Setiap Senin, Siswi di Kota Sukabumi Diwajibkan Dinkes Minum Tablet Tambah Darah

Senin 30 Mei 2022, 16:16 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kota Sukabumi menjadi Lokus percepatan penurunan stunting di Jawa Barat, oleh karena itu Pemerintah Kota melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) membuat kebijakan mewajibkan remaja putri atau siswi tingkat Sekolah SMP-SMA sederajat untuk mengkonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) setiap hari Senin, dalam jangka waktu satu tahun ke depan.

"Ini akan dilakukan di setiap sekolah dan posyandu sebanyak 52 kali dalam setahun per pekan. Jadi mereka tiap satu pekan sekali harus minum tablet tambah darah. Selama setahun itu sebanyak 52 kali dan tidak boleh terputus, karena ini merupakan salah satu indikator dari keberhasilan penurunan stunting," ujar Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Sukabumi Wita Darmawanti kepada sukabumiupdate.com.

Untuk mendukungnya, kata Wita, Dinkes Kota Sukabumi kini sudah menyiapkan jutaan Tablet Tambah Darah untuk dikonsumsi remaja putri yang ada di Kota Sukabumi.

"Kita sediakan dan sudah ready, ketika kekurangan di sekolahnya bisa langsung diambil di puskesmas atau posyandu," jelasnya.

Baca Juga :

Wita kemudian menjelaskan terkait acara aksi “remaja cegah stunting” di Lapang Merdeka, hari ini Senin (30/5/2022).

"Hari ini salah satu aksi kita, aksi Kota Sukabumi bahwa kita sudah aware terhadap stunting. Seribu orang hadir ke sini kemudian yang daring 19 ribu di seluruh tingkat SMP-SMA dari 140 sekolahan di Kota Sukabumi," ujar Wita di lokasi.

Terkait alasan kenapa remaja putri yang menjadi sasaran pencegahan stunting, Wita menyebut sebagai upaya pencegahan dari hulu yakni ke hilir.

"Nah remaja putri yang harus disiapkan sebagai calon ibu. Ketika mereka beberapa tahun yang akan datang akan menjadi ibu, mereka sudah siap dan sudah membiasakan diri setelah mereka keluar sekolah," tuturnya.

"Di masa-masa dekat pernikahan mereka menyiapkan diri untuk menjaga kesehatan dirinya terutama kesehatan reproduksinya berkaitan dengan supaya mereka tidak kekurangan energi, kalori dan protein. Supaya pada saat hamil dan melahirkan itu melahirkan anak-anak yang sehat dan tidak ada kasus stunting lagi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).