7 Manfaat Tanaman Mangrove, Tak Hanya Jadi Pelindung Pantai

Rabu 26 Juli 2023, 12:00 WIB
Banyak manfaat tanaman mangrove yang bisa langsung terasa bagi kehidupan manusia terutama di wilayah pesisir | Foto: Pixabay

Banyak manfaat tanaman mangrove yang bisa langsung terasa bagi kehidupan manusia terutama di wilayah pesisir | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Tanggal 26 Juli 2023 diperingati sebagai Hari Mangrove Sedunia (Word Mangrove Day) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya ekosistem mangrove dan mendorong upaya pelestariannya.

Mangrove atau bakau adalah ekosistem pesisir yang penting dan berperan dalam menyediakan habitat bagi berbagai spesies dan pelindung pantai.

Tanaman mangrove juga memegang peran penting dalam menjaga biodiversitas dan mempertahankan ekosistem pesisir yang seimbang.

Selain itu, tanaman mangrove juga memberikan berbagai manfaat yang sangat penting bagi ekosistem pesisir dan lingkungan secara keseluruhan. Melansir dari laman menlhk.go.id dan kehati.or.id, berikut beberapa manfaat tanaman mangrove.

Baca Juga: Warga Bilang Pohon Mangrove di Pantai Cikadal Sukabumi Ada yang Menebang

1. Perlindungan pantai

Mangrove berperan sebagai "pelindung" alami pantai, membantu mengurangi erosi akibat gelombang laut dan badai. Akar-akar mangrove yang rapat membantu mengikat tanah dan sedimen, menjaga kestabilan garis pantai.

2. Penyimpan karbon

Mangrove memiliki kapasitas tinggi untuk menyimpan karbon dalam tanah dan biomasa. Ini membantu dalam penyerapan karbon dioksida (CO2) dari atmosfer, membantu melawan perubahan iklim dan pemanasan global.

Baca Juga: Jelajahi Pantai Cikadal Spot Hutan Mangrove di Geopark Ciletuh Sukabumi

3. Pemfilteran air

Sistem akar mangrove berfungsi sebagai filter alami, menyaring air dari limbah dan polutan sebelum mencapai laut. Hal ini membantu menjaga kualitas air di wilayah pesisir dan mencegah polusi.

4. Habitat dan biodiversitas

Hutan mangrove menyediakan habitat yang unik dan penting bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan. Mereka adalah tempat berkembang biak bagi ikan, burung, moluska, dan binatang lainnya. Banyak spesies yang tergantung pada ekosistem mangrove untuk kelangsungan hidup mereka.

5. Sumber makanan dan ekonomi

Masyarakat pesisir sering kali mengandalkan ekosistem mangrove sebagai sumber makanan, seperti ikan, kerang, udang, dan kepiting. Selain itu, beberapa komunitas juga mengandalkan kayu mangrove untuk bahan bangunan dan bahan bakar.

Baca Juga: 4 Manfaat Buah Arbei dan Kandungan Nutrisinya yang Baik untuk kesehatan

6. Pariwisata dan rekreasi

Mangrove menjadi daya tarik pariwisata bagi orang-orang yang ingin menjelajahi ekosistem yang unik dan melihat keanekaragaman hayati yang tinggi. Ekowisata dan aktivitas rekreasi sering kali terjadi di wilayah-wilayah mangrove.

7. Peningkatan produktivitas perikanan

Mangrove berfungsi sebagai tempat berkembang biak bagi ikan dan hewan laut lainnya. Wilayah pesisir dengan ekosistem mangrove yang sehat seringkali memiliki produktivitas perikanan yang lebih tinggi.

Baca Juga: 15 Tips Agar Menjadi Pribadi yang Menyenangkan, Yuk Coba Praktikan!

Itulah beberapa manfaat tanaman mangrove yang penting untuk memahami. Keberadaan mangrove berdampak langsung pada kehidupan manusia dan ekosistem pesisir secara keseluruhan.

Pelestarian dan restorasi hutan mangrove menjadi tindakan penting dalam upaya melindungi lingkungan dan mencapai keberlanjutan ekosistem pesisir.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 Februari 2025, 23:44 WIB

Kusmana Hartadji Pamit, Serahkan Estafet Kepemimpinan Kota Sukabumi ke Ayep-Bobby

Kusmana Hartadji menitipkan Kota Sukabumi kepada pemimpin yang baru dengan harapan keberlanjutan pembangunan yang lebih baik.
Kusmana Hartadji serahkan estafet kepemimpinan Kota Sukabumi kepada Ayep Zaki dan Bobby Maulana. (Sumber Foto: Dokpim Pemkot Sukabumi)
Nasional20 Februari 2025, 23:43 WIB

Massa PDIP Geruduk KPK, Ancam Terobos Jika Hasto Kristiyanto Ditahan

Massa PDIP mendatangi Gedung KPK saat Hasto Kristiyanto diperiksa sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan. Mereka mengancam menerobos jika Hasto keluar dengan rompi oranye.
Massa simpatisan PDIP berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjalani pemeriksaan. Mereka mengancam akan menerobos jika Hasto keluar dengan mengenakan rompi oranye. (Sumber : Instagram/@pdiperjuangan)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:57 WIB

Sertijab Bupati Sukabumi, Marwan Hamami Titip Pesan Pembangunan Berkelanjutan ke Asep Japar

Dalam suasana sertijab penuh haru, Marwan Hamami resmi serahkan estafet kepemimpinan Kabupaten Sukabumi kepada Asep Japar.
Proses Sertijab Bupati Sukabumi dari Marwan Hamami ke Asep Japar. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:16 WIB

Iyos Somantri Ucapkan Selamat atas Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi Terpilih

Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi terpilih periode 2025-2030, Asep Japar dan Andreas.
Wakil Bupati Sukabumi periode 2021-2025, Iyos Somantri, (Sumber : Dok Humas Pemkab Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 22:12 WIB

Target 100 Hari Kerja Ayep-Bobby: Penumpasan Korupsi dan Tingkatkan PAD Kota Sukabumi

Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi periode 2025-2030, Ayep Zaki dan Bobby Maulana secara resmi diterima di Balai Kota Sukabumi.
Ayep-Bobby saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Sukabumi. Kamis (20/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi20 Februari 2025, 21:51 WIB

Tagar #KamiBersamaSukatani Trending di X, Dukungan Mengalir untuk Band Punk Asal Purbalingga

Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar karena dinilai menghina Polri. Warganet bersuara, memicu debat kebebasan berekspresi dalam seni.
Tagar #KamiBersamaSukatani trending di media sosial X usai band punk Sukatani menarik lagu Bayar Bayar Bayar. Warganet bersuara, memicu perdebatan soal kebebasan berekspresi dalam seni. (Sumber : X : barengwarga)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:38 WIB

Kacab Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar Wafat, Rekan Kerja Berduka

Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi Cabang Cikembar, Yudi Eka Sembada diketahui memiliki riwayat penyakit tipes.
Ucapan duka cita untuk kepala Cabang Cikembar BPR Sukabumi Yudi Eka Sembada yang wafat pada Selasa (20/02/2025). (Sumber Foto: BPR Sukabumi)
Sukabumi20 Februari 2025, 21:25 WIB

Perahu Nelayan Dikerahkan, Pencarian Pemancing Hilang di Laut Geopark Sukabumi Masih Nihil

Tim SAR gabungan melakukan pencarian pemancing hilang di Laut Geopark Ciletuh Sukabumi pada hari ini dengan dua metode.
Tim SAR saat gunakan perahu nelayan untuk mencari pemancing hilang di perairan Geopark Ciletuh Sukabumi. (Sumber Foto: SAR Jakarta)
Inspirasi20 Februari 2025, 20:45 WIB

Gagal CPNS Karena Tinggi Kurang 0,5 cm: Tri Cahyaningsih, Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Tertinggi

Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm
Tri Cahyaningsih, Seorang Buruh Pabrik Peraih Skor SKD Gagal CPNS Gara-gara Tinggi Badan Kurang 0,5 cm (Sumber : Instagram/@fakta.indo).
Sukabumi20 Februari 2025, 20:30 WIB

Pemukiman Diserbu Lalat, Emak-emak Geruduk Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Emak-emak asal Kampung Cibaregbeg Cicurug Sukabumi itu resah karena jumlah lalat semakin banyak dan terus bersarang di rumah mereka.
Sambil membawa panci dan alat masak, momen emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)