerosis ganda, mendukung penderita SG, dan mengadvokasi untuk penelitian dan perawatan yang lebih baik.

Mungkin masih banyak yang belum mengetahui Sklerosis Ganda atau Multiple Sclerosis (MS). Berikut penjelasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Papiledema, Penyakit Kurnia Meiga Mantan Kiper Timnas Indonesia

Apa Itu Sklerosis Ganda?

Sklerosis ganda juga dikenal sebagai multiple sclerosis merupakan penyakit autoimun yang mempengaruhi sistem saraf pusat, terutama otak dan sumsum tulang belakang.

Pada sklerosis ganda, sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel-sel saraf dan melapisi yang disebut mielin, yang berfungsi sebagai pelindung dan isolator untuk serat saraf.

Akibat serangan autoimun ini, terjadi peradangan, kerusakan, dan penghancuran mielin. Proses ini dapat menyebabkan berbagai gejala neurologis yang bervariasi, tergantung pada area otak atau sumsum tulang belakang yang terpengaruh.

Baca Juga: 9 Tips Memelihara Kucing Agar Selalu Sehat Bebas dari Penyakit

Gejala sklerosis ganda dapat meliputi kelemahan otot, kesulitan koordinasi dan keseimbangan, gangguan penglihatan, kesemutan atau mati rasa pada bagian tubuh tertentu, kelelahan, kesulitan berbicara, gangguan memori, dan masalah pada fungsi kognitif.

Sklerosis ganda merupakan penyakit kronis yang bersifat progresif, yang berarti bahwa gejala dapat berkembang seiring waktu dan kondisi dapat memburuk.

Namun, perjalanan penyakit ini sangat bervariasi antara individu, dan sulit untuk memprediksi bagaimana SG akan berkembang pada setiap penderita.

Baca Juga: Kebotakan dan Kerontokan Rambut Jadi Tanda Penyakit Sifilis? Ini Penjelasannya

Penyebab Sklerosis Ganda

Penyebab pasti sklerosis ganda belum diketahui dengan pasti, tetapi diduga merupakan kombinasi dari faktor genetik dan lingkungan yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.

Terdapat beberapa faktor risiko yang dikaitkan dengan sklerosis ganda, termasuk riwayat keluarga dengan penyakit ini, paparan infeksi tertentu, merokok, kekurangan vitamin D, dan faktor-faktor lingkungan lainnya.

Diagnosis sklerosis ganda didasarkan pada anamnesis medis, pemeriksaan fisik, dan hasil tes seperti resonansi magnetik (MRI) otak dan sumsum tulang belakang, serta pemeriksaan cairan tulang belakang.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Lupus dalam Peringatan Hari Lupus Sedunia 10 Mei

Pengobatan Sklerosis Ganda

Meskipun belum ada obat yang dapat menyembuhkan sklerosis ganda, terdapat berbagai metode perawatan yang tersedia untuk mengendalikan gejala, memperlambat perkembangan penyakit, dan meningkatkan kualitas hidup penderita.

Pengobatan dapat melibatkan penggunaan obat-obatan, terapi fisik dan rehabilitasi, serta perubahan gaya hidup seperti pengelolaan stres dan perawatan diri yang baik.

Itulah ulasan mengenai Sklerosis Ganda yang merupakan penyakit autoimun berbahaya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)