SUKABUMIUPDATE.com - Kudis dan kurap merupakan penyakit kulit yang bisa menyerang anak-anak maupun orang dewasa dan merupakan penyakit menular yang wajib untuk diwaspadai.
Walaupun keduanya adalah penyakit kulit, ternyata kudis dan kurap merupakan dua penyakit berbeda.
Melansir dari tempo.co, inilah perbedaan kudis dan kurap.
Kudis
Mengutip dari World Health Organization (WHO), kudis disebabkan oleh Sarcoptes scabiei var hominis. Tungau mikroskopis menggali ke dalam kulit dan bertelur, akhirnya memicu respons imun inang yang menyebabkan rasa gatal dan ruam yang hebat.
Adapun gejala kudis meliputi:
- Muncul bintil-bintil berwarna putih bergerak di kulit
- Permukaan kulit berubah menjadi sisik dan kasar
- Kudis dapat ditemukan di berbagai anggota tubuh
- Rasa gatal yang tak tertahankan
- Menurun kondisi kesehatan tubuh
Kudis biasanya ditularkan melalui kontak kulit dari orang yang terinfeksi. Risiko penularan akan meningkat karena kontak dengan individu dengan scabies berkrusta.
Kurap
Kurap, yang dikenal sebagai tinea corporis, adalah kondisi kulit yang sangat mirip dengan eksim nummular.
Kurap atau ringworm merupakan penyakit kulit akibat infeksi jamur yang sangat menular, baik melalui sentuhan atau berbagi barang dengan orang maupun hewan peliharaan yang sudah terinfeksi.
Melansir dari American Academy of Dermatology Association, gejala kurap yang paling umum adalah adanya bercak atau ruam berbentuk cincin.
Namun, Anda akan melihat kurap berbeda jika kurap tumbuh di kaki (bawah dan samping), telapak tangan, kuku, selangkangan, area janggut, atau kulit kepala.
Kurap biasanya menyebabkan bercak kulit berbentuk cincin yang sering mempengaruhi lengan dan kaki tetapi dapat berkembang di mana saja di tubuh seseorang.
Adapun gejala penyakit kurap antara lain:
- Bulat, bercak datar dari kulit merah, merah muda, coklat, atau abu-abu
- Munculnya area bersisik berwarna merah di permukaan kulit
- Ruam merah membentuk cincin
- Area cincin sedikit menonjol dan terlihat jelas
- Rasa gatal yang cukup panas
- Kurap biasa ditemukan di tangan, kaki, wajah dan tubuh
Biasanya kurap sangat mudah ditularkan melalui:
- Kontak fisik pada saat olahraga
- Berbagi handuk, pakaian, atau pisau cukur dengan orang lain
- Tidak mencuci dan mengeringkan kaki dengan benar setelah bertelanjang kaki di ruang ganti atau area kolam renang.
SOURCE: TEMPO.CO | RINDI ARISKA