Bayi Sering Gumoh, Apa yang Sebaiknya Bunda Lakukan? Simak Penjelasannya!

Selasa 04 Oktober 2022, 23:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bayi mengalami gumoh seringkali membuat bunda panik, apalagi bagi yang baru memiliki momongan.

Kondisi gumoh hampir mirip dengan muntah, meskipun sering disamakan namun muntah dan gumoh pada bayi merupakan hal yang berbeda.

Lalu sebenarnya apa sih gumoh dan apakah gumoh berbahaya untuk bayi?

Pengertian Gumoh

Menurut laman Alodokter Gumoh adalah kondisi saat Air Susu mengalir tanpa tekanan atau keluar dari perut bayi melalui mulut.

Pada umumnya, gumoh terjadi bersamaan saat bayi menangis, batuk, tersedak, sendawa atau menolak makanan.

Baca Juga :

Perbedaan Gumoh dengan Muntah?

Muntah terjadi saat ada kontraksi yang kuat dari otot perut serta adanya dorongan untuk mengeluarkan isi lambung.

Muntah terasa sangat menyakitkan karena adanya tekanan dari dalam perut, hal ini tentu berbeda dengan gumoh yang tidak disertai tekanan.

Penyebab Gumoh pada Bayi?

Gumoh dapat terjadi ketika udara terlalu banyak ditelan saat bayi menyusu atau juga terlalu banyak meminum Air Susu. Gumoh juga memiliki istilah medis, yaitu disebut dengan refluks.

Bagaimana Gumoh terjadi pada Bayi?

photoIlustrasi Ilustrasi ASI dan Ibu Menyusui - (shutterstock)</span

Saat bayi minum air susu maka air itu akan masuk ke kerongkongan melalui mulut dan menuju ke lambung. Diantara kerongkongan dan lambung, terdapat cincin otot. Cincin otot ini akan menutup ketika air susu sudah masuk ke dalam lambung, ini bertujuan untuk mencegah air susu naik kembali ke kerongkongan.

Saat proses tersebut tidak berjalan dengan semestinya maka akan menyebabkan bayi mengalami gumoh seperti:

  • Cincin otot pada bayi berusia beberapa minggu hingga 5 bulan pasca kelahiran, belum dapat menutup dengan sempurna.
  • Fungsi cincin yang belum sempurna memungkinkan air susu kembali ke kerongkongan kemudian keluar melalui mulut.

Baca Juga :

Mengapa Gumoh Terjadi di Awal Kelahiran Bayi?

Pada usia awal kelahiran atau baru beberapa minggu bayi biasanya akan mengalami gumoh. Hal ini disebabkan pada usia tersebut pencernaan bayi belum berkembang secara sempurna.

Seiring berjalannya waktu, usia bayi akan bertambah, intensitas gumoh juga akan berkurang dan berhenti secara alami dengan sendirinya. Umumnya bayi akan berhenti gumoh di sekitar usia 4−5 bulan.

Apa yang Dapat Bunda Lakukan saat Bayi Gumoh?

Halaman Selanjutnya

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa