Wajib Diperhatikan! 5 Makanan Ini yang Terbukti Berbahaya untuk Organ Hati

Sabtu 11 Juni 2022, 21:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Organ hati atau liver memiliki peran yang sangat pentung untuk membuang racun dalam tubuh. Liver juga kerap kali dianggap sebagai pabrik kimia yang bekerja sepanjang waktu untuk menjaga kadar kimia dalam darah.

Organ tunggal terbesar dalam tubuh itu bekerja memproduksi empedu yang membantu pencernaan makanan dan juga membantu penyimpanan lemak. Selain itu, kesehatan organ hati akan selaras dengan kekebalan tubuh yang lebih baik.

photoIlustrasi Makanan Sehari-hari Ini Tingkatkan Risiko Penyakit Kanker - (Freepik)</span

Hanya saja, tak semua dari kita sadar cara merawat dan menjaga kesehatan organ hati atau liver. Sebelum terlambat, berikut adalah lima makanan sehari-hari yang ternyata dapat mengganggu kerja organ hati, dikutip dari Hindustan Times oleh suara.com.

Baca Juga :

1. Gula

Terlalu banyak gula dapat membahayakan organ hati. Gula serta sirup jagung yang memiliki kadar fruktosa tinggi dapat ditemukan dalam makanan manis seperti permen, kue, soda, dan lain-lain.

Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan penumpukan lemak yang dapat menyebabkan penyakit liver atau hati. Terlalu banyak gula terbukti dapat merusak hati seperti halnya konsumsi alkohol.

2. Alkohol

Alkohol adalah salah satu penyebab utama penyakit liver. Terlalu banyak konsumsi alkohol dapat mempengaruhi kesehatan hati.

Ketika mencoba untuk memecah alkohol, reaksi kimia yang terjadi dapat merusak sel yang menyebabkan peradangan, kematian sel, dan fibrosis.

Konsumsi alkohol berlebih untuk waktu yang lama menyebabkan sirosis hati yang dapat mengembangkan komplikasi seperti muntah darah, penyakit kuning, akumulasi cairan berlebih dalam tubuh, dan juga kanker hati.

Ingat selalu untuk batasi konsumsi alkohol. Bahkan jika minum, pastikan tidak melebihi batas yang ditentukan. Menghentikan konsumsi segala jenis alkohol secara penuh akan lebih ideal.

3. Tepung Putih

Tahan diri dari konsumsi makanan yang terbuat dari tepung putih. Tepung putih adalah produk olahan yang kurang mineral, kurang serat dan kurang vitamin esensial serta dapat meningkatkan kadar gula darah.

Hindari makanan seperti pasta, pizza, biskuit, roti, dan tepung-tepungan lainnya. Sebaliknya, pilihlah makanan alternatif yang lebih sehat untuk membantu organ hati tetap sehat pula.

4. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji umumnya tinggi kandungan lemak jenuh dan sulit dicerna. Misalnya burger, kentang goreng, wafer yang tidak baik untuk organ hati karena harus bekerja keras untuk memproses makanan tersebut.

Selain dapat menyebabkan perlemakan di organ hati, lemak jenuh yang banyak terkandung di makanan cepat saji juga dapat meningkatkan kolesterol jahat dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

5. Daging Merah

Mencerna daging merah, dikemas dengan protein, dapat menantang bagi kerja hati. Pemecahan protein tidak mudah bagi hati, penumpukan protein berlebih dapat menyebabkan beberapa masalah yang berhubungan dengan hati termasuk penyakit lemak hati yang dapat membahayakan otak dan ginjal.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)