BMKG Ingatkan Potensi Banjir Rob di 16 Wilayah Pesisir Indonesia 6 Maret-4 April 2025

Sukabumiupdate.com
Jumat 07 Mar 2025, 10:30 WIB
Ilustrasi - BMKG mengimbau masyarakat yang berada di daerah pesisir yang disebutkan di atas diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir rob. (Sumber : Pexels.com/@Marcin Korytowski).

Ilustrasi - BMKG mengimbau masyarakat yang berada di daerah pesisir yang disebutkan di atas diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir rob. (Sumber : Pexels.com/@Marcin Korytowski).

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini soal potensi banjir pesisir atau rob di 16 wilayah Indonesia pada periode 06 Maret hingga 04 April 2025.

Adanya fenomena Bulan Purnama pada tanggal 14 Maret 2025 dan Super New Moon (fase bulan perigee dan bulan baru) pada tanggal 29 Maret 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, diantaranya:

  1. Pesisir Sumatera Utara
  2. Pesisir Kepulauan Riau
  3. Pesisir Sumatera Barat
  4. Pesisir Jambi
  5. Pesisir Lampung
  6. Pesisir Banten
  7. Pesisir Jakarta
  8. Pesisir Jawa Barat
  9. Pesisir Jawa Tengah
  10. Pesisir Kalimantan Timur
  11. Pesisir Kalimantan Selatan
  12. Pesisir Kalimantan Tengah
  13. Pesisir Kalimantan Barat
  14. Pesisir Sulawesi Utara
  15. Pesisir Maluku
  16. Pesisir Maluku Utara

Potensi banjir pesisir yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Potensi Banjir Rob di Berbagai Wilayah Pesisir Indonesia Maret - April 2025

Banjir rob atau banjir pesisir diperkirakan akan terjadi di berbagai wilayah pesisir Indonesia pada bulan Maret hingga April 2025. Fenomena ini disebabkan oleh pasang air laut yang tinggi dan dapat berdampak pada aktivitas masyarakat di wilayah pesisir. 

Berdasarkan informasi yang tersedia, berikut adalah daftar lokasi dan jadwal potensi terjadinya banjir rob di berbagai daerah:

Di wilayah Sumatera Utara, banjir rob diperkirakan terjadi di Pesisir Belawan pada 13 - 19 Maret 2025, sementara di Pesisir Batam akan berlangsung dalam dua periode, yakni 14 - 19 Maret 2025 dan 26 - 29 Maret 2025. 

Pesisir Dabo Singkep juga diprediksi terdampak pada 23 - 26 Maret 2025. Sedangkan di Kepulauan Riau, banjir rob diprediksi terjadi di Pesisir Karimun pada 14 - 19 Maret 2025, Pesisir Bintan pada 15 - 16 Maret dan 28 - 29 Maret 2025, serta Pesisir Tanjung Pinang dari 21 - 29 Maret 2025.

Wilayah Pesisir Sumatera Barat, termasuk Pesisir Kota Padang, Pesisir Padang Pariaman, Pantai Pariaman, Pesisir Padang, dan Pesisir Painan, berpotensi mengalami banjir rob pada 12 - 14 Maret 2025 dan 28 - 29 Maret 2025. 

Sementara itu, di Pesisir Jambi, Selat Berhala diperkirakan terdampak pada 21 - 23 Maret 2025. Pesisir Bandar Lampung di Provinsi Lampung juga berisiko mengalami banjir rob mulai 30 Maret hingga 4 April 2025.

Di Pulau Jawa Pesisir Banten, daerah yang berisiko terdampak meliputi Pesisir Utara Tangerang pada 8 - 9 Maret 2025, Pesisir Selat Sunda Barat Pandeglang, Perairan Selatan Pandeglang, dan Perairan Selatan Lebak pada 30 - 31 Maret 2025. 

Pesisir Jakarta, khususnya Kamal Muara, Kapuk Muara, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Tanjung Priok, dan Kalibaru (Jakarta Utara), serta Muara Angke dan Penjaringan, berpotensi mengalami banjir rob pada 8 - 11 Maret 2025.

Di Jawa Barat, Pesisir Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu diperkirakan mengalami banjir rob pada 8 - 11 Maret 2025, sementara Pesisir Cirebon berisiko terdampak pada 6 - 9 Maret 2025. 

Di Jawa Tengah, daerah seperti Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Brebes, Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang akan mengalami banjir rob pada 7 - 12 Maret dan 22 - 27 Maret 2025.

Untuk wilayah Kalimantan, Pesisir Balikpapan Barat di Kalimantan Timur berisiko mengalami banjir rob pada 7 Maret, 11 - 21 Maret, dan 26 - 31 Maret 2025, sedangkan Pesisir Balikpapan Timur terdampak pada 31 Maret 2025. Di Kalimantan Selatan, Pesisir Perairan Kotabaru berpotensi terdampak pada 12 - 21 Maret 2025, sementara Pesisir Muara Sungai Barito diprediksi mengalami banjir rob pada 7 - 12 Maret dan 22 - 27 Maret 2025. 

Pesisir Selatan Kotawaringin Barat di Kalimantan Tengah juga masuk dalam daftar daerah terdampak, dengan potensi banjir rob pada 8 - 14 Maret dan 23 - 28 Maret 2025. Pesisir Pontianak di Kalimantan Barat diperkirakan mengalami kenaikan air laut pada 10 - 14 Maret dan 24 - 27 Maret 2025.

Di Sulawesi Utara, beberapa wilayah yang berisiko mengalami banjir rob meliputi Pesisir Utara Sulawesi Utara, Pesisir Utara Kepulauan Sangihe, Pesisir Timur Kepulauan Sangihe, Pesisir Utara Kepulauan Talaud, dan Pesisir Timur Kepulauan Talaud, semuanya berpotensi terdampak pada 12 - 16 Maret dan 27 - 31 Maret 2025.

Di wilayah Pesisir Maluku, banjir rob diprediksi terjadi di Pesisir Maluku Tengah pada 18 - 21 Maret 2025, 29 Maret, serta 1 April 2025. Sementara itu, beberapa daerah seperti Pesisir Saumlaki, Kepulauan Kai, Kepulauan Aru, Kabupaten Seram bagian timur, dan Kota Ambon juga berpotensi terdampak. Secara khusus, Kepulauan Kai akan mengalami banjir rob pada 12 - 16 Maret 2025 dan 27 - 31 Maret 2025.

Lalu, di Pesisir Maluku Utara, wilayah yang berisiko mengalami banjir rob meliputi Pesisir Morotai, Tobelo, Loloda, Wasile, Patani, dan Gebe. Dari beberapa wilayah tersebut, Pesisir Loloda diperkirakan mengalami pasang air laut tinggi pada 12 - 16 Maret 2025 dan 27 - 31 Maret 2025. Masyarakat yang berada di daerah pesisir diimbau untuk tetap waspada dan mempersiapkan langkah mitigasi guna menghindari dampak buruk yang ditimbulkan oleh banjir rob ini.

Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG.

Berita Terkait
Berita Terkini