Sekda: Cibadak dan Nagrak Wakili Sukabumi Menuju Kabupaten Sehat 2023

Jumat 03 Maret 2023, 16:02 WIB
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman melakukan monev persiapan penilaian kabupaten/kota sehat 2023 di Kecamatan Cibadak dan Nagrak (Sumber: dokpim)

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman melakukan monev persiapan penilaian kabupaten/kota sehat 2023 di Kecamatan Cibadak dan Nagrak (Sumber: dokpim)

SUKABUMIUPDATE.com - Kecamatan Nagrak dan Cibadak akan menjadi kawasan yang akan dipantau dalam penilaian kabupaten/kota sehat tahun 2023. Pemerintah Kabupaten Sukabumi memastikan dua kecamatan ini punya fasilitas, potensi serta kinerja aparatur yang baik untuk memastikan pelayanan kesehatan menyeluruh kepada masyarakat di wilayahnya.

Untuk memastikan dua kecamatan ini sudah bersiap menuju penilaian tersebut, Jumat (3/3/2023) Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Kabupaten/Kota Sehat di Kecamatan Cibadak dan Nagrak.

Sekda meminta kepada seluruh pihak terkait agar segera memenuhi dan melengkapi data data yang diperlukan dalam penilaian Kabupaten dan Kota Sehat 2023.

Baca Juga: Syarat CPNS 2023 Lulusan SMA dan Berkas yang Harus Dipersiapkan

“Kecamatan inovasinya sangat bagus, hari ini kita pastikan kesiapannya, jadi semua harus turun,” ucap Ade Suryaman dikutip portal Pemkab Sukabumi

Sekda Ade berharap Kabupaten Sukabumi kembali meraih predikat wistara, untuk program Kabupaten/Kota Sehat 2023.

“Saya percaya camat dan jajaran kompak membangun Kabupaten Sukabumi,” tandasnya.

Baca Juga: Kata DPRD Sukabumi Soal Seruan Ogah Bayar Pajak Buntut Anak Pejabat Pamer Harta

Usai mendampingi sekda, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Ardiana Tresnawiana, menegaskan monev akan terus berkesinambungan sebagai langkah persiapan menuju penilaian kabupaten/kota sehat oleh tim verifikasi jawa barat yang akan dilakukan pada bulan Juli 2023.

Ardiana kembali menegaskan harapannya agar Kabupaten Sukabumi mempertahankan predikat wistara di tahun 2023. “Akan menjadi predikat wistara ketiga kalinya yang diraih Pemerintah Kabupaten Sukabumi,” jelasnya
.
Untuk penilaian, kecamatan cibadak difokuskan kepada pemukiman dan rumah-rumah ibadah sehat, diantaranya Masjid Cibadak Daarul Matiin dan Gereja katolik Santo Fransiskus Asisi, sedangkan di kecamatan Nagrak lokus penilaiannya di desa Nagrak Selatan, Nagrak Utara dan Pawenang.

Baca Juga: Imunisasi Tersendat Akibat Pandemi, Dinkes Pantau Kasus Difteri di Kota Sukabumi

Pelaksanaan Program Kabupaten/Kota Sehat adalah program unggulan Kementerian Kesehatan yang menjadi dua tahunan. Program ini mengakomodasi dan mengkoordinasikan berbagai program di tingkat Kabupaten dan Kota (dengan peran aktif masyarakat) sehingga dapat sinkron dan menjelma menjadi daya ungkit besar terhadap kriteria sehat pada segala sektor dan bidang.

Program ini dilandasi Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor : 34 Tahun 2005 Nomor : 1138/Menkes/PB/VIII/2005 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota sehat.

Dimana pengertian dari program ini adalah Kabupaten sehat adalah suatu kondisi dari suatu wilayah yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduknya dengan mengoptimalkan potensi ekonomi masyarakat yang saling mendukung melalui koordinasi forum kecamatan dan difasilitasi oleh sektor terkait dan sinkron dengan perencanaan masing-masing desa.

Baca Juga: 20 Destinasi Wisata di Lembang Bandung: Dekat dari Sukabumi, Bisa PP!

Program unggulan Kementerian Kesehatan ini memiliki tujuan mendorong tercapainya kondisi Kabupaten untuk hidup dengan bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni dan bekerja bagi warganya dengan terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain, sehingga dapat meningkatkan sarana dan produktivitas dan perekonomian masyarakat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa