Apakah Es dari Hujan Es Bisa Dikonsumsi? Ini Jawabannya

Kamis 16 November 2023, 08:21 WIB
Batuan hujan es seukuran bola golf. | Foto: Getty Images

Batuan hujan es seukuran bola golf. | Foto: Getty Images

SUKABUMIUPDATE.com - Hujan es merupakan fenomena alam unik yang bisa terjadi pada musim hujan atau pergantian musim saat cuaca sedang buruk.

Hujan es akan menurunkan batuan es dari langit dengan berbagai berukuran mulai sebesar kelereng hingga seukuran bola kasti.

Karena rupanya yang mirip dengan es batu pada kulkas, apakah es dari hujan es ini bisa dikonsumsi?

Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan berikut ini yang dirangkum dari laman wxresearch.org.

Proses terbentuknya hujan es

Hujan es merupakan fenomena alam berupa butiran es yang jatuh ke permukaan bumi dengan berbagai ukuran.

Butiran es ini berasal tetesan air hujan atau salju di atmosfer. Seperti yang disebutkan sebelumnya, hujan es kerap kali terjadi pada saat cuaca buruk.

Pada saat cuaca buruk, badai akan mendorong tetesan air atau salju ke bagian atmosfer yang lebih tinggi dengan suhu rendah berkisar minus 40 derajat celcius.

Pada suhu tersebut, tetesan air atau salju akan membeku dan berubah batuan es. Prosesnya cukup mirip dengan membekukan air di dalam freezer. Jadi apakah batuan es dari hujan es ini layak dikonsumsi?

Baca Juga: Bagaimana Hujan Es Terbentuk? Begini Prosesnya

Konsumsi es dari hujan es

Seperti dijelaskan sebelumnya, proses pembentukan hujan es ini mirip dengan membekukan air pada freezer, sehingga es terlihat layak dikonsumsi.

Sayangnya es yang berasal dari hujan es sangat disarankan untuk tidak dikonsumsi. Mengapa demikian?

Udara yang ada di atmosfer bisa terperangkap di dalam batuan es yang membeku. Udara tersebut belum tentu bersih dan banyak mengandung partikel debu.

Selain itu, partikel debu juga bisa mencemari tetesan air atau salju cair sebelum membeku. Maka dari itu, sangat riskan mengkonsumsi es dari hujan es.

Bilamana pembentukan hujan es ini berada di atas wilayah yang penuh dengan polusi udara, Ini sangat berbahaya, sebab batuan es atau tetesan air akan mudah tercemar.

Bukan tidak mungkin batuan es yang turun ke bumi ini mengandung karbon monoksida, nitrogen dioksida, dan polutan udara lainnya.

Maka dapat disimpulkan, bahwa es yang berasal dari hujan es sangat tidak disarankan untuk dikonsumsi karena mengandung debu dan polutan udara.

Sumber: wxresearch.org

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)
Produk22 Februari 2025, 11:06 WIB

BUKA Tegaskan Posisi Hukum dalam Sidang PKPU, Harapkan Putusan dari Majelis Hakim

BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan.
BUKA atau Bukalapak tetap tegaskan posisi hukum dalam persidangan PKPU, dan meminta Hakim lanjutkan sidang dan menunggu putusan. (Sumber : Istimewa.).
Bola22 Februari 2025, 11:00 WIB

Prediksi Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persita Tangerang akan bertemu dengan Borneo FC pada laga pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena.
Prediksi Persita vs Borneo FC di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Jawa Barat22 Februari 2025, 10:02 WIB

Sekretaris Komisi V DPRD Jabar Ucapkan Selamat atas Pelantikan KDM-Erwan sebagai Gubernur-Wagub 2025-2030

Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030.
Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat Muhammad Jaenudin (Sumber: dok sukabumiupdate)
Film22 Februari 2025, 10:00 WIB

15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan

Tentu film-film baru Indonesia yang hadir di bulan Februari 2025 ini mengusung berbagai macam genre romantis, drama, melodrama, misteri, komedi, hingga horor. Cocok banget untuk menjadi rekomendasi hiburan saat libur akhir pekan
15 Rekomendasi Film Terbaru Indonesia di Bioskop, Cocok Buat Hiburan Akhir Pekan (Sumber : Istimewa)
Sukabumi22 Februari 2025, 09:47 WIB

Kematian Samson Sang Preman Kampung, Polres Sukabumi Amankan Bambu Runcing Berlumuran Darah

Preman kampung Cihurang ini ditemukan tak bernyawa tak jauh dari rumahnya Jumat, 21 Februari 2025 petang, berlumuran darah dengan tubuh penuh luka.
Garis polisi di lokasi terbunuhnya Samson, sang preman kampung Cihaur Cidadap Simpenan Sukabumi (Sumber: su/ilyas)
Life22 Februari 2025, 09:01 WIB

Cara Menanamkan Kebiasaan Puasa pada Anak Sejak Dini: Trik Sukses Agar Mereka Bersemangat

Mengajarkan anak untuk berpuasa sejak dini adalah salah satu cara yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai spiritual dan kedisiplinan.
Ilustrasi Mengajarkan Kebiasaan Puasa Pada Anak Sedari Dini (Sumber : Freepik)