Apa Itu Aphelion, Fenomena Astronomi yang Terjadi Setahun Sekali

Selasa 11 Juli 2023, 20:15 WIB
Ilustrasi. Aphelion menjadi salah satu fenomena astronomo yang terjadi setiap satu tahun sekali | Foto: Pixabay

Ilustrasi. Aphelion menjadi salah satu fenomena astronomo yang terjadi setiap satu tahun sekali | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Fenomena Aphelion baru-baru ini banyak diperbincangkan karena disebut-sebut menjadi penyebab cuaca dingin di Indonesia. Hal itu karena saat fenomena ini terjadi maka bumi sedang berada di titik terjauhnya dari Matahari.

Lalu apakah hal tersebut benar? Mengenai hal tersebut, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mengatakan jika cuaca dingin yang terjadi di wilayah Indonesia tidak ada kaitannya dengan Aphelion.

"Saat Aphelion, posisi matahari memang berada pada titik jarak terjauh dari bumi. Kendati begitu, kondisi tersebut tidak berpengaruh banyak pada fenomena atmosfer atau cuaca di permukaan bumi," terang Biro Hukum dan Organisasi Bagian Hubungan Masyarakat BMKG, Sabtu (8/7/2023) seperti dikutip dari CNBC Indonesia.

Baca Juga: Fakta Sirit Uncuing, Burung yang Kental dengan Mitos Buruk

Apa yang menyebabkan suhu dingin di Indonesia?

Melansir dari laman BMKG, fenomena suhu udara dingin merupakan fenomena alamiah yang biasa terjadi di bulan-bulan puncak musim kemarau (Juli - Agustus). Menurut Deputi Bidang Meteorologi, Drs. Mulyono R. Prabowo, M.Sc., "Sebenarnya fenomena aphelion ini adalah fenomena astronomis yang terjadi setahun sekali pada kisaran bulan Juli.

Sementara itu, pada waktu yang sama, secara umum wilayah Indonesia berada pada periode musim kemarau. Hal ini menyebabkan seolah aphelion memiliki dampak yang ekstrem terhadap penurunan suhu di Indonesia.

Padahal pada faktanya, penurunan suhu di bulan Juli lebih dominan disebabkan karena di beberapa wilayah Indonesia kandungan uap di atmosfer cukup sedikit. Hal ini bisa terlihat dari tutupan awan yang tidak signifikan.

Secara fisis, uap air dan air merupakan zat yang cukup efektif dalam menyimpan energi panas. Sehingga, rendahnya kandungan uap di atmosfer ini menyebabkan energi radiasi yang dilepaskan oleh bumi ke luar angkasa pada malam hari tidak tersimpan di atmosfer dan energi yang digunakan untuk meningkatkan suhu atmosfer di atmosfer lapisan dekat permukaan bumi tidak signifikan.

Baca Juga: Paradoxical Undressing, Pendaki Gunung Wajib Tahu Fenomena Ini

Hal inilah yang menyebabkan suhu udara di Indonesia saat malam hari di musim kemarau relatif lebih rendah dibandingkan saat musim hujan atau peralihan.

Apa itu Aphelion?

Melansir dari laman Scientific American, Aphelion adalah istilah yang digunakan dalam astronomi untuk menggambarkan titik di orbit planet, asteroid, atau komet yang terjauh dari Matahari. Ini kebalikan dari perihelion, yaitu titik di orbit dimana objek paling dekat dengan Matahari.

Istilah "aphelion" secara khusus mengacu pada titik di orbit suatu benda di sekitar Matahari saat berada pada jarak terjauhnya dari Matahari. Hal ini terjadi karena orbit planet dan benda langit lainnya seringkali berbentuk elips daripada lingkaran sempurna. Akibatnya, ada titik di orbit dimana objek berada paling jauh dari Matahari, dan titik ini dikenal sebagai aphelion.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Awan Pileus, Fenomena Langit 2023 yang Muncul di China

Jarak antara suatu benda dan Matahari bervariasi tergantung pada posisinya di orbitnya. Di aphelion, objek akan mengalami tarikan gravitasi terlemah dari Matahari karena letaknya yang terjauh. Ini dapat memiliki beberapa efek pada pergerakan dan suhu objek, karena pengaruh gravitasi Matahari berkurang.

Perlu dicatat bahwa istilah "aphelion" dapat digunakan tidak hanya untuk objek yang mengorbit Matahari, tetapi juga untuk benda langit lain yang mengorbit objek pusatnya masing-masing. Misalnya, dalam kasus bulan yang mengorbit planet, titik terjauh orbit bulan dari planet adalah aphelionnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).