4 Aktivitas Sederhana untuk Mengurangi Polusi Udara, Yuk Lakukan!

Senin 23 Oktober 2023, 12:45 WIB
Ilustrasi. Polusi udara. Aktivitas Sederhana yang Bisa Kurangi Polusi Udara | Sampah tidak boleh dibakar untuk kurangi polusi udara | Sumber Foto: Pixabay

Ilustrasi. Polusi udara. Aktivitas Sederhana yang Bisa Kurangi Polusi Udara | Sampah tidak boleh dibakar untuk kurangi polusi udara | Sumber Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Polusi udara merupakan masalah serius yang dihadapi oleh masyarakat saat ini sebab memberikan dampak bagi kesehatan, ekonomi dan kestabilan ekosistem makhluk hidup lain.

Sebagian besar polusi udara disebabkan oleh aktivitas manusia. Maka dari itu manusia bertanggung jawab atas terciptanya polusi udara.

Ada beberapa aktivitas sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi kontribusi terciptanya polusi udara.

Baca Juga: Soal Indonesia Ekspor Kratom ke Amerika, Kemendag dan Barantin Beda Pendapat

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini lima aktivitas sederhana yang bisa dilakukan untuk mengurangi jumlah polusi udara.

1. Menggunakan kendaraan pribadi seperlunya

Kendaraan bermotor menjadi salah satu penghasil utama polusi udara. Maka dari itu agar polusi udara bisa berkurang, maka gunakanlah kendaraan pribadi seperlunya saja atau untuk kegiatan yang penting dan mendesak.

Bila jarak tempuh perjalanan tidak terlalu jauh bisa menggunakan alternatif lain seperti berjalan kaki atau bersepeda. Selain mengurangi polusi udara, keduanya bermanfaat untuk kesehatan.

Baca Juga: 10 Ciri Seseorang Lelah Mental, Apa Kamu Mengalaminya?

Selain itu, penggunaan kendaraan pribadi juga bisa dikurangi dengan menggunakan angkutan umum. Sebab angkutan umum bisa menampung banyak orang dengan satu kendaraan saja. Dengan begitu, kendaraan bermotor di jalan raya akan berkurang dan berimbas pada berkurangnya jumlah polusi udara yang tercipta.

2. Jangan membakar sampah

Selain dari penggunaan kendaraan pribadi, polusi udara juga bisa tercipta karena kebiasaan buruk membakar sampah.

Asap pembakaran sampah menghasilkan sejumlah zat-zat berbahaya jika terhirup oleh makhluk hidup. Bahkan jika dibiarkan terus-menerus bisa menyebabkan penyakit yang menyerang sistem pernapasan.

Maka dari itu, jangan sampai membakar sampah. Pilahlah sampah sesuai jenis. Sampah yang sudah dipilah bisa dibuang ke tempat pembuangan umum atau bisa dimanfaatkan lagi.

3. Menghemat penggunaan listrik

Aktivitas yang bisa membantu mengurangi jumlah polusi udara adalah dengan menghemat penggunaan listrik. Melansir databooks.katadata.co.id, listrik di Indonesia mayoritas menggunakan pembangkit tenaga uap.

Baca Juga: 11 Ciri-Ciri Orang Kecewa Pada Kita, Terlihat dari Sikapnya

Dilansir dari indonesiare.co.id, PLTU umumnya menggunakan bahan bakar fosil seperti batu bara dan minyak bumi untuk menghasilkan uap panas pembangkit listrik. Oleh karena perlu melakukan penghematan penggunaan listrik agar polusi udara akibat penggunaan bahan bakar fosil berkurang.

4. Menanam

Menanam tanaman merupakan hal penting yang perlu diterapkan, sebab berkontribusi dalam penyerapan karbon dioksida dan menghasilkan oksigen yang sangat diperlukan manusia.

Jika terdapat tanaman, maka oksigen di rumah akan terjaga dan mencukupi kebutuhan penghuninya. Selain itu ada sejumlah tanaman yang secara khusus mampu menyerap zat-zat yang terkandung pada polusi udara, contohnya adalah lidah mertua atau pedang-pedangan.

Sumber: alodokter.com | pca.state.mn.us | databooks.katadata.co.id | indonesiare.co.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa