5 Online Scam yang Sering Mengintai Netizen, Salah Satunya Incar Jomblo

Sabtu 28 Oktober 2023, 15:01 WIB
Ilustrasi Scammer berhasil raup uang dari online scam | Foto : Freepik.com

Ilustrasi Scammer berhasil raup uang dari online scam | Foto : Freepik.com

SUKABUMIUPDATE.com - Online Scam merupakan salah satu tindak kejahatan digital selain peretasan data atau hacking.

Seiring meningkatnya jumlah pengguna internet, maka jumlah kejahatan Online Scam pun ikut meningkat. Salah satu tujuannya adalah meraup uang dari sang korban.

Maka dari itu, pengguna internet sangat perlu mengetahui tentang tindak kejahatan Online Scam serta bentuk aksinya.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini lima bentuk aksi Online Scam yang sering mengintai netizen.

1. Penipuan lotre

Bentuk online scam yang pertama adalah penipuan lotre. Dilansir dari kaspersky.com, penipuan lotre menjadi salah satu bentuk online scam yang banyak digunakan di Amerika Serikat.

Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda di Pabuaran Sukabumi, DPRD dan KNPI Lakukan Baksos

Pelaku penipuan atau scammer akan mengirimi target sebuah email yang isinya menyebutkan bahwa target mendapatkan hadiah dari undian lotre. Padahal target tidak pernah mengikuti undian lotre apapun.

Selanjutnya scammer akan menjelaskan bahwa hadiah lotre bisa diklaim dengan melakukan sejumlah pembayaran dan mengirimkan data pribadi untuk urusan administrasi dan perpajakan.

Jika tidak hati-hati target bisa menuruti apa yang diperintahkan oleh scammer dan akhirnya mengalami kerugian besar.

2. Penipuan kegiatan amal

Bentuk online scam selanjutnya adalah penipuan berkedok kegiatan amal. Biasanya scammer akan melakukan tindakan ini ketika baru terjadi suatu bencana atau wabah penyakit di suatu tempat.

Scammer akan membuat website donasi palsu dan mengirimi calon korban email berisi ajakan untuk berdonasi.

Baca Juga: Kecelakaan di Nyalindung Sukabumi, Mobil Tabrak Warung dan Gerobak Mie Ayam

Berhati-hatilah karena dana yang dikirim tidak akan pernah sampai kepada korban bencana alam atau wabah penyakit.

3. Penipuan penawaran kerja

Penipuan penawaran kerja adalah bentuk online scam yang ditujukan pada seseorang yang sedang membutuhkan pekerjaan.

Melansir nt.gov.au, scammer akan melakukan panggilan telepon atau mengirimi email kepada target berisi penawaran kerja yang menarik seperti tugas mudah, jam kerja fleksibel dan gaji kompetitif.

Nantinya target akan dimintai data pribadi serta sejumlah pembayaran untuk urusan administrasi.

Selain itu, target juga akan diarahkan ke suatu alamat untuk melakukan interview, nantinya target akan dimintai pembayaran dan data pribadi.

4. Penipuan kencan online

Bentuk online scam berikutnya adalah penipuan kencan online. Penipuan ini banyak menyasar seseorang yang belum memiliki pasangan alias jomblo.

Baca Juga: Jejak Eks Napiter di Sukabumi, Pedagang dan Guru Ngaji Ditangkap Densus 88

Scammer akan memanfaatkan aplikasi atau website kencan online. Pelaku menggunakan foto yang menarik sehingga menarik targetnya.

Misal targetnya seorang pria, maka scammer akan menggunakan foto wanita yang sangat menarik. Setelah melakukan chatting, scammer akan merayu hingga target mulai terjebak.

Lebih lanjutnya, scammer mencoba meminta sejumlah uang dan data pribadi kepada target dengan iming-iming bertemu secara langsung.

5. Penipuan belanja online

Seiring meningkatnya transaksi secara online, maka scammer pun melakukan tindak kejahatan dengan melakukan penipuan berbasis toko online.

Melansir nt.gov.au, pelaku scammer akan membuat akun sosial media palsu untuk mengiklankan toko onlinenya serta situs web palsu guna meyakinkan calon korbannya.

Scammer akan mengiklankan produknya dengan harga yang murah dan penawaran menarik.

Baca Juga: 12 Rutinitas yang Dapat Dilakukan Untuk Mengurangi Stres, Yuk Cobain

Setelah itu calon korban akan melakukan pembayaran secara langsung kepada scammer. Padahal barang yang dibeli tidak akan pernah dikirim dan pembeli mengalami kerugian.

Maka dari itu, jika ingin membeli secara online pastikan melalui marketplace dengan reputasi tinggi dan memiliki sistem yang tidak merugikan pembeli.

Sumber: kaspersky.com dan nt.gov.au

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate