4.001 Warga Sukabumi Idap Tuberkulosis, BRIN Luncurkan TB-Scan Pertama di Dunia

Kamis 20 Oktober 2022, 17:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - TB atau Tuberkulosis dijuluki sebagai pembunuh menular teratas di dunia. Data tahun 2021, Jumlah terduga TB di Kota Sukabumi yang mendapatkan pelayanan TB sesuai standar sebanyak 4.001 pasien.


Meskipun TB dapat dicegah dan disembuhkan, 1,5 juta orang/tahun telah meninggal akibat infeksi penyakit ini. TB menjadi penyebab utama kematian orang dengan HIV sekaligus penyumbang utama resistensi antimikroba. Sekitar 10 juta orang jatuh sakit setiap tahunnya akibat penyakit tuberkulosis (TB).


Tita Puspitasari selaku Kepala Pusat Riset Teknologi Radioisotop, Radiofarmaka, dan Biodosimetry (PRTRRB) BRIN, bahkan menyebutkan Indonesia menduduki peringkat ketiga jumlah penderita TB terbesar di dunia setelah India dan Cina.


Selain itu, di Sukabumi sendiri melansir dari situs resmi Kota Sukabumi, SITUTORMETA (Sistem Informasi Satu Data Statistik Sektoral dan Meta Datanya), pada tahun 2021 Jumlah orang terduga TB di Kota Sukabumi yang mendapatkan pelayanan TB sesuai standar yaitu sebanyak 4.001 orang (70 persen).


Kabar baiknya adalah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) bersama dengan PT Kimia Farma Tbk telah resmi meluncurkan sebuah produk inovasi bernama "TB-Scan" atau Kit Ethambutol.


Sebelum membahas mengenai TB-Scan, sebaiknya simak dulu informasi lengkap tentang TB, yang dikutip dari berbagai sumber.


1. Pengertian TB

TB atau Tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Tuberculosis ini paling sering menyerang organ paru-paru.


2. Penularan TB

TB dapat menyebar dengan mudah melalui udara. Transmisi penularan TB terjadi ketika penderita TB batuk, bersin atau meludah.

Seseorang akan langsung terinfeksi hanya dengan menghirup beberapa kuman di udara yang sudah terpapar bakteri.


3. Gejala TB

Orang dengan infeksi TB tidak menunjukkan tanda atau gejala TB.

Proses identifikasi infeksi TB dilakukan oleh penyedia layanan kesehatan dengan cara menyaring pasien yang berisiko serta memeriksa infeksi TBC menggunakan tes kulit atau darah.

Secara umum penderita TB akan menunjukkan gejala umum sebagai berikut:

• Batuk berkepanjangan

• Sakit dada

• Demam

• Kelemahan atau kelelahan

• Penurunan Berat Badan (BB)

• Keringat malam

Seringkali, gejala TB ringan akan muncul selama berbulan-bulan sehingga dapat menyebabkan keterlambatan dalam pencarian perawatan/pengobatan.

Pencarian pengobatan TB yang terlambat secara tidak langsung dapat meningkatkan resiko penyebaran infeksi ke orang lain. 


4. Diagnosis TB

Dalam kasus dugaan penyakit TB paru, pasien akan diminta memberikan sampel dahak untuk pengujian bakteri TB.

Untuk penyakit TB non-paru, sampel cairan tubuh dan jaringan yang terkena dapat diuji.

WHO merekomendasikan tes diagnostik molekuler cepat sebagai tes awal untuk orang yang menunjukkan tanda dan gejala TB. Alat diagnostik lainnya dapat mencakup mikroskopik dahak dan rontgen dada. 


5. Pencegahan dan Pengobatan TB

Penyakit TB termasuk penyakit paru yang dapat disembuhkan dengan penggunaan antibiotik. 

TB diobati dengan kursus standar 6 bulan dari 4 antibiotik. Obat-obatan TB yang umum misalnya rifampisin dan isoniazid.

Beberapa kasus TB terdapat pasien yang mengalami resistensi obat atau bakteri TB tidak merespon obat standar yang diberikan.

Oleh karena itu, pasien TB akan diberikan pengobatan yang lebih lama dan lebih kompleks dari pasien TB secara umum.

Pada kasus infeksi TB (pasien terinfeksi bakteri TB tidak sakit), pencegahan dan pengobatan TB dapat diberikan untuk menekan gejala atau menghentikan timbulnya penyakit.

Perawatan infeksi TB tersebut menggunakan obat yang sama (misalnya rifampisin dan isoniazid) namun waktu yang dibutuhkan jauh lebih singkat.

Waktu atau durasi pengobatan infeksi TB ini menjadi hanya 1 atau 3 bulan (bukan 6 bulan).


Tentang TB-Scan


TB-Scan atau Kit Ethambutol adalah salah satu produk inovasi kebanggan Indonesia.

Seperti yang diketahui, penyakit TB tidak hanya menyerang organ paru tetapi juga organ diluar paru seperti otak, kelenjar getah bening, tulang, persendian, dan lainnya.


Saat ini, TB-Scan di klaim sebagai satu-satunya alat di dunia yang mampu mendiagnosis Tuberculosis (TB) dalam dan ekstra paru. 

“Metode deteksi bakteri TB yang tersedia saat ini hanya dapat digunakan untuk mendeteksi infeksi TB pada organ paru, sedangkan infeksi TB ekstra paru sulit dilakukan,” jelas Tita.  


TB Scan disebut sebagai alat deteksi dengan tingkat akurasi, sensitivitas, spesifisitas, positive predictive value, dan negative predictive value yang baik. Pengembangan produk TB-Scan atau Kit Ethambutol telah dimulai sejak tahun 2015 silam. 


Jauh sebelum itu, penelitian ini dilakukan di laboratorium Pusat Riset Teknologi Radioisotop, Radiofarmaka, dan Biodosimetry (PRTRRB) BRIN yang terletak di Bandung. Penelitian kemudian dilanjutkan dalam rangka peningkatan kapasitas produksi yang berlokasi di laboratorium PTRRB Serpong.


Pelaksanaan uji klinis TB-Scan bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran dan Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.  TB Scan atau Kit Ethambutol ini sudah terdaftar di Badan POM untuk izin edar dengan nomor DKL2112432144A1, per tanggal 22 Februari 2021.

TB-Scan saat ini sudah ada di beberapa Rumah Sakit di Indonesia. Rumah Sakit yang dimaksud diantaranya RSUP Kariadi, RSUP H. Adam Malik, RSPAD Gatot Soebroto, dan RS MRCCC Siloam.


#SHOWRELATEBERITA


Sumber: WHO, BRIN, opendata.sukabumikota.go.id


Writer: Nida Salma Mardiyyah


Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)