5 Jenis Edelweis, Bunga Simbol Keabadian yang Tumbuh di Puncak Gunung

Selasa 26 September 2023, 18:45 WIB
Bunga Edelweiss - 5 Jenis Edelweis, Bunga Simbol Keabadian yang Tumbuh di Puncak Gunung (Sumber : pixabay.com/@NoName_13)

Bunga Edelweiss - 5 Jenis Edelweis, Bunga Simbol Keabadian yang Tumbuh di Puncak Gunung (Sumber : pixabay.com/@NoName_13)

SUKABUMIUPDATE.com - Edelweiss adalah kelompok tumbuhan berbunga yang terkenal karena kecantikan dan daya tariknya. Bunga edelweis sering kali menjadi simbol ketahanan, keabadian, dan kecantikan yang tahan uji di tengah kondisi lingkungan yang keras di pegunungan.

Bunga edelweis memiliki penampilan yang khas. Mereka memiliki bunga berwarna putih keperakan dengan pusat kuning atau keemasan. Daun-daunnya seringkali berwarna putih berbulu, memberi tumbuhan ini penampilan yang lembut dan berkilau.

Edelweiss sendiri memiliki beberapa karakteristik tergantung dari daerah bunga ini tumbuh. Setidaknya ada beberapa jenis bunga edelweiss yang tersebar di seluruh dunia. Berikut adalah 5 jenis bunga edelweiss yang dihimpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: 9 Kebiasaan yang Sering Dilakukan Orang Tidak Bahagia, Kamu Juga Termasuk?

1. Edelweiss Alpen (Leontopodium alpinum)

Ini adalah jenis edelweiss yang paling terkenal dan sering dijumpai di pegunungan Eropa, terutama di Pegunungan Alpen. Bunga ini memiliki bunga putih keperakan yang diselimuti oleh daun-daun perak berbulu. Leontopodium alpinum adalah spesies edelweiss yang paling ikonik dan banyak dicari oleh penggemar taman dan pendaki gunung.

2. Edelweiss India (Leontopodium himalaicum)

Ditemukan di Himalaya, edelweiss India memiliki ciri-ciri yang mirip dengan edelweiss Alpen, tetapi dengan perbedaan dalam bentuk dan ukuran daun serta ketahanan terhadap iklim beriklim subtropis hingga alpine.

3. Edelweiss Borneo (Anaphalis javanica)

Ini adalah spesies edelweiss yang dapat ditemukan di pulau Borneo. Meskipun berbeda dari edelweiss alpen dalam hal penampilan, edelweiss Borneo juga memiliki bunga putih yang menarik.\

Baca Juga: 12 Cara Hidup Bahagia Tanpa Bergantung Pada Orang Lain, Begini Langkahnya

4. Edelweiss Afrika Selatan (Helichrysum splendidum)

Meskipun bukan anggota genus Leontopodium seperti edelweiss Alpen, Helichrysum splendidum sering disebut sebagai "edelweiss Afrika Selatan." Tanaman ini memiliki bunga kuning keemasan yang menarik dan dapat ditemukan di daerah alpine di Afrika Selatan.

5. Edelweiss Pyrenees (Leontopodium nivale subsp. alpinum)

Ini adalah subspesies edelweiss Alpen yang dapat ditemukan di Pegunungan Pyrenees di antara Prancis dan Spanyol. Mereka memiliki ciri-ciri yang mirip dengan edelweiss Alpen.

Edelweiss sering dianggap sebagai simbol kecantikan, ketahanan, dan keabadian di pegunungan, dan karena itu sering dijadikan bunga taman atau tanaman hias.

Baca Juga: 12 Sikap Agar Kamu Bisa Berhenti Iri dengan Kehidupan Orang Lain

Namun, beberapa spesies edelweiss dilindungi karena populasi mereka yang terbatas dan rentan terhadap perubahan iklim dan aktivitas manusia.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga kelestarian dan habitat alaminya saat menikmati keindahannya.

 

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa