Apa Saja Makanan yang Harus Dihindari Penderita Tipes? Yuk, Simak!

Jumat 27 Januari 2023, 06:30 WIB
Ilustrasi. Penderita Tipes (Sumber : Freepik)

Ilustrasi. Penderita Tipes (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Tipes termasuk masalah kesehatan yang dapat menimpa siapapun tanpa terkecuali. Baik anak-anak hingga dewasa sekalipun bisa mengalami tipes.

Ketika sedang tipes, biasanya kekhawatiran muncul akan pantangan makanan. Ya, tak lain bertujuan agar lekas sehat kembali seperti sedia kala.

Penderita tipes disarankan untuk menghindari dan mengurangi konsumsi makanan tertentu.

Baca Juga: Reses di Curugkembar Sukabumi, Warga Gantungkan Harapan Perbaikan Jalan pada Badru

Tipes sendiri merupakan salah satu jenis infeksi bakteri yang biasanya ditularkan melalui konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi Salmonella typhi. Tipes menyebabkan efek samping seperti sakit kepala, kelelahan, sakit perut, dan diare.

Untuk mencegah gejala semakin parah, ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari. Melansir dari laman Times of India via Tempo, berikut sejumlah makanan yang harus dihindari penderita tipes:

1. Makanan mentah

Hindari buah dan sayuran mentah yang belum dikupas yang dicuci dengan air yang terkontaminasi, terutama selada dan buah seperti beri yang tidak bisa dikupas. Pisang, alpukat, dan jeruk merupakan pilihan yang lebih baik, tetapi pastikan mengupasnya sebelum dimakan.

2. Makanan pedas dan berminyak

Makanan yang mengandung rempah-rempah, bumbu, minyak, dan asam asetat dapat memperparah peradangan pada usus. Karena itu, disarankan untuk menghindari makanan seperti cabai, lada, cuka, saus pedas, saus salad, buah-buahan dan sayuran kalengan.

Baca Juga: Misteri Pakaian Korban, Polisi Soal Otopsi Mayat Wanita di Sungai Cipelang Sukabumi

3. Sayuran penyebab kembung

Sayuran seperti kubis brussel, brokoli, kol, asparagus, dan kembang kol dapat menyebabkan kelebihan gas. Sayuran ini mengandung rafinosa, yaitu gula kompleks yang sulit dicerna tubuh.

4. Bawang merah dan bawang putih

Penderita tipes harus menghindari makanan dengan rasa yang kuat seperti bawang merah dan bawang putih karena dapat menyebabkan peradangan.

Baca Juga: Kutek Hijau Rambut Pendek, Mayat Wanita Tanpa Busana di Sungai Cipelang Sukabumi

5. Makanan kaya asam lemak omega 3

Makanan seperti kedelai, kacang-kacangan, biji-bijian, dan telur mengandung banyak asam lemak omega 3. Makanan ini bermanfaat bagi pasien yang terkena tifus karena mengurangi peradangan dalam tubuh.

SUMBER: TEMPO.CO | WINDA OKTAVIA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa