IDAI Ungkap Bahaya Bawa Bayi Mudik Lebaran dengan Sepeda Motor

Kamis 06 April 2023, 15:00 WIB
Ilustrasi. IDAI Ungkap Bahaya Bawa Bayi Mudik Lebaran dengan Sepeda Motor (Sumber : via motorplus)

Ilustrasi. IDAI Ungkap Bahaya Bawa Bayi Mudik Lebaran dengan Sepeda Motor (Sumber : via motorplus)

SUKABUMIUPDATE.com - Sepeda motor merupakan salah satu transportasi yang kerap kali digunakan untuk pergi mudik lebaran.

Namun, untuk orang tua yang memiliki bayi di bawah usia dua tahun jangan pernah membawa bayi mudik menggunakan sepeda motor karena berbahaya. Hal tersebut juga dilarang oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).

Satgas Perlindungan anak IDAI dr. Hari Wahyu Nugroho, Sp.A(K)., mengatakan jika bepergian menggunakan motor saat mudik lebaran selama berjam-jam, dapat berisiko untuk kesehatan bayi.

Baca Juga: Kisah Lukman Sardi Jadi Murtad Setelah Pulang Umrah: Merasa Dapat Hidayah

"Anak di bawah 2 tahun tidak boleh diajak berboncengan dengan roda dua di jalan raya," kata dokter Hari saat konferensi pers virtual IDAI, Selasa 4 April 2023, seperti melansir dari Suara.com

Secara regulasi berkendara, memang tidak ada aturan mengenai larangan membawa bayi saat berkendara dengan motor.

Tetapi, lanjut dokter Hari, bayi usia 0 sampai 12 bulan sebenarnya belum memiliki sistem motorik yang kuat. Selain itu, sistem imunnya juga masih rendah.  

"Menurut saya, dari pertimbangan perkembangan motorik, seharusnya sampai usia 2 tahun memang sebaiknya tidak boleh untuk dibawa dengan menggunakan sepeda motor apabila memang dia berada di jalan raya," imbuhnya.

Ia menjelaskan bahwa dari secara sudut pandang kesehatan memaksa mudik dengan motor dan membawa bayi sama sekali tidak aman. 

Dari perkembangan motorik bayi di bawah 1 tahun, belum bisa berjalan dengan lancar juga kemampuan genggaman tangannya belum kuat. 

"Pegangan yang kuat itu baru di sekitar 14 bulan, bagaimana dia bisa memfiksasi dirinya," ujarnya.

Selain itu, mudik dengan motor yang kemungkinan memakan waktu berjam-jam juga berisiko membuat bayi kedinginan hingga bisa hipotermia.

Sehingga mudik dengan mobil dinilai lebih aman bagi bayi, asalkan anak diletakan di car seat atau kursi pengaman anak. 

Sayangnya, dokter Hari juga menilai kalau menggunakan car seat juga belum menjadi kebiasaan oleh masyarakat Indonesia. 

Padahal, anak di bawah 10 tahun belum bisa menggunakan seat belt orang dewasa yang terpasang di mobil.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)