Sejarah Gempa Laut Bayah: 121 Tahun Lalu, 27 Februari 1903 Magnitudo 7,9

Senin 26 Februari 2024, 15:52 WIB
Peta sejarah dampak gempa laut bayah pada 1903 dan parameter gempa laut bayah 26 Februari 2024 (Sumber: BMKG)

Peta sejarah dampak gempa laut bayah pada 1903 dan parameter gempa laut bayah 26 Februari 2024 (Sumber: BMKG)

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Banten, DKI dan Jawa Barat dikejutkan dengan guncangan gempa cukup kuat M5,7 di laut Bayah, Banten, atau tepatnya di Samudera Hindia Selatan Banten, pada Minggu (25/2/2024) pukul 20.07.03 WIB. BMKG menyebut titik gempa tersebut tak jauh dari pusat gempa merusak yang terjadi 121 tahun yang lalu, tepatnya 27 Februari 1903.

Sejarah gempa laut bayah di selatan banten, berbatasan dengan perairan Sukabumi Jawa Barat ini diungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Dr Daryono kepada awak media, Senin (26/2/2024).

“Zona gempa M5,7 Minggu kemarin dan rentetan susulanya saat ini, berdekatan dengan pusat gempa merusak Banten dan Jawa Barat Mw7,9 pada 27 Februari 1903. Catatan sejarah gempa yang ditulis Newcomb & McCann pada tahun 1987,” jelasnya.

Gempa tersebut lanjut Daryono menimbulkan kerusakan parah di selatan banten dan jawa barat. Dia menyebut daerah yang diarsir pada gambar peta secara gempa laut bayah tahun 1903 menunjukkan wilayah yang mengalami kerusakan.

Gempa di laut bayah terbaru, Minggu (25/2/2024) pukul 20.07.03 WIB dari catatan BMKG, memiliki kekuatan M5,7. Berada di koordinat 7,63° LS ; 105,74° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 96 Km arah Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 43 km.

Kondisi dapur rumah warga yang ambruk akibat gempa bumi. Rumah ini berlokasi di Kampung Sumberjaya II RT 03/01 Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK TegalbuleudKondisi dapur rumah warga yang ambruk akibat gempa bumi. Rumah ini berlokasi di Kampung Sumberjaya II RT 03/01 Desa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi. | Foto: P2BK Tegalbuleud

Dari data BMKG, gempa tersebut memiliki sedikit 39 kali gempa susulan. Daryono melaporkan bahwa dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi tersebut merupakan jenis dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Banten.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan cerminan Gempa Megathrust,” ungkap Daryono.

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Surade dengan skala intensitas IV MMI (Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi), di daerah Palabuhanratu, Bayah, Malimping, Garut dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

Baca Juga: Pedangang Diperiksa, Polisi Ungkap Jenis Jajanan Penyebab Siswa SD di Sukabumi Keracunan

Kemudian di daerah Bandung, Cilacap, Panimbang dan Cigelis dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Serang dan Lembang dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI,” tutur Daryono.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)