Ngeri! Ini 4 Dampak Buruk Hujan Asam, Jangan Dianggap Sepele

Kamis 16 November 2023, 09:55 WIB
Ilustrasi mobil berkarat akibat hujan asam. | Foto: Freepik

Ilustrasi mobil berkarat akibat hujan asam. | Foto: Freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan asam merupakan salah satu masalah serius lingkungan hidup. Pasalnya hujan asam ini melibatkan air hujan dalam proses merusak lingkungan.

Hujan asam terjadi ketika air hujan bercampur dengan berbagai polusi udara, sehingga memiliki pH yang rendah atau sifat asam.

Di bidang kimia, asam dikenal sebagai zat yang memiliki sifat korosif atau merusak. Maka dari itu jika air hujan asam turun ke permukaan bumi akan bisa merusak lingkungan.

Melansir dari epa.gov, berikut ini empat dampak buruk yang ditimbulkan jika permukaan Bumi terkena hujan asam.

1. Merusak tanaman dan pepohonan

Hujan asam yang mengandung polusi udara bila jatuh ke permukaan tanah, akan terserap. Bilamana terserap air hujan asam ini akan melenyapkan unsur hara yang dibutuhkan tanaman dan pepohonan seperti magnesium dan kalsium.

Hujan asam yang masuk ke dalam tanah juga akan melepaskan aluminium sehingga mempersulit tanaman dan pepohonan menyerap unsur air.

Hujan asam juga bisa merusak dedaunan, ranting dan merusak kekebalan terhadap infeksi dan hama serangga.

2. Merusak populasi perikanan

Hujan asam memiliki dampak buruk terhadap ekosistem perairan semisal ikan dan makhluk hidup lainnya di sekitarnya.

Ketika hujan asam turun, air danau, rawa, sungai dan laut akan mengalami penurunan pH sehingga berubah menjadi bersifat asam.

Sejumlah hewan di perairan ada yang tidak bisa beradaptasi dengan air pada kadar pH rendah. Akibatnya, populasi perikanan bisa berkurang dan merusak ekosistem di perairan.

Baca Juga: Bagaimana Proses Hujan Asam Terbentuk? Simak Penjelasannya

3. Merusak bangunan dan kendaraan

Karena air pada hujan asam memiliki sifat asam, maka sifat korosif yang dimiliki bisa merusak bangunan.

Sifat asam pada air hujan bisa membuat bangunan rapuh dan keropos, merusak lapisan cat, menyebabkan besi mudah berkarat serta merusak kendaraan bermotor berbahan metal.

4. Menyebabkan iritasi mata, kulit dan gangguan pernapasan

Manusia sendiri terdampak akibat turunnya hujan asam. Bilamana hujan asam ini mengenai tubuh, maka ada sejumlah dampak yang ditimbulkan seperti iritasi kulit, gatal-gatal, iritasi mata bahkan gangguan pernapasan.

Polutan yang ada pada air hujan bila tidak sengaja masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan gangguan pernapasan.

Selain itu, air hujan yang bersifat asam bila tidak sengaja masuk ke dalam mulut bisa menyebabkan gigi keropos bila sering terjadi.

Sumber: epa.gov

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola31 Januari 2025, 10:30 WIB

Prediksi Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs Barito Putera akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat, 31 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Pertandingan antara Persik Kediri vs Barito Putera dimulai pukul 15.30 WIB, Jumat, 31 Januari 2025. Foto: IG/@sports.indosiar
Keuangan31 Januari 2025, 10:16 WIB

Simak Baik-baik! Aturan dan Besaran THR untuk PNS Tahun 2025

THR dan Gaji ke-13 akan setara dengan gaji pokok yang ditambah tunjangan.
(Foto Ilustrasi) THR menjadi salah satu kewajiban perusahaan. | Foto: Freepik
Life31 Januari 2025, 10:05 WIB

Stop Overthinking! Kamu Tidak Sepenting Itu di Mata Orang Lain

Pernahkah kamu merasa cemas berlebihan tentang apa yang orang lain pikirkan tentangmu? Atau mungkin sering terjebak dalam pemikiran tentang sesuatu yang sudah terjadi, berpikir ulang tentang setiap kata atau tindakan yang kamu lakukan?
Ilustrasi Overthinking, Stop Overthinking! Kamu Tidak Sepenting Itu di Mata Orang Lain (Sumber : Freepik)
Nasional31 Januari 2025, 10:00 WIB

Mensos Dorong Masyarakat Miskin Bekerja di Dapur Makan Bergizi Gratis

Ada beberapa hal yang perlu dioptimalkan.
Menu MBG dengan susu pada Selasa (7/1/2025) di SMPN 12 Kota Sukabumi. | Foto: SU/Turangga Anom
Inspirasi31 Januari 2025, 10:00 WIB

Info Loker Jawa Barat Lulusan S1 Agribisnis/Agroteknologi, Cek Disini!

Berikut Info Lengkap Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Mengisi Posisi Marketing Officer.
Ilustrasi. Info Loker Lulusan S1 di Perusahaan Makanan. (Sumber : Pexels/AlwynDias)
Entertainment31 Januari 2025, 09:43 WIB

Makin Populer! Inilah 5 Fakta Menarik Tentang Choo Young Woo di The Trauma Code: Heroes on Call

Choo Young Woo adalah salah satu aktor muda yang semakin mencuri perhatian di industri hiburan Korea Selatan. Meskipun terbilang baru, karirnya mulai menanjak berkat sejumlah peran penting yang ia jalani.
Penampilan Choo Young Woo di Drama The Trauma Code: Heroes on Call (Sumber : Twitter/@iconickdramas)
Sukabumi31 Januari 2025, 09:39 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Gelar Serah Terima Jabatan Pejabat Struktural, Ini Nama yang Berganti

Agus memberikan pesan kepada pejabat yang berpindah tugas ke instansi lain.
Dinkes Kabupaten Sukabumi menggelar prosesi serah terima jabatan pada Kamis (30/1/2025). | Foto: SU/Turangga Anom
Sehat31 Januari 2025, 09:30 WIB

Jamur Dalam Ruangan, Mengenal Apa Itu Black Mold yang Berbahaya untuk Kesehatan

Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik untuk mengurangi kelembaban yang dapat menyebabkan Black Mold.
Ilustrasi. Jamur Dalam Ruangan, Mengenal Apa Itu Black Mold yang Berbahaya untuk Kesehatan (Sumber : Pexels/RodionKutsaiev)
Film31 Januari 2025, 09:23 WIB

Banjir Pujian, Ini Fakta Menarik dari Drakor "The Trauma Code: Heroes on Call" yang Sedang Booming!

Drakor The Trauma Code: Heroes on Call belakangan ini sedang menjadi buah bibir di kalangan pecinta drama Korea.
Culikan Drakor The Trauma Code: Heroes on Call (Sumber : Twitter/@thalyonfilm)
Sehat31 Januari 2025, 09:00 WIB

Ternyata Bisa Jaga Kesehatan Mental, 12 Manfaat Buah Sawo yang Jarang Diketahui

Dikenal juga dengan nama sawo manila, buah ini berasal dari Amerika Tengah dan Meksiko, namun sekarang telah banyak dibudidayakan di berbagai negara tropis, termasuk Indonesia.
Ilustrasi. Buah sawo, dengan rasa manisnya yang khas dan teksturnya yang lembut, bukan hanya lezat untuk dinikmati tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan. Foto: Pexels.com/@damrithpLodkham