SUKABUMIUPDATE.com - Bunga matahari diketahui selalu menghadap ke arah matahari terbit atau ke timur. Studi terkait hal ini dilakukan oleh peneliti dari University of California (UC), Davis.
"Lebih baik mereka menghadap ke timur karena mereka menghasilkan lebih banyak keturunan," kata profesor biologi tanaman di UC Davis College of Biological Sciences, Stacey Harmer, seperti yang dikutip Tempo dari laman Science Daily, Rabu, 11 Agustus 2021.
Saat bunga matahari tumbuh, kepala mereka berputar ke depan dan ke belakang untuk mencari sinar matahari di siang hari. Ketika bunga matahari sudah cukup tua hingga kepala bunga atau capitula matang dan batangnya menjadi kaku atau berkayu, gerakan memutar kepala berkurang sampai akhirnya kepala menghadap matahari pagi seutuhnya.
Para peneliti ini kemudian mengubah orientasi bunga matahari dengan memutar pot agar menghadap ke barat. Bunga matahari yang menghadap ke timur dan barat lalu dibandingkan.
Dari percobaan itu, ditemukan bahwa bunga yang menghadap ke timur menarik lebih banyak lebah, terutama di pagi hari. Ini berbanding terbalik dengan kepala bunga yang menghadap ke barat.
Bunga yang menghadap ke timur secara signifikan lebih hangat di pagi hari daripada kepala bunga yang menghadap ke barat. Kehangatan itu, kata Harmer, membawa energi bagi lebah yang mencari makan di pagi hari.
Bunga matahari yang menghadap ke timur juga cenderung menghasilkan biji yang lebih besar dan lebih berat. Mereka juga melepaskan serbuk sari lebih awal di pagi hari yang bertepatan dengan waktu ketika lebah berkunjung. Selain itu, serbuk sari bunga matahari yang menghadap ke timur memiliki keturunan lebih banyak daripada bunga matahari yang menghadap ke barat.
SUMBER: AMELIA RAHIMA SARI/TEMPO.CO