SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu pendiri Microsoft, Bill Gates, membuat prediksi yang berani tentang masa depan kecerdasan buatan (AI).
Ia menyatakan bahwa dalam kurun waktu sepuluh tahun ke depan, AI akan menggantikan para ahli di berbagai bidang penting, termasuk pendidikan dan kesehatan.
Dalam wawancara terbarunya, Gates mengatakan bahwa guru dan dokter berbasis AI akan menjadi standar, di mana saran ahli dapat diakses dengan mudah. Meski begitu, ia mengingatkan bahwa transisi ini akan membawa peluang sekaligus tantangan baru.
Mengutip dari Economic Times, Gates memperkirakan bahwa kecerdasan buatan akan segera mengambil alih banyak fungsi yang saat ini masih dipegang manusia, seperti guru dan dokter.
Menurut laporan The New York Post, Gates bahkan menegaskan bahwa dalam banyak bidang, manusia mungkin "tidak lagi diperlukan untuk sebagian besar tugas" seiring dengan kemajuan pesat AI.
Akankah AI Menggantikan Profesi Dokter dan Guru Sepenuhnya?
Saat berbicara dengan komedian Jimmy Fallon di acara "The Tonight Show" di NBC, Gates menggambarkan masa depan di mana AI mampu menyelesaikan tugas-tugas yang kini membutuhkan keahlian manusia, sehingga mengurangi ketergantungan terhadap tenaga manusia di banyak sektor.
Gates juga menyoroti bahwa keahlian dalam bidang seperti kedokteran dan pendidikan saat ini masih "langka," karena sangat bergantung pada "dokter hebat" atau "guru hebat." ujarnya dikutip dari Economic Times, Senin (28/4/2025).
Ia memperkirakan bahwa dalam sepuluh tahun ke depan, nasihat medis dan layanan bimbingan belajar dari AI akan tersedia secara luas, bahkan bisa diakses secara gratis oleh masyarakat,
Bagaimana AI Akan Mengubah Kehidupan Sehari-hari?
Dalam sebuah wawancara bulan lalu bersama profesor Harvard, Arthur Brooks yang dikenal lewat penelitiannya tentang kebahagiaan, Bill Gates mengungkapkan visinya tentang era baru yang ia sebut sebagai "kecerdasan bebas."
Menurut Gates, kecerdasan buatan (AI) akan semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari, membawa perubahan besar dalam berbagai bidang, mulai dari layanan kesehatan dan diagnosis penyakit hingga dunia pendidikan.
Ia mengatakan bahwa dalam waktu dekat, tutor berbasis AI akan tersedia secara luas untuk masyarakat.
Kepada Arthur Brooks, Gates menyampaikan, "Ini benar-benar sangat mendalam dan bahkan sedikit menakutkan, karena perkembangan ini terjadi begitu cepat, tanpa batasan apa pun."
Saat ini, peran manusia dalam masyarakat yang didominasi AI menjadi perdebatan sengit. Sebagian analis percaya bahwa AI akan meningkatkan produktivitas manusia dan membuka peluang baru di bidang ekonomi dan ketenagakerjaan. Namun, ada juga kekhawatiran tentang dampaknya terhadap stabilitas pekerjaan di masa depan.