SUKABUMIUPDATE.com - Melihat banyaknya pedagang buah rambutan dalam beberapa waktu kebelakang bisa disimpulkan jika bulan ini merupakan musim buah yang memiliki cangkang berambut tersebut.
Buah rambutan memang mengandung nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Beberapa diantaranya yaitu serat, vitamin A, vitamin C, vitamin B, kalsium, potassium, dan glukosa.
Selain itu, buah rambutan memang menyegarkan dan cukup diminati oleh banyak orang. Namun sayangnya, ada dampak buruk bagi kesehatan jika mengkonsumsinya secara berlebihan lho.
Baca Juga: Song Joong Ki Umumkan Pernikahan Dan Kehamilan Istri Melalui Surat Kepada Fans
Merangkum dari halosehat.com via Yoursay.id, Senin (30/1/2023) inilah empat dampak buruk untuk kesehatan jika mengkonsumsi rambutan secara berlebihan.
Dapat Meningkatkan Kolesterol
Bahaya makan rambutan terlalu banyak pertama yaitu meningkatkan kolesterol. Rambutan dengan kondisi terlalu matang berpotensi besar meningkatkan kolesterol. Hal ini bisa terjadi karena kandungan gula di dalamnya berubah menjadi alkohol.
Baca Juga: 8 Bahasa Tubuh Perempuan Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu, Pemuda Sukabumi Sudah Tahu?
Sebagaimana kita tahu bahwa ketika kadar kolesterol dalam tubuh jumlahnya tinggi, berbahaya bagi kesehatan organ jantung. Untuk itulah bagi penderita penyakit jantung sebaiknya sebelum mengonsumsi rambutan mencermati tingkat kematangannya.
Bisa Mengakibatkan Diare
Bahaya selanjutnya, terlalu banyak makan buah ini bisa mengakibatkan diare. Mengenai hal ini dibuktikan dengan studi yang pernah dilakukan tahun 2021 lalu, di mana tikus mengalami diare sesudah diberikan ekstaksi geraniin.
Baca Juga: 5 Tempat Ngopi di Sukabumi, Cocok Buat Kumpul Santai Pas Weekend
Dapat Mengganggu Pencernaan
Bahaya makan rambutan terlalu banyak selanjutnya yaitu mengganggu organ pencernaan, terutama bagian usus.
Bagaimana hal seperti ini dapat terjadi? Jadi, di dalam buah ini ada kandungan bernama zat geraniin yang cenderung sulit dicerna oleh usus.
Bisa Menyebabkan Keracunan
Bahaya terakhir terlalu banyak makan buah ini yaitu menyebabkan keracunan. Keracunan bisa terjadi ketika kamu makan yang kategorinya terlalu matang. Di mana buahnya memiliki warna kulit merah tua kecokelatan serta tampak kusut.
Rambutan terlalu matang sudah pernah diteliti pada tahun 2012 silam mempunyai kandungan zat alkaloid dengan kadar lebih tinggi.
Ketika zat ini masuk ke dalam tubuh dengan jumlah berlebihan berpotensi menimbulkan keracunan.
Supaya terhindar dari dampak membahayakan yang sudah disebutkan, konsumsi buah ini dengan jumlah secukupnya saja.
Bisa dengan takaran 100 gr atau 6 buah setiap harinya. Jangan abaikan bahaya makan rambutan terlalu banyak bila tidak ingin kesehatan tubuh terganggu.
Sumber: yoursay.id (Portal Suara.com)