Fenomena Langit Bulan Juni 2024: Parade Planet, Bulan Purnama Hingga Titik Balik Matahari

Jumat 07 Juni 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi - Bulan Juni 2024 akan dihiasi dengan beberapa fenomena langit yang menarik. (Sumber : Pixabay.com/@rauschenberger).

Ilustrasi - Bulan Juni 2024 akan dihiasi dengan beberapa fenomena langit yang menarik. (Sumber : Pixabay.com/@rauschenberger).

SUKABUMIUPDATE.com - Bulan Juni 2024 akan diwarnai berbagai fenomena langit menakjubkan bahkan beberapa diantaranya merupakan fenomena astronomi cukup langka terjadi.

Di langit bulan Juni 2024 ini ada parade planet besar yang terdiri dari enam planet, bintang jatuh di siang hari, dan konjungsi super erat antara Saturnus dan Bulan.

Berikut beberapa fenomena langit bulan Juni 2024 dikutip dari laman starwalk.

 

Fenomena Langit Bulan Juni 2024

 

1 Juni: Okultasi bulan Neptunus (mag 7.9).

2 Juni: Bulan melewati 2°24' dari Mars (mag 1.0); komet 12P/Pons-Brooks (mag 6.6) paling dekat dengan Bumi.

3 Juni: Parade planet besar Merkurius, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus 🌟; asteroid 43 Ariadne (mag 9.4) berada pada posisi oposisi.

4 Juni: Jupiter (mag -2.0) melewati 0°07' dari Merkurius (mag -1.1) 🌟; Bulan melewati 3°34' dari Uranus (mag 5.8).

5 Juni: Bulan melintas 0°24' dari gugus bintang Pleiades (mag 1.2), 4°31' dari Jupiter (mag -2.0), 4°32' dari Merkurius (mag -0.9).

6 Juni: Bulan Baru; Bulan melintas 4°30' dari Venus (mag -4.0).

7 Juni: Puncak Arietid siang hari (ZHR = 30) 🌟.

9 Juni: Bulan melewati 1°54' dari Pollux (mag 1.2).

10 Juni: Bulan melewati 3°24' dari gugus bintang Sarang Lebah (mag 3.1).

11 Juni: Komet 154P/Brewington (mag 10.0) melewati perihelion.

12 Juni: Bulan melewati 3°18′ dari Regulus (mag 1.4).

14 Juni: Bulan Kuartal Pertama.

16 Juni: Bulan melewati 1° dari Spica (mag 1.0).

17 Juni: Venus (magn -3.9) melewati 0°53' dari Merkurius (magn -2.0).

20 Juni: Titik Balik Matahari Juni 🌟; okultasi bulan Antares (mag 1.1).

22 Juni: Bulan Purnama 🌟

27 Juni: Puncak Bootids bulan Juni (ZHR = variabel); okultasi bulan Saturnus (mag 1.1) 🌟.

28 Juni: Bulan Seperempat Terakhir; okultasi bulan Neptunus (mag 7.9); asteroid 42 Isis (mag 7.7) di posisi oposisi; Merkuri (mag -0.9) melewati 4°42' dari Pollux (mag 1.1);

30 Juni: Komet 13P/Olbers (mag 7.5) melewati perihelion. 🌟

 

🌟 Peristiwa yang disorot adalah peristiwa terpenting bulan ini.

 

Mag: magnitudo  dalam astronomi adalah tentang ukuran kecerahan suatu bintang atau benda langit lainnya. Semakin terang objeknya, semakin rendah angka yang ditetapkan sebagai besarannya.

 

Parade Planet Besar Pada Bulan Juni 2024

Sekitar tanggal 3 Juni 2024, enam planet yakni Merkurius, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus akan sejajar di langit pagi hari. Keselarasan planet yang besar ini terdengar menarik, tetapi tidak semua planet mudah dilihat.

Objek yang paling mudah untuk diamati adalah Saturnus (mag 1.1), terlihat dari larut malam di Aquarius, dan Mars kemerahan (mag 1.0) di Pisces. Neptunus (mag 7.9) juga terletak di Pisces namun membutuhkan teropong dengan perbesaran yang baik. Saat fajar, Uranus (mag 5.8), Jupiter (mag -2.0), dan Merkurius (mag -1.4) akan muncul di ufuk timur di Taurus, dengan Jupiter dan Merkurius berpotensi terlihat dengan mata telanjang, meskipun menantang untuk sebagian besar lokasi karena kedekatannya dengan Matahari; untuk melihat Uranus Anda memerlukan teropong.

 

Bulan Purnama di bulan Juni 2024

Pada hari Sabtu, 22 Juni, Bulan Stroberi Purnama akan menerangi langit, mencapai titik paling terang pada pukul 01:08 GMT. Pengamat dapat memperkirakannya akan tampak terang benderang sekitar satu hari sebelum dan sesudah puncak ini. 

Mulailah mengamati setelah matahari terbenam pada hari Jumat, 21 Juni, saat Bulan akan terbit di atas ufuk tenggara, tampak lebih besar dan berwarna kuning.

Bulan Purnama ini terjadi tak lama setelah titik balik matahari pada tanggal 20 Juni, sehingga akan tampak sangat rendah di langit Belahan Bumi Utara, bahkan sekitar tengah malam. Begitu pula sebaliknya, di belahan bumi selatan akan tampak lebih tinggi dari biasanya.

 

Titik Balik Matahari Juni 2024

Pada tanggal 20 Juni, 20:50 GMT, titik balik matahari akan terjadi. Pada hari ini, belahan bumi utara akan berada paling dekat dengan Matahari dan mengalami siang terpanjang dan malam terpendek . Ini disebut titik balik matahari musim panas dan, dalam istilah astronomi, menandai hari pertama musim panas.

Hal sebaliknya akan terjadi di belahan bumi selatan yang kemiringannya paling jauh dari Matahari. Di sana, orang akan mengalami siang terpendek dan malam terpanjang dalam setahun  titik balik matahari musim dingin, yang menandai hari pertama musim dingin.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin